Cara cuci sandal butut dan kusam agar bersih seperti baru
Dilansir BrilioFood dari Facebook Fitri Rahmawati, Kamis (25/4), bahan dapur yang digunakan adalah sabun cuci piring. Tak hanya sabun cuci piring, dia juga menggunakan bubuk sitrun untuk mencuci sandal butut dan kusam ini. Jadi, campuran kedua bahan ini akan membantu meluruhkan kotoran atau noda membandel di sandal, sehingga tampilannya akan lebih kinclong.
foto: Facebook/Fitri Rahmawati
-
Bukan disiram pemutih, ini trik cuci sandal karet buluk agar warnanya cerah lagi seperti baru Sekali celup, sandal langsung berubah seperti baru kembali.
-
Tanpa racikan pembersih khusus, ini cara bersihkan sandal dekil jadi kinclong lagi pakai 1 bahan dapur Tak usah buru-buru beli sandal baru.
-
Trik membersihkan noda hitam di sandal kulit lama ini bikin kinclong lagi pakai 2 bahan dapur Kandungan dalam 2 bahan dapur ini dapat dihilangkan secara efektif.
Bukan daun pandan, ini trik ampuh hilangkan bau tak sedap di mobil cuma pakai 1 bahan dapur
Untuk cara mencucinya pun cukup mudah. Pertama-tama, siram sandal dengan air. Lalu langsung taburkan sitrun bubuk dan tuang sabun cuci piring secukupnya. Jika sudah, gosok-gosok sandal menggunakan sikat. Terus gosok sampai nodanya benar-benar luntur.
foto: Facebook/Fitri Rahmawati
Lantas jika nodanya sudah luntur, langsung bilas sandal ini dengan air mengalir. Jangan lupa jemur sandal yang sudah dicuci agar lebih nyaman digunakan. Nah, jika sudah kering, sandal ini jadi tampak lebih kinclong seperti baru, lho. Hal tersebut menandakan bahwa sabun cuci piring dan sitrun sangat ampuh membersihkan noda membandel di sandal.
Bukan baking soda, emak-emak bersihkan noda kuning lantai kamar mandi ini ampuh pakai tambahan 1 bahan
foto: Facebook/Fitri Rahmawati
Unggahan tentang trik cuci sandal butut ini sontak viral di Facebook. Siapa sangka, video Reels ini telah ditonton hampir 2 juta kali dan disukai oleh lebih dari 4.600 pengguna Facebook. Nggak heran jika kemudian kolom komentarnya pun menuai banjir tanggapan dari warganet.
"Waahhh cling bun," ujar pengguna Facebook Rimma Ari Prestanto.
"Keren, baru lagi," sahut akun Facebook Ririn Khufrini II.
"Klu pake tuk panci bisa gak ya kk," tanya akun Facebook Bundaa Nia.
"panci pakai soda kue kak," jawab pengguna Facebook Fitri Rahmawati.
"Thanks tipsnya kk," kata Facebook Masak Bareng Bundarumahan.
Bagaimana cara aman pakai sitrun citrit acid?
Citric acid (asam sitrat) adalah senyawa kimia yang sering digunakan sebagai bahan tambahan makanan, pengawet, atau pembersih rumah tangga. Berikut adalah beberapa tips untuk menggunakan citric acid dengan aman:
1. Pilih produk berkualitas.
Pastikan membeli citric acid dari sumber yang terpercaya dan produk yang aman untuk dikonsumsi atau digunakan pada kulit. Pastikan produk tersebut telah lolos uji keamanan dan kepatuhan.
2. Gunakan sesuai petunjuk.
Jika menggunakan produk yang mengandung citric acid, baca dan ikuti petunjuk penggunaan yang tertera pada label dengan cermat. Ini akan membantu memastikan menggunakan produk dengan benar dan mengurangi risiko kecelakaan atau iritasi.
