Brilio.net - Alat masak berbahan kayu sering jadi pilihan banyak orang. Bukan tanpa alasan, peralatan masak berbahan kayu biasanya dijual di pasaran dengan harga relatif murah. Meski begitu, alat masak berbahan kayu ini tetap tahan panas dan terkenal awet, lho.

Namun di balik kelebihannya tersebut, alat masak berbahan kayu ini butuh perawatan khusus. Karena kalau tidak dirawat dengan benar, justru bisa jadi sarang bakteri dan jamur. Nah, salah satu peralatan masak berbahan kayu yang sering ditumbuhi jamur adalah talenan.

Talenan kayu biasanya digunakan untuk memotong berbagai bahan masakan. Kalau tidak dibersihkan secara rutin, jamur akan tumbuh di permukaan talenan kayu tersebut. Hal ini bisa dilihat dari permukaan talenan kayu yang dipenuhi bintik-bintik hitam. Selain tampak kotor, jamur juga akan mengontaminasi bahan makanan yang ada di atas talenan.

Mengetahui hal itu, sejumlah orang langsung menggosok seluruh permukaan talenan kayu pakai larutan sitrun. Setelah digosok sebentar, seluruh jamur pun memudar bahkan hilang dengan sendirinya. Meski begitu, nggak semua orang cocok menggunakan larutan sitrun. Pasalnya bahan pembersih ini terkadang menimbulkan rasa gatal di kulit.

Agar lebih aman, ternyata sitrun bisa diganti dengan bahan pembersih lainnya, lho. Caranya sempat ditunjukkan oleh pengguna Instagram @annepermata. Di awal videonya, ia menunjukkan penampakan talenan kayunya yang dipenuhi bintik-bintik hitam.

foto: Instagram/@annepermata

 

Menarik Ditiru, Nih~

Trik praktis hilangkan jamur di talenan kayu pakai 3 bahan dapur.

Pertama, taruh talenan kayu di wadah. Lalu siram seluruh permukaannya dengan air panas. Kalau sudah basah, gosok seluruh permukaan talenan kayu dengan satu bumbu dapur, yakni garam.

“Gosok-gosok sampai merata lalu siram pakai air panas lagi,” ungkapnya, dikutip BrilioFood dari Instagram @annepermata pada Senin (18/3).

foto: Instagram/@annepermata

Selanjutnya taburkan bahan dapur kedua, yakni baking soda ke talenan kayu. Jangan lupa, ratakan sekaligus gosok bahan pembersih ini ke seluruh permukaan talenan kayu. Kalau sudah, siram seluruh permukaan talenan kayu pakai air panas lagi.

foto: Instagram/@annepermata

Proses selanjutnya, tuang bahan dapur terakhir, yakni cuka makan ke talenan kayu. Gosok-gosok lagi seluruh permukaan talenan lalu siram pakai air panas. Jadinya, bahan dapur yang digunakan untuk menghilangkan jamur di talenan adalah garam, baking soda, dan cuka makan.

foto: Instagram/@annepermata

Tanpa perlu dicuci pakai sabun cuci piring, langsung bilas talenan pakai air biasa. Hasilnya, talenan kembali bersih maksimal tanpa ada noda jamur sedikit pun.

foto: Instagram/@annepermata

Kalau sudah begini, jadi tambah semangat untuk memasak, kan?

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Anne Permata (@annepermata)

 

Cara merawat talenan kayu agar bebas dari kuman dan bau tidak sedap.

Merawat talenan kayu agar bebas dari kuman dan bau tidak sedap memerlukan beberapa langkah perawatan yang teratur. Berikut adalah beberapa tips untuk merawat talenan kayu.

1. Cuci dengan sabun cair.

Setelah digunakan, cucilah talenan kayu dengan sabun cair dan air hangat. Gosoklah permukaannya dengan spons atau sikat lembut untuk membersihkan sisa-sisa makanan dan bakteri.

2. Keringkan dengan baik.

Pastikan talenan kayu benar-benar kering setelah dicuci. Jangan biarkan talenan terendam air, karena kelembapan dapat menyebabkan pertumbuhan jamur dan bakteri.

3. Gunakan pemutih.

Secara berkala, Anda bisa menggunakan larutan pemutih yang sangat encer untuk membersihkan talenan kayu. Campurkan pemutih dengan air dalam perbandingan yang tepat dan oleskan ke permukaan talenan. Pastikan untuk membilasnya dengan air bersih setelahnya.

4. Gunakan cuka.

Cuka adalah agen pembersih alami yang dapat membunuh kuman dan menghilangkan bau tidak sedap. Campurkan cuka dengan air dalam perbandingan 1:1, lalu semprotkan atau lapkan ke permukaan talenan. Biarkan selama beberapa menit sebelum dibilas dengan air bersih.

5. Gunakan minyak kayu.

Setelah mencuci dan mengeringkan talenan kayu, oleskan minyak kayu yang aman untuk makanan ke permukaannya. Minyak kayu akan membantu menjaga kelembapan kayu, mencegah retakan, dan juga memberikan lapisan perlindungan dari bakteri.

6. Jangan biarkan bersarang.

Pastikan talenan kayu disimpan di tempat yang kering dan terbuka udara setelah dicuci dan dikeringkan. Jangan biarkan terendam dalam air atau tersimpan dalam kondisi lembap yang dapat memicu pertumbuhan jamur dan bakteri.

7. Perawatan rutin.

Lakukan perawatan ini secara rutin untuk menjaga talenan kayu tetap bersih dan bebas dari kuman serta bau tidak sedap.

Dengan menjaga talenan kayu secara teratur dengan langkah-langkah ini, kamu dapat memastikan bahwa alat dapur tersebut tetap higienis dan aman untuk digunakan.