Trik bersihkan tumpahan minyak di kompor agar kesat meski tanpa ditaburi tepung.
Dilansir BrilioFood dari akun Instagram @safaralles pada Rabu (8/5), bahan dapur yang dimaksud adalah baking soda. Baking soda, atau natrium bikarbonat, merupakan bahan yang efektif dalam menghilangkan noda minyak di kompor karena beberapa hal.
Pertama, sifat abrasif ringan dari baking soda dapat membantu mengikis lapisan noda tanpa merusak permukaan kompor. Kedua, baking soda bersifat basa, sehingga dapat membantu melarutkan noda yang berasal dari minyak dan lemak. Ketiga, baking soda juga memiliki sifat penyerap yang baik, sehingga dapat menyerap minyak yang menempel di permukaan kompor. Dengan kombinasi sifat-sifat ini, baking soda menjadi pilihan yang efektif dan aman untuk membersihkan tumpahan minyak di kompor.
Tak perlu direndam semalaman, ini trik bersihkan kerak hitam di pantat wajan andalkan 2 bahan dapur
foto: Instagram/@safaralles
Nah, cara pakainya, cukup taburkan baking soda ini secara merata ke seluruh tumpahan minyak di atas kompor. Lalu diamkan beberapa saat sampai noda minyaknya terserap. Setelah itu, ambil baking soda yang sudah bercampur dengan minyak. Kamu bisa menggunakan kain untuk mengelapnya.
foto: Instagram/@safaralles
Tanpa dibongkar, cara basmi noda jamur di karet pintu kulkas ala pria ini cuma pakai 1 bahan sederhana
Saat baking sodanya diangkat, tumpahan minyaknya juga akan ikut terangkat. Dengan begitu, permukaan kompor akan kembali bersih dan kesat lagi. Selain itu, kompor yang dibersihkan dengan baking soda juga cenderung nggak bau, lho.
Unggahan tentang trik bersihkan tumpahan minyak di kompor ini telah ditonton lebih dari 2.000 kali. Nggak heran jika kemudian ada banyak pengguna Instagram lain yang tertarik. Bahkan beberapa di antaranya mengaku trik tersebut sangat bermanfaat untuk ditiru.
Tips menghemat minyak goreng.
Menghemat minyak goreng dapat membantu mengurangi biaya dan juga lebih ramah lingkungan. Berikut adalah beberapa tips untuk menghemat minyak goreng:
1. Gunakan minyak yang tepat.
Pilih minyak yang cocok untuk digunakan dalam penggorengan berulang. Minyak kelapa, minyak sawit, atau minyak bunga matahari adalah beberapa contohnya.
2. Jaga suhu yang tepat.
Panaskan minyak pada suhu yang tepat sebelum memasukkan makanan. Suhu yang tepat akan membantu makanan menggoreng dengan cepat dan mencegah penyerapan minyak yang berlebihan.
3. Jangan terlalu banyak memasukkan makanan.
Masukkan makanan ke dalam minyak secara perlahan dan jangan terlalu banyak sekali masukkan makanan sekaligus, karena hal ini dapat membuat minyak menjadi cepat kotor.
4. Saring minyak secara berkala.
Saring minyak setelah digunakan untuk menghilangkan partikel makanan yang dapat membuat minyak cepat rusak. Gunakan saringan kertas atau saringan khusus minyak goreng.
5. Hindari penggorengan yang terlalu lama.
Jangan biarkan makanan terlalu lama dalam minyak panas, karena hal ini dapat membuat makanan menyerap terlalu banyak minyak.
6. Gunakan alat penyaring minyak.
Gunakan alat penyaring minyak goreng untuk menyaring minyak bekas pakai. Ini akan membantu menghilangkan bau dan rasa yang tidak diinginkan dari minyak.
7. Simpan minyak dengan benar.
Simpan minyak goreng di wadah yang kedap udara dan jauh dari panas dan cahaya langsung agar tidak cepat tengik.
8. Gunakan minyak bekas.
Minyak bekas bisa digunakan kembali untuk menggoreng beberapa jenis makanan. Pastikan untuk menyaring dan menyimpannya dengan benar.
9. Pilih makanan yang tidak menyerap banyak minyak.
Pilih makanan yang tidak menyerap banyak minyak saat digoreng, seperti makanan yang sudah dikeringkan terlebih dahulu atau makanan yang teksturnya tidak terlalu berpori.