Brilio.net - Tabung gas elpiji merupakan salah satu bahan bakar untuk menyalakan api kompor. Api dari tabung gas ini lantas dimanfaatkan untuk berbagai keperluan memasak dan rumah tangga. Oleh sebab itu, tabung gas menjadi barang penting yang harus selalu dalam kondisi penuh agar bisa digunakan.

Saat gasnya habis, tabung elpiji ini akan segera diganti dengan yang baru. Namun ada salah satu masalah yang kerap terjadi usai mengganti tabung gas elpiji. Meskipun telah dipasang regulator, tabung gas terkadang mengalami kebocoran. Hal ini ditandai dengan adanya suara mendesis yang keluar dari ujung tabung gas.

Memang ada beberapa penyebab terjadinya kebocoran pada tabung gas elpiji. Salah satunya adalah karet seal merah yang longgar, sehingga gas tidak bisa mengalir sempurna ke regulator. Lantas untuk mengatasi hal tersebut, sejumlah orang biasanya akan mengganti seal merah dengan karet gelang. Usut punya usut, karet gelang bisa membuat gas mengalir sempurna dan tidak bocor.

Namun dalam beberapa kasus, mengganti seal merah dengan karet gelang saja tidak ampuh. Alhasil, banyak orang kemudian mencari alternatif lain. Salah satunya seperti yang dilakukan oleh pengguna YouTube CARA UNIK. Melalui salah satu video yang diunggah, dia mengaku menggunakan bahan lain untuk mengatasi tabung gas elpiji yang bocor.

 

Pastikan ukuran lubang selang dan regulator benar-benar pas, ya

Cara atasi tabung gas elpiji bocor.

Dilansir BrilioFood pada Rabu (6/3), bahan yang digunakan ini berasal dari barang bekas, yakni selang air yang tidak terpakai. Tak perlu ukuran panjang, hanya beberapa sentimeter saja yang akan dipakai untuk mengatasi tabung gas bocor ini.

foto: YouTube/CARA UNIK

Untuk mengukurnya lebih jelas, kamu bisa memasukkan ujung lubang selang ke regulator tabung gas. Pastikan ukuran lubang selang dan regulator benar-benar pas, ya. Jika terlalu sempit, kamu bisa membakar ujung lubang selang terlebih dahulu. Lalu pasang lagi sampai selangnya benar-benar bisa menutupi ujung regulator.

Lantas jika ukuran lubangnya dirasa pas, cabut selangnya. Lalu potong bagian ujung selangnya agar bisa pas dengan panjang lubang regulator. Setelah itu, pasang kembali selang tersebut ke regulator. Nah, regulator ini pun siap digunakan.

foto: YouTube/CARA UNIK

Namun sebelum dipasang ke tabung gas, pastikan seal merah (bawaan) yang ada di lubang tabung gas sudah dilepas, ya. Barulah kemudian pasang regulator ini seperti biasa. Dalam video tersebut, pengguna YouTube CARA UNIK mengaku tidak ada bunyi gas yang mendesis sesaat setelah regulatornya dipasang ke tabung gas. Hal ini menandakan bahwa gas tak lagi bocor, sehingga aman digunakan.

foto: YouTube/CARA UNIK

Dalam video tersebut, pengguna YouTube CARA UNIK juga menunjukkan kompor yang sudah dipasang dengan tabung dan regulator tersebut. Saat dinyalakan, api kompor bisa keluar sempurna. Dengan begitu, aliran gas dari tabung ke kompor juga lancar.

foto: YouTube/CARA UNIK

Gimana? Cukup mudah, bukan? Kamu bisa meniru trik ini jika mengalami masalah yang sama. Pada dasarnya, selang bekas tersebut akan menghambat celah penyebab kebocoran pada gas. Oleh sebab itu, trik ini sangat ampuh untuk dipraktikkan di rumah.

 

Cara aman menggunakan tabung gas elpiji.

Memakai tabung gas elpiji dengan aman sangat penting untuk mencegah kecelakaan dan bahaya. Berikut adalah 9 cara aman memakai tabung gas elpiji:

1. Posisi tabung.

Letakkan tabung gas elpiji tegak lurus dan pada permukaan yang datar serta kokoh. Pastikan tabung tidak mudah terjatuh.

2. Ventilasi.

Pastikan ruangan tempat tabung gas digunakan memiliki ventilasi yang baik untuk menghindari penumpukan gas yang berpotensi berbahaya.

3. Jangan membuka api di dekat tabung.

Hindari membuka api, termasuk korek api atau alat elektronik berpotensi menyebabkan percikan api, di dekat tabung gas.

4. Periksa kebocoran.

Sebelum menggunakan, periksa tabung gas elpiji untuk memastikan tidak ada kebocoran dengan cara menggunakan sabun cair pada sambungan dan melihat apakah ada gelembung gas yang keluar.

5. Gunakan selang dan regulator yang tepat.

Pastikan menggunakan selang dan regulator gas yang sesuai dengan tabung dan memenuhi standar keselamatan.

6. Simpan dengan aman.

Simpan tabung gas elpiji dalam posisi tegak dan terhindar dari sinar matahari langsung atau sumber panas lainnya.

7. Hindari guncangan dan benturan.

Jaga tabung gas elpiji agar tidak terkena guncangan atau benturan yang dapat merusaknya.

8. Matikan kompor setelah digunakan.

Pastikan mematikan kompor setelah digunakan dan pastikan tidak ada kebocoran gas.

9. Jangan campurkan dengan bahan bakar lain.

Jangan mencampurkan gas elpiji dengan bahan bakar lain seperti bensin atau solar, karena dapat menyebabkan reaksi kimia berbahaya.