Trik atasi pintu geser macet biar lancar lagi ini pakai 1 bahan dapur.

Sebelum masuk ke triknya, pastikan dulu rel atau trek pintu geser sudah dalam keadaan bersih tanpa debu ataupun noda lainnya. Selanjutnya, olesi rel atau trek pintu geser dengan sedikit minyak goreng. Yup, minyak goreng inilah bahan dapur utama untuk mempraktikkan trik ini.

foto: TikTok/@yustinsean

Pemilik akun TikTok @yustinsean kali ini menggunakan minyak kelapa. Tapi, kamu juga bisa menggunakan jenis minyak goreng lain disesuaikan dengan ketersediaan di rumah saja. Setelah diolesi, langsung coba geser pintu tersebut, dijamin tak macet lagi.

foto: TikTok/@yustinsean

Gimana, sederhana banget kan trik atasi pintu geser macet ini? Mengintip unggahan TikTok @yustinsean, meski belum terdapat banyak komentar dari warganet lain, video ini tetap mendapat antusias luar biasa lebih dari 26 ribu viewers, lho.

 

Cara menyimpan minyak goreng.

Menyimpan minyak goreng dengan benar sangat penting untuk menjaga kualitasnya agar tidak cepat rusak atau berubah rasa. Berikut beberapa tips untuk menyimpan minyak goreng agar kualitasnya tetap baik.

1. Simpan di tempat yang sejuk dan gelap.

Minyak goreng sebaiknya disimpan di tempat yang sejuk dan gelap, jauh dari sinar matahari langsung dan sumber panas seperti kompor. Paparan cahaya dan panas dapat mempercepat proses oksidasi, yang akan membuat minyak menjadi tengik.

2. Gunakan wadah yang tertutup rapat.

Simpan minyak dalam wadah yang tertutup rapat untuk mencegah kontak dengan udara. Oksigen dapat mempercepat kerusakan minyak. Wadah kaca berwarna gelap atau logam yang tidak bereaksi dengan minyak adalah pilihan yang baik.

3. Hindari kontaminasi.

Selalu gunakan sendok atau alat yang bersih dan kering saat mengambil minyak untuk menghindari kontaminasi. Jangan menuangkan kembali minyak yang sudah digunakan ke dalam botol asli karena bisa menyebabkan kontaminasi.

4. Jangan simpan di dekat bahan berbau kuat.

Minyak goreng dapat menyerap bau dari lingkungan sekitarnya. Pastikan untuk menyimpan minyak jauh dari bahan-bahan yang berbau kuat seperti rempah-rempah atau bahan kimia rumah tangga.

5. Perhatikan tanggal kedaluwarsa.

Selalu periksa tanggal kedaluwarsa pada kemasan minyak goreng dan gunakan sebelum tanggal tersebut untuk memastikan kualitas terbaik.

6. Gunakan minyak yang tepat.

Untuk keperluan yang berbeda, gunakan jenis minyak yang sesuai. Misalnya, minyak zaitun extra virgin baik untuk salad, sedangkan minyak goreng biasa lebih cocok untuk menggoreng.

7. Simpan minyak di kulkas untuk jenis tertentu.

Minyak seperti minyak zaitun atau minyak wijen lebih stabil jika disimpan di kulkas. Meskipun akan mengental di suhu dingin, minyak akan kembali ke keadaan cair saat dibiarkan pada suhu ruang.

Dengan mengikuti tips-tips ini, kamu bisa memastikan bahwa minyak goreng yang kamu gunakan tetap segar dan berkualitas untuk jangka waktu yang lebih lama.