Brilio.net - Sayur urap atau urap sayur menjadi salah satu hidangan yang banyak digemari orang. Pasalnya, olahan sayuran satu ini dikenal memiliki rasa yang gurih dan sedikit pedas. Rasa gurih tersebut berasal dari parutan kelapa dan tambahan beberapa bumbu rempah. Perpaduan rasa segar dari sayuran dan rasa gurih dari bumbu urap pun dapat menambah selera makan.

Namun, di balik rasanya yang gurih dan lezat, sayur urap memiliki kekurangan. Makanan satu ini dikenal mudah basi. Penyebabnya adalah saat proses memasak sayur urap, parutan kelapa langsung dicampur dengan sayur untuk dikukus bersamaan.

Untuk mengatasinya, biasanya banyak orang yang menumis sayur bersama bumbu kelapa sebelum disajikan. Hal ini bertujuan agar bumbu menyerap sempurna dan kandungan air sayur urap berkurang sehingga tak cepat basi. Tapi kalau kamu nggak mau menumisnya, masih ada cara lain yang bisa dilakukan, lho. Seperti yang dilakukan oleh seorang warganet di YouTube Asahid TehYung.

foto: YouTube/Asahid TehYung

 

Mudah dipraktikkan di rumah

Proses membuat bumbu sayur urap.

Melalui salah satu video yang diunggah, pemilik akun mengaku bisa memasak sayur urap yang tahan sampai 5 hari, lho. Dilansir BrilioFood pada Rabu (28/2), trik yang dilakukan adalah dengan menghindari metode memasak dengan cara kukus, baik saat membuat bumbu maupun mengolah sayurannya.

"Pada proses pembuatan urap, teteh tidak menggunakan minyak sama sekali. Jadi sayurannya hanya direbus dan bumbunya disangrai. Dengan teknik ini, jadi lebih awet urapnya," terang pemilik akun YouTube Asahid TehYung, dikutip BrilioFood.

foto: YouTube/Asahid TehYung

Langkah awal yang perlu dilakukan adalah menyiapkan bahan-bahan bumbu urap, yaitu 5 buah cabai merah besar, 10 buah cabai merah keriting, 3 buah cabai rawit merah, 15 siung bawang merah, 15 siung bawang putih, 3 ruas kencur, 1 sdt terasi bakar, 50 gr gula merah, 8 lembar daun jeruk, 3 sdt garam, 1 sdt gula pasir, 1 sdm air asam Jawa (sudah dicampur dengan air panas secukupnya), dan air secukupnya. Sebagai informasi, ternyata menurut pemilik akun, penambahan asam Jawa nanti bisa membuat sayur urap semakin segar.

foto: YouTube/Asahid TehYung

Aneka bumbu tersebut kemudian dihaluskan lantas disangrai bersama kelapa parut yang setengah tua. Aduk bumbu dan parutan kelapa sampai tercampur merata. Kalau sudah, lanjut disangrai pakai api kecil cenderung sedang sampai kadar airnya menyusut dan terasa ringan. Setelah itu, sisihkan ke dalam sebuah wadah.

foto: YouTube/Asahid TehYung

Cara merebus sayur urap.

Proses berlanjut ke tahapan memasak sayurannya. Untuk sayurannya, pemilik akun Asahid TehYung menyiapkan 400 gr kacang panjang, 400 gr wortel, 400 gr kol, 400 gr tauge, dan 2 ikat bayam.

Semula, potong-potong kacang panjang, wortel, dan kol sesuai selera. Lalu didihkan air di panci dan rebus ketiga sayuran tersebut secara bersamaan selama 3 menit.

"Masukkan sayuran saat air mendidih. Supaya ada rasanya, tambahkan 1 sdt garam. Nah ini juga masaknya nggak usah lama-lama. Jadi ini namanya teknik blansir ya teman-teman," imbuh pemilik akun menjelaskan tekniknya merebus sayuran.

Setelah direbus selama 3 menit, sayuran diangkat dan langsung dimasukkan ke dalam air dingin. Tujuannya adalah untuk menghentikan proses pematangan sayur dan membuat warnanya tetap segar dan cerah.

"Nah, ini (sayurnya) dimasukkan ke dalam air es selain warnanya tetap cantik, tapi juga bikin sayurannya tetap crunchy," tambahnya.

Selanjutnya, di panci yang sama dengan bekas rebusan tiga sayuran tadi, langsung masukkan tauge dan bayam. Rebus sekitar 1 menit saja. Kalau sudah 1 menit, tinggal diangkat, ditiriskan, dan dicampur dengan sayuran yang sebelumnya sudah direbus.

Rendam semua sayuran selama 1 menit, setelah itu tiriskan semua sayuran urap. Setelah ditiriskan, sayuran urap sudah bisa dicampur dengan bumbunya. Aduk-aduk sampai sayuran dan bumbu urap tercampur merata.

"Satukan sayuran dengan bumbu urapnya. Nah, setelah dicampur, bisa tahan sampai 5 hari di kulkas. Kalau mau simpan bumbunya saja, bumbunya bisa tahan sampai 1 bulan ya," pungkasnya.