Brilio.net - Kolak dikenal sebagai sajian dengan cita rasa manis gurih. Hidangan penutup atau dessert khas Indonesia ini biasanya terbuat dari bahan dasar gula aren, santan, dan daun pandan untuk kuahnya. Sedangkan isiannya, kamu bisa menggunakan berbagai macam bahan, salah satunya adalah pisang.

Kolak pisang menjadi salah satu varian kolak yang paling banyak disukai orang. Tekstur lembut dan rasa manis dari pisang akan semakin nikmat dipadu dengan kuah kolak yang lezat. Namun tak hanya enak, kolak pisang pun cenderung mudah dibuat, lho.

Walaupun begitu, banyak orang terkadang mengeluh tentang hasil kolak yang tidak sesuai ekspektasi. Alih-alih manis, kolak pisang terkadang terasa asam dan sepat sesaat setelah dimasak. Hal ini tentu bikin kolak jadi kurang enak, ya.

Selain menurunkan selera makan, kolak pisang yang asam juga cenderung tidak tahan lama atau mudah basi, lho. Kadar asam yang tinggi dapat mempercepat pertumbuhan bakteri dan jamur, yang kemudian membuat kolak jadi tak layak untuk dikonsumsi bahkan lebih cepat rusak.

Namun tak perlu khawatir, rasa asam pada kolak ini bisa dihindari jika dibuat dengan proses yang tepat. Seorang pengguna YouTube Pawon Teh Uwi pernah membagikan trik membuat kolak pisang agar tak asam dan sepat. Melalui salah satu video yang diunggah, dia mengaku hanya menggunakan trik atau cara yang sederhana.

 

Hasilnya Lezat Dan Bikin Nagih.

Trik agar kolak pisang rasanya tidak asam dan sepat.

Dilansir BrilioFood dari YouTube Pawon Teh Uwi pada Selasa (12/3), hal pertama yang harus dilakukan adalah menyiapkan bahan. Dalam video tersebut, dia menggunakan 1 kg pisang tanduk dan 300 gram kolang kaling sebagai bahan utamanya. Nah, pastikan pisang yang digunakan dalam kondisi matang, ya. Karena semakin mentah pisangnya, biasanya potensi kolak terasa asam dan sepat akan lebih tinggi.

foto: YouTube/Pawon Teh Uwi

Selanjutnya, rebus kolang kaling dan pisang (yang sudah dipotong) secara terpisah selama 5 menit. Nah, di sinilah kuncinya. Merebus pisang terlebih dahulu akan membuat kolak tidak terasa asam dan sepat. Selain itu, kolang kaling juga jadi nggak berlendir. Kedua hal tersebut akan membuat kolak tidak cepat basi.

"Soalnya walaupun pisangnya matang, suka masih ada aja rasa asam-asamnya. Ini berdasarkan pengalaman pribadi," ujar YouTube Pawon Teh Uwi.

foto: YouTube/Pawon Teh Uwi

Setelah itu, ganti air rebusan. Lalu didihkan lagi airnya dan masukkan 250 gr gula merah yang sudah diiris. Jika gula sudah larut, angkat dan saring agar lebih jernih hasilnya.

Selanjutnya, rebus lagi air di panci sampai mendidih. Lalu masukkan air gula merah, 4 sdm gula pasir, dan 1 sdt garam. Tambahkan juga 2 sachet santan instan. Aduk-aduk terus agar santannya tidak pecah.

foto: YouTube/Pawon Teh Uwi

Jika santan sudah tercampur rata, masukkan pisang dan kolang kaling yang sudah direbus tadi. Aduk lagi dan cukup rebus sebentar sampai kolak kembali mendidih. Barulah kemudian matikan api dan sajikan di mangkuk.

foto: YouTube/Pawon Teh Uwi

Video tentang trik membuat kolak pisang ini telah ditonton lebih dari 7.000 kali. Siapa sangka, banyak pengguna YouTube yang tertarik. Bahkan tidak sedikit yang kemudian memberikan tanggapan langsung di kolom komentar.

"Oh pisangnya direbus terlebih dahulu ya teh, saya baru tahu, pantesan kalau bikin suka ada rasa asamnya, terimakasih tipsnya teh Uwi," ungkap YouTube @nengwinarni8560.

"jadi intinya si pisang ga boleh direbus bareng kuahnya ya bun,harus direbus sendiri dulu biar ga asem," sahut YouTube @narissarachailai829.

"Terimakasih tipsnya, agar kokak pisang tidak asam," ujar YouTube @budihidayat1824.

"Terimakasih bunda tips nya sangat bermanfaat sekli," papar YouTube @dapurku_nay6610.

"kolak pisang wah cocok buat takjil ini teh," kata YouTube @CALISTADMERCY.

 

Cara menyimpan pisang agar tak cepat busuk.

Pisang termasuk buah yang bisa disantap langsung atau diolah lagi, seperti kolak. Ada beberapa cara yang bisa kamu coba untuk menyimpan pisang agar tidak cepat busuk:

1. Jangan mencuci sebelum disimpan.

Hindari mencuci pisang sebelum disimpan karena kelembaban bisa membuatnya cepat busuk. Cuci pisang hanya saat akan dimakan.

2. Simpan pisang pada suhu ruangan.

Pisang dapat disimpan pada suhu ruangan, tetapi hindari tempat yang terlalu panas atau terkena sinar matahari langsung.

3. Simpan pisang di tempat yang kering.

Hindari menyimpan pisang di tempat yang lembap karena kelembaban dapat mempercepat proses pematangan dan pembusukan.

4. Gunakan plastik pembungkus.

Bungkus tangkai pisang dengan plastik atau tutup kantong plastik di sekitar kelompok pisang untuk mengurangi paparan udara yang dapat mempercepat pematangan.

5. Jauhkan dari buah lain.

Pisang mengeluarkan gas etilena yang dapat mempercepat pematangan buah lain. Simpan pisang terpisah dari buah-buahan lainnya untuk menghindari masalah ini.

6. Gunakan rak buah.

Simpan pisang di rak buah yang memungkinkan udara mengalir di sekitar mereka, ini membantu menjaga udara di sekitarnya tetap sejuk dan kering.

7. Pisahkan dari tangkai.

Pisahkan pisang satu per satu dari tangkainya untuk memperlambat proses pematangan.

8. Simpan pisang di dalam kulkas.

Jika ingin memperlambat pematangan lebih lanjut, kamu bisa menyimpan pisang di dalam kulkas. Namun, kulit pisang akan berubah warna menjadi coklat, tetapi dagingnya akan tetap segar.

9. Periksa dan gunakan segera.

Periksa pisang secara teratur dan gunakan pisang yang sudah matang sebelum yang lain untuk menghindari pembusukan.