Brilio.net - Menyambut Idul Fitri, sejumlah orang akan sibuk menyiapkan sajian khas Lebaran yang diidam-idamkan. Seperti ketupat, opor, rendang, gulai, dan lain sebagainya. Nggak ketinggalan satu makanan yang selalu hadir saat Lebaran, yakni kue kering.
Ada banyak jenis kue kering yang disajikan di atas meja makan saat Lebaran. Namun yang populer sampai saat ini adalah kue nastar. Kue kering satu ini biasanya berbentuk bulat yang di tengahnya diisi selai nanas. Agar semakin menarik, bagian luarnya biasanya ditaruh cengkih atau chocochips.
-
35 Resep nastar kekinian, istimewa untuk sajian Lebaran Kue kering isi nanas ini memang menjadi salah satu ciri khas perayaan lintas etnis dan agama di negara rumpun Melayu.
-
Antimainstream, yuk coba bikin nastar crumble cake buat Lebaran Lezatnya nggak usah ditanya. Dijamin bikin kamu nggak berhenti ngunyah.
-
15 Resep kue Lebaran enak, simpel, dan mudah dibuat Jika waktumu terbatas, mending pilih kue Lebaran yang lebih sederhana, namun tetap enak..
Bukan pakai silica gel, trik simpan nastar ala ibu-ibu ini bikin awet dan tak berjamur hingga sebulan
Karena saking enaknya, sejumlah orang bahkan memutuskan untuk membuat kue nastar sendiri di rumah. Dengan begitu, kue nastar yang dihasilkan jumlahnya akan semakin banyak. Belum lagi, bahan-bahan yang dipakai juga terjaga kualitasnya.
Saat tidak selesai mencetak kue nastar dalam sekali waktu, adonannya juga bisa disimpan sebagai stok. Agar tidak basi, adonan kue nastar biasanya disimpan di dalam kulkas. Meski tahan lama, namun terkadang adonan kue nastar justru pecah. Hal ini sempat dialami juga oleh warganet pengguna Instagram @betterberrycake.
“Ini butternya keluar, hasilnya jadi kering dan pecah-pecah seperti ini,” ungkapnya dikutip BrilioFood dari Instagram @betterberyycake pada Minggu (7/4).
Tanpa silica gel, ini cara simpan nastar agar tak berjamur hingga 2 bulan cukup andalkan 1 bumbu dapur
foto: Instagram/@betterberrycake
Kalau mengalami kejadian serupa, jangan buru-buru membuang adonan kue nastar, ya. Karena, ternyata adonan kue nastar ini masih bisa digunakan. Agar kue nastar yang dihasilkan tidak gagal, adonan tersebut harus diolah terlebih dahulu.
Mudah untuk diikuti
Cara mengatasi adonan kue nastar yang pecah agar kalis.
Caranya, masukkan sekitar 800 gr-1 kg adonan kue nastar ke dalam mixer. Lalu tambahkan satu bahan makanan, yakni 2-3 sdm es batu sebagai campurannya. Mixer sampai kedua bahan ini tercampur sempurna.
“Mixer sekitar 30 detik sampai 1 menit,” jelas pemilik video.
foto: Instagram/@betterberrycake
Setelah di-mixer, adonan kue nastar kembali menyatu dan kalis lagi. Kalau sudah begini, adonan kue nastar bisa langsung dicetak dengan bentuk sesuai selera. Tampak dalam unggahan video, warganet ini mencetak kue nastar dengan bentuk bulat.
foto: Instagram/@betterberrycake
Trik memanggang kue nastar agar matang sempurna dan merata.
Untuk memanggang kue nastar agar matang sempurna dan merata, berikut adalah beberapa trik yang bisa kamu terapkan:
1. Pemanasan oven.
Pastikan oven telah dipanaskan sebelum kamu memasukkan adonan kue. Suhu oven yang optimal biasanya sekitar 160-180°C, tergantung pada oven Anda. Penggunaan termometer oven dapat membantu memastikan suhu yang tepat.
2. Penggunaan loyang yang sesuai.
Gunakan loyang kue yang tepat, idealnya yang terbuat dari bahan yang baik penyebar panasnya. Hindari menggunakan loyang yang terlalu kecil atau terlalu besar, karena ini dapat memengaruhi waktu dan hasil pemanggangan.
3. Penempatan rak oven.
Tempatkan rak oven di posisi tengah agar panas dapat terdistribusi secara merata di seluruh permukaan kue.
4. Rotasi loyang.
Untuk memastikan pemanggangan yang merata, kamu dapat memutar loyang sekitar setengah jalan selama proses pemanggangan. Ini membantu memastikan bahwa panas didistribusikan secara merata di seluruh permukaan kue.
5. Pemantauan waktu.
Perhatikan waktu pemanggangan dengan teliti. Jangan biarkan kue terlalu lama di dalam oven karena bisa mengeringkannya. Setel timer dan periksa kematangan kue beberapa menit sebelum waktu yang ditentukan.
6. Tes kematangan.
Gunakan metode tes tusuk atau sentuh untuk memeriksa kematangan kue. Jika menggunakan metode tusuk, tusukkan tusuk gigi ke bagian tengah kue. Jika tusuk gigi keluar bersih atau dengan sedikit remah adonan, kue sudah matang. Jika menggunakan metode sentuh, permukaan kue harus terasa sedikit kenyal saat ditekan.
7. Pendinginan.
Setelah kue matang, biarkan kue di dalam loyang selama beberapa menit sebelum kamu mengeluarkannya dan memindahkannya ke rak pendingin. Ini membantu kue untuk mendingin dan memperoleh tekstur yang tepat.
Dengan mengikuti trik-trik ini, kamu dapat memastikan kue nastar kamu matang sempurna dan merata.