Brilio.net - Siapa yang tak kenal kimchi? Makanan fermentasi yang terbuat dari kol dan bawang putih dengan citarasa unik asal Korea Selatan ini begitu populer bagi sebagian masyarakat Indonesia.
Namun tahukah kamu? Selain rasa uniknya yang enak di lidah, kimchi rupanya juga memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan. Ya, makanan yang mengandung bakteri baik atau probiotik ini mampu menyehatkan usus.
-
5 Resep dan cara membuat kimchi ala drama Korea Kimchi ini nggak sekadar enak, tapi juga sehat untuk tubuh.
-
13 Cara membuat kimchi berbagai bahan, sehat, praktis, dan antigagal Proses fermentasi membuat kimchi memiliki bakteri baik.
-
Auto tumbuh lebat kembali, ini trik atasi rambut botak tengah pada pria pakai 1 bahan makanan Penyebab pria mengalami botak tengah ini bisa terjadi karena disebabkan oleh beberapa faktor.
Studi terbaru yang dilakukan oleh para peneliti di Dankook University menyebutkan bahwa kimchi dapat menebalkan rambut yang sudah ada dan mengatasi masalah kebotakan.
Dilansir brilio.net dari Daily Mail, Selasa (20/8), riset tersebut dilakukan pada 23 laki-laki yang mana sebagian telah memasuki tahap awal kebotakan, sedangkan sisanya sudah benar-benar botak.
foto: istockphoto.com
Mereka kemudian diminta untuk meminum minuman kimchi yang banyak dijual di Korea dua kali sehari, yakni saat sebelum sarapan dan sebelum tidur.
Sebelum para pria tersebut berpartisipasi dalam riset ini, jumlah rata-rata rambut pada yang dimiliki adalah 85 helai per cm persegi. Lalu, setelah satu bulan berlalu, jumlah tersebut bertambah menjadi 90 helai dan dalam 4 bulan, ia bertambah lagi menjadi 92 helai per cm persegi.
Hasil riset ini kemudian diterbitkan dalam The World Journal of Men's Health. Mereka mengklaim bahwa kimchi dapat dijadikan solusi untuk mengatasi kebotakan yang sering terjadi pada pria. Lebih jauh, dibandingkan dengan obat yang mana memiliki efek samping dan hanya dapat digunakan untuk sementara waktu, strategi perawatan rambut dengan meminum kimchi ini juga lebih aman bagi pasien.
"Kami membuktikan kimchi dapat meningkatkan pertumbuhan rambut dan mengatasi kebotakan. Ini adalah strategi perawatan yang lebih aman bagi pasien," pungkas sang peneliti.