Trik bersihkan noda kuning di keramik kamar mandi pakai 1 bahan dapur.

Dilansir BrilioFood dari akun Instagram @safaralles pada Kamis (18/4), bahan dapur yang dimaksud adalah cuka dapur. Nah, cuka dapur ini cukup dicampur dengan air biasa. Untuk takarannya, dia hanya menggunakan satu tutup botol kecil cuka dapur. Lalu campur dengan air secukupnya.

foto: Instagram/@safaralles

Campuran cuka dan air ini bisa langsung dipindahkan ke dalam botol spray. Lalu untuk menggunakannya, cukup semprotkan air cuka ini secara langsung ke noda kuning di keramik kamar mandi. Lalu gosok-gosok menggunakan sikat sampai noda kuningnya luntur.

foto: Instagram/@safaralles

Selanjutnya, bilas keramik kamar mandi dengan air. Nah, keramik yang semula penuh noda kuning ini bisa langsung kinclong dan bersih, lho. Bahkan permukaan keramik juga lebih kesat karena noda lumut yang menempel pun turut terangkat.

foto: Instagram/@safaralles

Pada dasarnya, cuka memang kerap digunakan untuk membersihkan berbagai macam noda, termasuk noda kuning di keramik. Nah, cuka ini merupakan bahan yang bersifat asam, khususnya asam asetat, yang memiliki sifat larut terhadap berbagai jenis noda, seperti noda kuning. Noda kuning ini seringkali disebabkan oleh sisa-sisa sabun, air mengandung mineral, atau kerak yang terbentuk dari air mengandung kapur.

Karena sifat asamnya, cuka dapat membantu melarutkan mineral dan kerak yang menyebabkan noda kuning tersebut. Selain itu, cuka juga memiliki sifat antimikroba yang dapat membantu membersihkan dan menghilangkan bakteri atau jamur yang mungkin tumbuh di sekitar noda kuning. Nggak heran jika kamar mandi akan terlihat bersih secara menyeluruh.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by safaralles (@safaralles)

 

Fungsi dan tips menggunakan cuka saat memasak

Menggunakan cuka saat memasak dapat memberikan tambahan rasa dan aroma pada hidangan, serta memiliki beberapa manfaat lainnya. Berikut adalah 9 tips menggunakan cuka saat memasak.

1. Marinasi.

Gunakan cuka sebagai bahan marinasi untuk daging, ayam, atau ikan. Cuka dapat membantu membuat daging lebih empuk dan memberikan rasa yang khas.

2. Pelunak telur.

Saat memasak telur rebus, tambahkan sedikit cuka ke air rebusan untuk memudahkan mengupas telur setelah matang.

3. Pengganti air jeruk nipis.

Jika tidak memiliki jeruk nipis, cuka dapat digunakan sebagai pengganti dalam hidangan yang membutuhkan rasa asam, seperti ceviche atau marinasi daging.

4. Pengawet sayuran.

Tambahkan sedikit cuka ke dalam air saat merebus sayuran hijau untuk membantu mempertahankan warna hijau mereka.

5. Penyedap salad.

Gunakan cuka sebagai bahan penyedap untuk salad, baik sebagai bahan utama dalam dressing atau sebagai tambahan pada salad buah atau sayuran.

6. Pembersih alami.

Campurkan cuka dengan air untuk membersihkan permukaan dapur, khususnya untuk menghilangkan noda dan kotoran yang sulit dihapus.

7. Penghilang bau.

Letakkan mangkuk kecil berisi cuka di dapur untuk membantu menyerap bau yang tidak sedap, terutama setelah memasak ikan atau bahan makanan berbau kuat lainnya.

8. Pengilap logam.

Campurkan cuka dengan tepung maizena untuk membuat pasta pembersih logam yang efektif untuk panci dan wajan yang kusam.

9. Pembersih buah dan sayur.

Cuci buah dan sayur dengan larutan air dan cuka untuk membersihkan dan menghilangkan residu pestisida atau bahan kimia lainnya. Pastikan untuk membilasnya dengan air bersih setelahnya.