3. Encerkan dengan air.
Jika menggunakan citric acid dalam bentuk bubuk untuk membersihkan atau mencuci, pastikan untuk mengencerkannya dengan air sebelum digunakan. Encerkan sesuai dengan rekomendasi produk atau petunjuk yang diberikan.
4. Gunakan alat pelindung.
Jika bekerja dengan citric acid dalam bentuk larutan konsentrasi tinggi, pastikan untuk menggunakan perlindungan yang sesuai seperti sarung tangan, kacamata pelindung, dan pakaian pelindung. Ini akan membantu mencegah kontak langsung dengan kulit atau mata yang dapat menyebabkan iritasi atau luka.
5. Simpan dengan baik.
Simpan produk yang mengandung citric acid dalam wadah tertutup rapat dan jauh dari jangkauan anak-anak atau hewan peliharaan. Hindari kontak langsung dengan mata, kulit, atau makanan yang tidak diinginkan.
6. Jangan campur dengan bahan kimia lain.
Hindari mencampur citric acid dengan bahan kimia lain kecuali jika benar-benar yakin tentang keamanannya dan memiliki pengetahuan yang cukup tentang reaksi kimia yang mungkin terjadi.
7. Hentikan penggunaan jika terjadi iritasi.
Jika mengalami iritasi atau reaksi negatif setelah menggunakan produk yang mengandung citric acid, hentikan penggunaannya segera dan bilas area yang terkena dengan air bersih. Jika iritasi berlanjut, hubungi profesional kesehatan atau dokter kulit.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, dapat menggunakan citric acid dengan aman dan mengurangi risiko iritasi atau cedera. Tetap perhatikan petunjuk penggunaan dan tindakan keamanan yang disarankan untuk memastikan penggunaan yang aman.
Tips memilih sandal yang nyaman digunakan.
Memilih sandal yang nyaman adalah kunci agar kaki terasa nyaman saat digunakan sepanjang hari. Berikut adalah 9 tips untuk memilih sandal yang nyaman:
1. Ukuran yang pas.
Pastikan sandal yang dipilih memiliki ukuran yang pas dengan kakimu. Jangan terlalu longgar atau terlalu sempit.
2. Bahan yang berkualitas.
Pilihlah sandal yang terbuat dari bahan yang berkualitas dan nyaman seperti kulit, kanvas, atau bahan sintetis yang bernapas.
3. Tali sandal yang aman dan nyaman.
Pastikan tali sandal tidak terlalu ketat atau terlalu longgar. Tali yang terlalu ketat dapat menyebabkan gesekan dan luka, sementara tali yang terlalu longgar dapat membuat sandal tidak nyaman saat digunakan.
4. Sol yang nyaman.
Pilihlah sandal dengan sol yang empuk dan nyaman di kaki. Sol yang terlalu keras dapat membuat kaki terasa sakit setelah digunakan dalam waktu yang lama.
5. Desain yang mendukung.
Pilihlah sandal dengan desain yang mendukung lengkungan kakimu. Desain yang mendukung akan mengurangi tekanan pada kaki dan membuat kamu merasa lebih nyaman saat menggunakan sandal.
6. Perhatikan penyambung jari.
Pastikan bagian penyambung jari pada sandal tidak kasar atau keras, agar tidak mengiritasi kulit di antara jari-jari kaki.
7. Cek kualitas jahitan.
Periksa kualitas jahitan sandal, pastikan jahitan tersebut rapi dan kuat agar sandal lebih tahan lama.
8. Cocokkan dengan aktivitas.
Pilihlah sandal yang sesuai dengan aktivitas yang akan kamu lakukan. Misalnya, gunakan sandal yang lebih kokoh dan tahan air untuk kegiatan luar ruangan.
9. Tes dengan berjalan.
Sebelum membeli, coba berjalan dengan sandal tersebut untuk memastikan bahwa sandal tersebut nyaman dan tidak menyebabkan tekanan atau gesekan yang tidak nyaman pada kakimu.