Brilio.net - Siapa sih yang nggak suka timun, sayuran satu ini punya rasa segar dan tekstur renyah. Cocok disantap sebagai lalapan maupun diolah jadi menu sayur untuk makan berat.
Di balik rasanya yang segar, timun memang mengandung banyak air. Dilansir dari bupa.co.uk, kandungan air pada timun mencapai sekitar 96%. Selain air, timun juga kaya serat dan vitamin, sehingga baik dikonsumsi untuk melancarkan pencernaan.
-
Bukan ditambah kentang atau gula, ini trik mengatasi masakan terlalu asin pakai 1 jenis buah Penyebab masakan terlalu asin bisa bermacam-macam.
-
Trik menyimpan timun yang sudah dipotong agar tetap renyah dan awet berbulan-bulan Timun utuh bisa tahan 2 minggu di kulkas, beda dengan timun yang dipotong, hanya awet beberapa hari. Maka perlu trik khusus, nih.
-
8 Resep es timun, sajian segar dan praktis untuk berbuka puasa Duh, segarnya! Tahan, bentar lagi buka puasa, kok...
Sayangnya, beberapa jenis timun biasanya punya rasa yang pahit. Hal ini disebabkan oleh senyawa bernama cucurbitacin pada timun. Nah, senyawa ini paling banyak ditemukan pada bagian getahnya, lho.
Padahal mengonsumsi timun pahit tentu mengurangi nafsu makan. Oleh sebab itu, banyak orang enggan mengonsumsinya jika rasanya pahit. Alhasil, timun yang rasanya pahit kerap dibuang begitu saja karena dianggap kurang layak dikonsumsi.
Jika kamu mendapati kondisi timun seperti itu, jangan buru-buru dibuang, ya. Beberapa orang biasanya menerapkan sebuah trik khusus, yakni dengan memotong bagian ujung timun. Karena bagian tersebut dianggap mengandung getah paling banyak, yang membuat timun jadi pahit.
Bukan pakai baking soda, ini trik menghilangkan karat pada gilingan daging agar kembali kinclong
Tapi tahu nggak sih, memotong bagian ujungnya saja terkadang tidak memecahkan masalah. Getah yang terlanjur menyebar di bagian dalam timun tetap membuatnya terasa pahit. Hal ini disebabkan karena getahnya tidak keluar secara maksimal.
Untuk mengatasi masalah tersebut, kamu bisa meniru sebuah trik sederhana yang dibagikan oleh pengguna YouTube RESEP QUW. Dalam salah satu video yang diunggah, dia mengaku menerapkan cara lain untuk menghilangkan getah timun secara maksimal. Jadi, timun tidak hanya dipotong bagian ujungnya saja.
Mudah Ditiru.
Dilansir BrilioFood dari YouTube RESEP QUW pada Senin (5/6), hal pertama yang perlu diperhatikan adalah pemilihan timun. Sebaiknya, pilih timun yang masih muda dan warnanya hijau tua. Timun muda biasanya punya tekstur renyah dan lebih segar.
"Tips agar timun tidak terasa pahit, kita buang getahnya dulu," terang YouTube RESEP QUW.
foto: YouTube/RESEP QUW
Untuk membuang getahnya, potong sedikit bagian ujungnya. Lalu gosok-gosok permukaan (bekas potongan) dengan sisa potongan timunnya. Gosok terus sampai keluar getah berwarna putih. Nah, timun yang pahit biasanya akan mengeluarkan getah lebih banyak.
foto: YouTube/RESEP QUW
Setelah getahnya keluar cukup banyak, ganti ke bagian pangkalnya. Potong sedikit ujung pangkal timun, lalu gosok-gosok lagi. Lakukan proses ini hingga getahnya keluar.
foto: YouTube/RESEP QUW
Menurut pengguna YouTube RESEP QUW, bagian pangkal biasanya jadi mengandung getah yang lebih banyak. Sehingga rasa pahitnya pun lebih kuat. Jadi, saat timun hendak dikupas, sebaiknya kupas dari ujung bawah ke atas pangkal atasnya (tempat tumbuhnya batang).
foto: YouTube/RESEP QUW
"Kenapa kita kupas dari ujung ke pangkal? Karena biasanya pahitnya berada di pangkal. Nah, kalau kita mengupasnya dari pangkal ke ujung itu biasanya pahitnya akan menjalar ke ujung. Jadi kupasnya dari ujung ke pangkal biar timunnya tidak pahit semua," terang jelasnya lebih lanjut.
Nah, jika sudah dikupas, timun bisa dicuci bersih agar getahnya semakin hilang. Dengan begitu, timun lebih enak saat dikonsumsi karena rasa pahitnya sudah hilang. Gimana? Cukup mudah, bukan?