Brilio.net - Ayam krispi telah menjadi salah satu hidangan favorit berbagai kalangan. Cita rasa gurih dengan lapisan tepung yang renyah membuat ayam krispi selalu menggugah selera. Salah satu daya tarik utama ayam krispi adalah tekstur tepungnya yang renyah, bahkan hingga bentuk tepungnya keriting usai digoreng.
Lapisan tepung yang melapisi ayam ini bukan sekadar pelengkap, tetapi elemen penting yang menjadikannya spesial. Ketika digoreng dengan teknik yang tepat, tepung ini mengembang dan menciptakan tekstur yang berlapis-lapis, sehingga memberikan sensasi renyah di setiap gigitan. Inilah yang membuat ayam krispi berbeda dan lebih istimewa dibandingkan ayam goreng biasa.
Cobek batu telanjur jamuran? Begini cara membersihkannya agar lebih steril dan aman dipakai
Proses pembuatan ayam krispi yang sempurna melibatkan beberapa tahap penting, mulai pemilihan bahan baku yang berkualitas hingga teknik penggorengan yang presisi. Selain itu, proses penepungannya juga jadi kunci penting yang membuat bentuk ayam goreng semakin krispi.
Bahkan kini, ada banyak orang yang kemudian menerapkan tips dan trik khusus untuk mengolah ayam agar lebih keriting saat digoreng. Pengguna Threads @ella.laylaa termasuk salah satu di antaranya. Dalam unggahannya, dia mengaku sudah berkali-kali mencoba trik yang kerap dibagikan di media sosial.
Dilansir BrilioFood dari Threads @ella.laylaa pada Kamis (21/11), proses penepungan biasanya melibatkan dua langkah, pencelupan ayam ke dalam adonan basah (seperti campuran telur dan susu atau buttermilk), lalu dilanjutkan dengan pelapisan dalam adonan kering (campuran tepung dan bumbu).
Tanpa sitrun, ini trik bersihkan ember penuh kerak air agar mengilap lagi cuma dengan 1 bahan dapur
Adonan basah membantu tepung kering menempel lebih baik pada permukaan ayam dan menciptakan lapisan yang tebal. Ketika ayam dicelupkan ke dalam adonan kering, lapisan tepung yang tidak merata terbentuk, dengan gumpalan kecil-kecil tepung yang memberikan tekstur keriting.
foto: Threads/@ella.laylaa
Setelah mencoba trik tersebut beberapa kali, wanita bernama Ella ini mengaku pada akhirnya ia paham dengan teori ilmiah dari proses tersebut. Di unggahan yang sama, Ella menjelaskan bahkan ada ilmu fisika yang berperan pada proses pembuatan ayam krispi kentucky. Menurutnya, bentuk keriting pada daging ayam hanya bisa terjadi ketika ada gaya gesek.
"Ternyata kriwilan tepungnya ini terbentuk karena GAYA GESEK!" terangnya.
Lantas yang dimaksud gaya gesek di sini adalah proses penepungan dengan gerakan mengaduk beberapa ayam (dalam kondisi basah atau sudah dilapisi adonan basah) menggunakan tangan. Nah, proses ini akan menimbulkan gaya saling bertabrakan atau bergesekan yang membuat bentuk keritingnya muncul. Oleh sebab itu, proses penepungan ini dilakukan dengan mengaduk secara perlahan tanpa menekan daging ayam, agar keritingnya juga lebih natural.
"Dulu saya meremehkan proses penepungan ini, karena kupikir asal minyak tenggelam aja pasti kriting, nyatanya zonk gara-gara sok tau. Sekarang udah tau, tinggal sering-sering praktek aja. Secara pribadi saya lebih suka yang kriwilnya kecil begini, cuma sekali celup, dua kali aduk," ujar Ella sambil mengunggah foto hasil ayam krispi yang dibuat.
foto: Threads/@ella.laylaa
Memang dalam unggahan tersebut, ayam krispi buatan Ella tampak begitu keriting dan renyah. Usut punya usut, dia juga menerapkan trik lain supaya hasil ayam kentucky buatannya bisa sesuai ekspektasi. Selain teknik penepungan yang pas, bahan dan proses penggorengan juga berpengaruh.
foto: freepik.com
Jadi pertama-tama, ayam yang digunakan dalam kondisi mentah (bukan ungkepan). Lalu bumbu marinasinya bisa menggunakan campuran telur (agar lebih lengket) atau susu (agar lebih lembut). Selain itu, tepung yang dipakai harus menggunakan tepung terigu protein rendah dan campuran baking soda agar mengembang sempurna.
Setelah itu, celupkan daging ayam ke dalam air terlebih dahulu. Barulah kemudian masukkan ke tepung bumbu kering yang sudah disaring (gumpalan tepung bisa bikin ayam jadi keras). Jika sudah, aduk lagi ayamnya di baskom yang cukup besar (bisa untuk 5-6 potong ayam).
"Jangan didiamkan, langsung cemplung ke minyak banyak (suhu) 150°, (sampai ayam) tenggelam. Set timer 7 menit, balik set lagi 7 menit. Total 14 menit untuk ayam yang gede. Kalo ayam kecil bisa 12 menit aja," jelas Ella lebih lanjut.