Cara ampuh mengusir semut.

Di awal video, ia menunjukkan penampakan roti miliknya yang dikerubungi semut. Karena tidak ditutup dengan benar, beberapa ekor semut pun sampai masuk ke dalam wadah roti.

foto: TikTok/@mysumber

Mengetahui hal ini, ia langsung meracik cairan khusus untuk mengusir semut. Bukan kapur barus atau tepung maizena, ia hanya memakai satu bumbu dapur, yakni garam. Menurutnya, bahan dapur satu ini bisa membuat tubuh semut rapuh dan dehidrasi.

Nah, caranya rebus terlebih dahulu air di dalam panci. Kalau sudah mendidih, baru masukkan garam, aduk-aduk sampai larut sempurna.

foto: TikTok/@mysumber

Kalau sudah, matikan api kompor lalu pindahkan larutan garam ke dalam botol spray. Setelah terisi, tutup botol spray rapat-rapat. Racikan pengusir semut pun sudah jadi dan bisa langsung dipakai.

foto: TikTok/@mysumber

Cara pengaplikasiannya, tinggal semprotkan larutan garam ke area yang sedang dikerubungi semut. Tampak dalam unggahan video, warganet ini menyemprotkan larutan garam di area balkon rumahnya. Setelah disemprotkan, tanpa menunggu lama, segerombolan semut pun pergi dengan sendirinya.

foto: TikTok/@mysumber

Cara mengusir semut ini langsung menyita perhatian warganet. Beberapa dari mereka juga memberikan cara lain untuk mengusir semut di kolom komentar video.

“Pake minyak goreng di pinggir wadah gula tu pun takut dia,” ujar akun TikTok @ayu dikutip BrilioFood pada Senin (25/3).

“Itu cukup ditaruh bawang putih klo mau cepat di potong2 bawang lalu taruh di area bersemut,” ucap akun TikTok @rekenan.

 

Cara menyimpan garam agar tidak berair dan tahan lama.

Berikut adalah beberapa cara untuk menyimpan garam agar tidak berair dan tahan lama:

1. Gunakan wadah tertutup.

Garam harus disimpan dalam wadah yang kedap udara dan tertutup rapat untuk mencegah kontaminasi udara yang dapat membuatnya menjadi lembap.

2. Tambahkan silika gel atau beras.

Menambahkan sedikit silika gel (yang biasanya ditemukan dalam kemasan barang-barang elektronik atau sepatu) ke dalam wadah garam dapat membantu menyerap kelembapan. Alternatifnya, kamu juga dapat menambahkan beberapa butir beras ke dalam wadah garam. Beras juga memiliki sifat menyerap kelembapan.

3. Simpan di tempat yang kering.

Pastikan untuk menyimpan garam di tempat yang kering dan sejuk. Hindari menyimpannya di tempat yang lembap, seperti dekat dengan area dapur yang sering basah.

4. Gunakan kemasan bersekat.

Jika kamu menyimpan garam dalam jumlah besar, pertimbangkan untuk menggunakan kemasan bersekat di dalam wadah garam. Ini akan membantu menjaga garam tetap kering dengan mencegah terjadinya berair di seluruh wadah.

5. Jaga kebersihan.

Pastikan wadah garam dan alat pengambilnya bersih dan kering sebelum digunakan. Kontaminasi dari sisa air atau kelembapan dapat mempercepat proses penggumpalan garam.

6. Hindari pemindahan yang sering.

Menghindari pemindahan yang sering dari satu wadah ke wadah lain juga dapat membantu mencegah terjadinya berair, karena setiap kali kamu membuka wadah garam, udara luar dapat masuk dan meningkatkan risiko kelembapan.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu dapat membantu menjaga garam tetap kering, tidak berair, dan tahan lama.