Brilio.net - Saat ini sudah banyak orang yang mengerti akan pentingnya menjalani pola hidup sehat. Tak cuma berolahraga dan tidur cukup, namun perlu juga memperhatikan asupan makanan. Untuk memenuhi nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh, biasanya bahan makanan yang dipilih pun harus padat akan gizi. Aneka sayuran dan buah-buahan bisa menjadi pilihan tepat.
Tak hanya mengonsumsi aneka sayur maupun buah secara langsung, kamu bisa pula mengolahnya menjadi jus. Selain tidak mengurangi kandungan gizi di dalamnya, olahan jus juga bisa dikreasikan dengan menambahkan es batu ataupun madu. Sehingga rasanya menjadi lebih manis, segar, dan tentunya lezat.
-
6 Buah ini tak baik dijus pakai juicer, khasiatnya bisa hilang Beberapa buah lebih baik jika dikonsumsi langsung.
-
13 Trik sederhana nan cerdas atasi persoalan di dapur, perhatikan ya Kamu dapat meniru trik cerdas ini di rumah.
-
Tanpa alat pemeras, ini trik memeras jeruk nipis agar hasil airnya melimpah dan segar Memeras jeruk nipis nggak lagi menguras banyak energi.
Untuk membuat jus, sebagian orang memilih menggunakan slow juicer. Alat canggih satu ini memiliki fungsi sama dengan juicer pada umumnya. Namun jika diperhatikan lagi, kedua alat ini menghasilkan kualitas jus yang berbeda, lho. Jus yang dihasilkan juicer memiliki tekstur lebih kental, sedangkan slow juicer menghasilkan jus lebih cair karena melalui proses penyaringan lagi.
Usut punya usut, ternyata sebagian orang mengalami kendala saat membuka serta menutup slow juicer. Tak sedikit orang memilih menarik dengan keras slow juicer. Padahal, dengan cara itu bisa berisiko membuat isi dari slow juicer tumpah berceceran.