Brilio.net - Dapur yang bersih pasti bikin penggunanya lebih nyaman. Walau tidak dapat dipungkiri, aktivitas memasak selalu menimbulkan noda dan berpotensi bikin dapur jadi kotor. Namun hal tersebut bisa diatasi jika dapur langsung dibersihkan setelah digunakan.

Saat hendak membersihkan dapur, sebagian besar orang pasti sudah menyiapkan kain khusus. Misalnya lap kain yang kerap dianggap serbet, sering digunakan untuk membersihkan permukaan dapur. Tak hanya meja dapur, tapi perabot dapur seperti kompor, wastafel, hingga lemari dapur juga dibersihkan menggunakan kain serbet ini.

Berbeda dari kain biasa, serbet ini didesain dengan kain serat yang rapat. Nah, desain tersebut membuatnya bisa menyerap noda lebih maksimal. Sekalipun noda minyak atau saus yang kental bisa terserap dengan sempurna saat dilap dengan kain serbet.

Sayangnya, noda tersebut jadi berpindah ke serbet dan membuat peralatan pembersih dapur ini kotor. Bahkan saking kotornya, tampilan kain serbet bisa jadi dekil dan kumal. Tak hanya itu, kain serbet yang kotor ini juga berpotensi mengeluarkan bau apek. Saat digunakan terus menerus, bau apek dan kotorannya justru bisa berpindah ke permukaan benda. Alih-alih bersih, benda yang dilap dengan serbet justru makin kotor.

Untuk mengatasi masalah tersebut, sebagian orang biasanya akan menggunakan bahan khusus. Salah satunya dengan merendam serbet di cairan yang sudah dicampur baking soda dan cuka. Campuran kedua bahan ini dipercaya bisa mengangkat noda membandel sekalipun.

Namun selain dua bahan tadi, sebenarnya ada bahan lain yang tak kalah ampuh, lho. Seorang pengguna YouTube yulia pebrianti tika pernah menjelaskan lebih lanjut melalui salah satu video yang diunggah. Saat dia hendak mencuci serbet kumal miliknya, tidak mengandalkan baking soda atau cuka.

 

Gampang Ditiru.

Dilansir BrilioFood dari YouTube yulia pebrianti tika pada Selasa (31/10), dia justru memilih menggunakan detergen. Namun supaya detergen ini bisa mengangkat noda lebih maksimal, dia juga menambahkan sitrun dan sabun cuci piring. Jadi, campuran dari ketiga bahan inilah yang akan membuat serbet kembali bersih dan wangi. Tak hanya itu, warna kain pada serbet yang semula kumal, jadi lebih cerah, lho.

foto: YouTube/yulia pebrianti tika

Untuk proses penggunaannya, siapkan dulu baskom berukuran kecil. Setelah itu, tuang air panas secukupnya. Jika sudah, masukkan 1/2 sachet sitrun dan detergen bubuk secukupnya. Lalu aduk-aduk menggunakan bantuan sikat gigi bekas.

foto: YouTube/yulia pebrianti tika

Jika sudah, masukkan serbet yang kotor. Lalu tekan-tekan dan aduk sampai serbet terendam sempurna. Barulah kemudian rendam selama kurang lebih 30 menit agar cairan pembersihnya bisa terserap ke dalam serat kain dan merontokkan kotoran di dalamnya.

Nah, setelah direndam, angkat dan buang air rendamannya. Lalu tambahkan detergen secukupnya ke permukaan serbet dan sikat sampai benar-benar bersih. Jika sudah, bilas serbet sampai bersih.

foto: YouTube/yulia pebrianti tika

Tak sampai di situ, pengguna YouTube ini kembali merendam serbet dengan sabun cuci piring dan detergen. Tapi di perendaman kedua, dia menggunakan air suhu ruang, bukan air panas. Nah, serbet ini lalu direndam selama 1 jam lamanya.

foto: YouTube/yulia pebrianti tika

Setelah direndam kedua kali, sikat lagi serbetnya. Lalu bilas sampai sabunnya benar-benar hilang. Terakhir, jemur serbet sampai kering. Dengan begitu, serbet jadi bersih, cerah, dan wangi.

Nah, kain serbet ini pun bisa digunakan kembali untuk membersihkan dapur. Dijamin dapur lebih steril dan bebas bau jika dibersihkan dengan serbet yang kinclong.