Brilio.net - Ayam kampung sering dijadikan menu lauk andalan. Dibanding ayam ras atau broiler, ayam kampung dikenal punya rasa lebih gurih, sehingga banyak dijadikan pilihan. Ada banyak kreasi masakan dari ayam kampung, misalnya opor, ayam goreng, gulai, sup, dan masih banyak lagi.
Namun, yang jadi tantangan saat masak ayam kampung ada di proses mengempukkan teksturnya. Ayam kampung diketahui memiliki tekstur daging cenderung alot, sehingga harus direbus atau diungkep terlebih dahulu sampai empuk. Bahkan, tak jarang orang-orang membutuhkan waktu berjam-jam untuk mengempukkan ayam kampung, lho.
-
Tak perlu presto, ini cara merebus ayam kampung agar juicy dan empuk dalam 20 menit Dari segi rasa, ayam kampung juga dikenal lebih gurih, lho.
-
Cuma 15 menit, begini trik merebus daging ayam kampung agar cepat empuk tanpa presto Daging ayam kampung teksturnya alot dan susah dikunyah.
-
Tanpa presto, begini cara merebus ayam kampung agar empuk dan bebas bau amis dalam waktu 17 menit Hasilnya empuk, makin lezat dijadikan hidangan favorit.
Agar lebih hemat waktu, ayam kampung bisa direbus menggunakan panci presto. Tetapi, tak sedikit orang menghindari teknik masak satu ini karena takut pancinya meledak. Buat kamu yang nggak ingin pakai panci presto, trik merebus ayam kampung dari warganet di akun TikTok @dapuratin1 bisa dijadikan alternatif, nih.
Mudah banget ditiru
Trik merebus ayam kampung agar empuk dalam 30 menit.
Jadi, alih-alih pakai panci presto, wanita ini menjelaskan, ada satu bahan dapur yang bisa ditambahkan ke dalam rebusan ayam kampung biar lebih cepat empuk. Bahan dapur yang dimaksud yaitu baking soda. Triknya cukup tambahkan sedikit baking soda ke dalam wajan berisi ayam kampung yang sedang direbus dengan air secukupnya.
Bukan pakai daun nangka, ini trik merebus ayam kampung agar cepat empuk cuma pakai 3 bahan dapur
Jangan lupa untuk menutup wajan selagi ayam kampung direbus. Tapi, kamu bisa membuka tutupnya sesekali untuk mengaduk ayam kampung. Proses merebus ayam kampung dengan tambahan baking soda ini membutuhkan waktu kurang lebih 30 menit.
foto: TikTok/@dapuratin1
Warganet akrab disapa Atin ini juga menjelaskan, ada satu trik lagi biar proses merebus ayam kampung tidak menghabiskan waktu berjam-jam, lho. Menurutnya, kamu bisa memilih ayam kampung yang usianya masih muda, alih-alih tua.
"Untuk ngerebus ayam kmpung lama rebusny tdk sama jika muda cepat, jika tua pasti lbh lama. hanya untuk lbh mempercepat bs dtmbh dengan soda kue," tegas pemilik akun TikTok @dapuratin1, dikutip BrilioFood pada Senin (8/4).
Setelah direbus 30 menit, ayam kampung bisa dipisahkan dari air rebusannya. Dijamin, tekstur ayam kampung ini sudah super empuk.
Kemudian, lanjutkan proses memasak sesuai selera. Pemilik akun TikTok @dapuratin1 kali ini mengolah ayam kampung jadi opor, sehingga ia melanjutkan proses merebus dengan tambahan santan serta aneka bumbu.
foto: TikTok/@dapuratin1
Gimana, meski tanpa dipresto, ayam kampung bisa tetap dimasak hingga empuk dengan trik ini, kan? Mengintip unggahan TikTok @dapuratin1, memang belum terdapat komentar dari warganet lain, tapi video ini sudah mendapat antusias lebih dari 6.000 penonton, lho.
Manfaat mengonsumsi ayam kampung.
Ayam kampung atau ayam lokal memiliki beberapa manfaat kesehatan dibandingkan dengan ayam ras pedaging atau ayam broiler yang biasa dijual di pasar modern. Berikut adalah beberapa manfaat ayam kampung untuk kesehatan.
1. Kandungan gizi yang lebih seimbang.
Ayam kampung cenderung memiliki kandungan lemak yang lebih rendah dan protein yang lebih tinggi dibandingkan dengan ayam broiler. Ini membuatnya menjadi pilihan yang lebih sehat bagi mereka yang memperhatikan asupan nutrisi dan menghindari lemak jenuh berlebih.
2. Lebih sedikit hormon dan antibiotik.
Ayam kampung biasanya dibesarkan secara alami tanpa penggunaan hormon pertumbuhan atau antibiotik. Hal ini membuatnya menjadi pilihan yang lebih baik bagi mereka yang ingin menghindari paparan berlebih terhadap zat-zat tersebut.
3. Kandungan asam lemak omega-3 yang lebih tinggi.
Ayam kampung cenderung memiliki kandungan asam lemak omega-3 yang lebih tinggi dibandingkan dengan ayam broiler. Omega-3 merupakan lemak sehat yang penting untuk kesehatan jantung, otak, dan sistem saraf.
4. Lebih sedikit risiko penyakit.
Karena ayam kampung cenderung dibesarkan dengan cara yang lebih alami dan tidak terlalu terkonsentrasi, risiko terjadinya penyakit yang terkait dengan stres atau lingkungan pembesaran yang tidak sehat pun lebih rendah.
5. Rasa dan tekstur yang lebih khas.
Ayam kampung memiliki rasa daging yang lebih khas dan tekstur yang lebih padat dibandingkan dengan ayam broiler. Banyak orang menyukai rasa ayam kampung karena dianggap lebih gurih dan memiliki aroma yang lebih kaya.
Meskipun demikian, penting untuk diingat bahwa meskipun ayam kampung memiliki beberapa keunggulan dari segi kesehatan, tetaplah penting untuk memastikan bahwa ayam tersebut dibersihkan dan dimasak dengan baik untuk menghindari risiko infeksi makanan. Selalu pastikan untuk membeli ayam kampung dari sumber yang terpercaya dan menjaganya agar tetap segar sebelum dimasak.