Cara membersihkan noda jamur di kaca mobil.
Dilansir BrilioFood pada Rabu (17/4), modal Rp4.000 tersebut dia gunakan untuk membeli dua bahan sederhana, yakni sabun cuci piring dan sitrun. Untuk satu sachet sabun cuci piring kemasan (bahan dapur yang dimaksud) ukuran 105 ml, kamu bisa membelinya dengan harga Rp2.000. Sedangkan 1 sachet sitrun bisa dibeli dengan harga Rp2.000. Jadi total modal yang dikeluarkan hanya Rp4.000 saja.
foto: YouTube/Zoel M Kreatif
-
Modal Rp4.000, cara pria hilangkan jamur di kaca mobil ini ampuh cuma ditambah 1 bahan dapur Kalau ada kotoran apalagi jamur pada kaca mobil, pasti akan mengganggu visibilitas atau pandangan pengendara.
-
Tanpa sabun cuci piring, ini cara hilangkan noda jamur di karet kaca mobil pakai tambahan 1 alat mandi Noda langsung hilang seketika~
-
Tanpa pakai alkohol, ini cara ampuh bersihkan jamur di kaca mobil cuma andalkan 1 bahan makanan Siapa sangka bahan makanan yang sering dijadikan sayur sop ini bisa membersihkan kaca mobil, lho.
Tak perlu disikat, ini cara cepat bersihkan sarung bantal dekil cuma tambah 1 bahan dapur
Caranya, cukup campurkan sedikit sitrun dan sabun cuci piring dalam satu wadah. Setelah itu, larutkan dengan air bersih secukupnya. Jika sudah, pindahkan ke dalam botol spray atau botol air mineral yang tutupnya sudah diberi lubang.
Selanjutnya, langsung semprotkan cairan ini ke permukaan kaca mobil yang berjamur. Setelah itu, gosok-gosok menggunakan kuas agar jamurnya semakin rontok. Jika sudah digosok, diamkan dulu selama kurang lebih 1 menit. Jangan diamkan terlalu lama, ya.
foto: YouTube/Zoel M Kreatif
Bukan diberi cairan pemutih, ini cara bersihkan noda hitam di kerah baju cukup tambah 1 bahan dapur
Jika sudah didiamkan, barulah kemudian bilas menggunakan air bersih. Setelah itu, lap menggunakan kain bersih sampai benar-benar kering. Biasanya kaca mobil akan tampak kinclong setelah permukaannya benar-benar kering. Namun, jika jamurnya masih ada, kamu bisa mengulangi proses tersebut hingga beberapa kali sampai noda jamurnya hilang.
foto: YouTube/Zoel M Kreatif
Telah ditonton lebih dari 38 ribu kali, unggahan tentang trik hilangkan noda jamur di kaca mobil ini sontak menuai atensi warganet. Siapa sangka, banyak pengguna YouTube lain yang berterima kasih karena mendapat ilmu baru yang bermanfaat. Hal ini diungkapkan langsung melalui kolom komentar video tersebut.
"TERIMA KASIH ATAS INFONYA... DAN SUDAH SAYA PRAKTEKAN DAN HASIL NYA MANTAP," kata YouTube @SoeryoS.
"Mantap bang, terimakasih ilmunya," papar YouTube @aderahmat877.
"Apa td nimbulkan karat," tanya akun YouTube @bianglalamadura, yang kemudian dijawab oleh sang pengunggah video, "Aman kawan."
Tips agar kaca mobil tak mudah berjamur.
Untuk mencegah kaca mobil dari jamur, kamu dapat mengikuti tips berikut:
1. Jaga kebersihan interior mobil.
Rutin membersihkan interior mobil dari debu, kotoran, dan sisa makanan yang bisa menjadi sumber nutrisi bagi jamur.
2. Hindari kelembapan.
Pastikan interior mobil tetap kering dengan menjaga kelembapan di dalam mobil rendah. Gunakan pengering udara atau silica gel untuk menyerap kelembapan.
3. Jemur karpet dan jok.
Jika karpet atau jok mobil basah, segera jemur di bawah sinar matahari untuk mengeringkannya dan menghindari pertumbuhan jamur.
4. Gunakan penghilang bau.
Gunakan penghilang bau yang aman untuk digunakan di dalam mobil, yang juga dapat membantu mengurangi kelembapan dan pertumbuhan jamur.
5. Ventilasi yang baik.
Pastikan mobil memiliki ventilasi yang baik dengan membuka jendela sedikit saat parkir untuk mengurangi kelembapan di dalam mobil.
6. Periksa sistem AC.
Pastikan sistem AC mobil berfungsi dengan baik, karena AC yang bocor atau berfungsi tidak baik dapat meningkatkan kelembapan di dalam mobil.
7. Gunakan pelapis kaca antijamur.
Gunakan pelapis kaca khusus yang dapat melindungi kaca mobil dari pertumbuhan jamur.
8. Rutin membersihkan kaca.
Bersihkan kaca mobil secara teratur dengan pembersih kaca yang mengandung bahan anti-jamur.
9. Cegah air masuk ke dalam mobil.
Pastikan tidak ada kebocoran di atap atau kaca mobil yang dapat menyebabkan air masuk ke dalam mobil, karena kelembapan yang tinggi dapat memicu pertumbuhan jamur.