Brilio.net - Ayam merupakan hewan ternak yang kerap dikonsumsi sebagai lauk makan. Tak hanya bagian dagingnya saja, ceker ayam pun sering dijadikan masakan lezat, lho. Bagian kaki ayam ini memang kerap dikonsumsi karena memiliki banyak kandungan nutrisi.

Dilansir dari um-surabaya.ac.id, seorang ahli gizi Universitas Muhammadiyah, Tri Kurniawati menjelaskan bahwa ceker ayam mengandung 65,08% kadar air, 3,90% lemak, dan 20,10% protein. Nggak cuma itu, ceker ayam juga diketahui mengandung 19 asam amino di antaranya asam aspartat, glutamin, hidroksiprolin, dan sering yang baik untuk tubuh. Nggak heran kalau ceker ayam kerap dipilih sebagai makanan sehat.

Tapi nggak cuma menyehatkan, ceker ayam juga termasuk bahan makanan yang cocok diolah dengan berbagai macam bumbu, lho. Salah satu olahan ceker yang populer adalah dimsum ceker. Menu satu ini identik dengan bentuk ceker yang keriting. Selain itu, teksturnya juga empuk dan kulitnya sangat lembut.

 

Tak perlu khawatir bau amis

Untuk menghasilkan bentuk yang keriting, ceker biasanya akan digoreng dalam minyak panas. Namun sebelum itu, ceker harus direbus terlebih dahulu agar teksturnya empuk. Proses perebusan juga bertujuan agar bau amis pada ceker bisa hilang.

Walau ampuh, namun cara ini kerap dianggap ribet bagi sebagian orang. Bukan tanpa sebab, kamu harus mengolah ceker hingga berkali-kali. Belum lagi setelah digoreng, ceker harus direndam dalam air selama 24 jam agar kulitnya lembek dan menghasilkan bentuk yang keriting.

Padahal tahu nggak sih? Sebenarnya ada trik lain yang bisa dilakukan untuk menghasilkan bentuk ceker yang keriting. Cukup digoreng saja, ceker ini bisa empuk dan keriting, lho. Tak perlu khawatir, bau amis pada ceker juga bisa hilang dalam sekejap.

Lebih jelasnya, seorang pengguna YouTube DAPUR NIA pernah membagikan trik menggoreng ceker agar hasilnya bisa keriting. Melalui salah satu video yang diunggah, dia mengaku menggunakan sejumlah bahan tambahan untuk menghilangkan bau amis sekaligus membuat tekstur ceker jadi lebih empuk.

Dilansir BrilioFood pada Jumat (18/8), siapkan dulu ceker yang hendak digoreng. Pastikan ceker sudah bebas kulit ari. Setelah itu, potong bagian kukunya agar lebih higienis. Jika sudah, cuci dan bilas ceker sampai bersih di bawah air mengalir.

foto: YouTube/DAPUR NIA

Selanjutnya, masukkan ceker ke dalam wadah. Lalu taburi dengan garam dapur secukupnya. Jangan lupa tambahkan juga perasan jeruk nipis untuk menghilangkan bau amis pada ceker. Aduk-aduk dan diamkan sebentar agar bau amisnya makin hilang.

Sembari didiamkan, siapkan wajan dan tuang minyak secukupnya. Jika sudah, masukkan sedikit tepung terigu ke dalam minyak panas tadi. Nah, penggunaan tepung ini akan membuat ceker tidak mudah meletus saat digoreng.

foto: YouTube/DAPUR NIA

Ketika minyak sudah panas, masukkan ceker tadi satu per satu. Pastikan ceker terendam minyak dengan sempurna, ya. Lalu goreng dengan api sedang sampai ceker matang dan berwarna kecokelatan. Jika sudah, angkat dan tiriskan.

foto: YouTube/DAPUR NIA

Dalam kondisi masih panas, langsung rendam ceker di dalam mangkuk berisi air es. Aduk-aduk sebentar sampai ceker terendam. Lalu simpan mangkuk ini di dalam kulkas. Diamkan selama 1-2 jam saja. Nah, proses perendaman inilah yang akan membuat permukaan ceker jadi keriting dan teksturnya semakin empuk.

foto: YouTube/DAPUR NIA

Jika sudah direndam, angkat dan saring ceker tersebut. Benar saja, bentuk ceker ini tampak keriting, lho. Dagingnya juga empuk dan mudah mengelupas dari kulitnya. Ceker ini cocok banget disantap langsung atau dimasak lagi dengan berbagai macam bumbu kesukaan.

Gimana? Lebih cepat dan praktis, bukan? Kamu bisa meniru trik menggoreng ini jika ingin membuat dimsum ceker di rumah. Dengan proses memasak yang singkat, kamu dapat menyajikan dimsum ceker yang keriting dan empuk. Dijamin antigagal, deh.