Brilio.net - Teko memiliki fungsi sebagai wadah air minum, dan air panas. Perabot satu ini didesain dengan bentuk yang tinggi dan cekung. Selain itu, teko juga dilengkapi dengan corong di satu sisinya, sehingga memudahkan penggunanya untuk menuang air dari dalam teko tersebut.
Selain jadi wadah air, teko juga kerap dimanfaatkan sebagai tempat menyeduh teh atau kopi. Di antara banyak jenisnya, teko berbahan keramik paling sering dipakai untuk menyeduh minuman berasa. Jenis teko ini biasanya kokoh dan tahan panas. Selain itu, desainnya juga sangat beragam dan unik, sehingga lebih nyaman digunakan.
Namun jika terlalu sering dipakai untuk menyeduh teh atau kopi, teko ini berpotensi jadi kotor dan berkerak, lho. Kerak ini berasal dari sisa residu teh atau kopi yang masih menempel. Ketika dibiarkan terlalu lama, residu tersebut bisa berubah jadi kerak dan sulit dibersihkan.
Masalah teko keramik yang berkerak ini sering dialami banyak orang, salah satunya pengguna YouTube Beauty Women. Melalui salah satu video yang diunggah, dia mengaku teko kesayangan miliknya sangat kotor karena sering dipakai menyeduh teh dan kopi. Namun alih-alih membeli yang baru, dia memilih untuk membersihkan teko tersebut.
Bukan pakai baking soda, begini cara menghilangkan bau di talenan kayu dengan 1 jenis umbi-umbian
Kinclong kembali, dong
"Jika kalian mempunyai teko kesayangan yang berbahan keramik, nah seperti ini kotornya. Keraknya tebal dan hitam pekat, jangan dibuang karena bisa dibersihkan dengan bahan yang mudah," ujar YouTube Beauty Women dikutip BrilioFood pada Jumat (8/9).
Untuk mengangkat kerak membandel dalam teko, pengguna YouTube tersebut tidak menggunakan sabun cuci piring. Tapi dia justru memakai bahan dapur, yakni garam dan baking soda. Kedua bahan ini dipercaya lebih ampuh mengangkat kerak pada teko dibandingkan dengan sabun cuci piring.
Cara penggunaannya, siapkan dulu air dalam panci. Lalu pindahkan ke kompor dan nyalakan apinya. Rebus air ini sampai mendidih menggunakan api sedang.
foto: YouTube/Beauty Women
Sembari menunggu airnya mendidih, masukkan 1 sdm garam. Dalam video tersebut, dia menggunakan garam krosok atau garam kasar. Namun jika tidak ada, kamu bisa menggunakan garam biasa yang ada di dapur.
Setelah diberi garam, aduk-aduk sampai garam sedikit larut. Jika sudah, masukkan 1 sdm baking soda ke dalam panci tersebut. Kemudian aduk-aduk sampai semua bahan larut dan tercampur rata. Selanjutnya, tunggu sampai airnya mendidih.
foto: YouTube/Beauty Women
Jika airnya sudah mendidih, matikan api kompor. Lalu tuang sebagian air panas ini ke dalam teko keramik yang berkerak dan aduk-aduk sebentar. Saat pertama kali diberi air panas, kerak di dalam teko ini langsung larut dan membuat air di dalamnya jadi lebih hitam.
foto: YouTube/Beauty Women
Tapi untuk hasil maksimal, buang air tersebut. Lalu isi dengan sisa air panas tadi. Setelah itu, diamkan selama 20 menit agar keraknya benar-benar terangkat sempurna.
Jika sudah didiamkan, tuang airnya dan cuci teko seperti biasa menggunakan sabun cuci piring. Tapi dalam video tersebut, pengguna YouTube Beauty Women mencampur sabun cuci piringnya dengan garam krosok. Campuran sabun dan garam ini dipercaya dapat membuat teko jadi bersih maksimal.
"Dan manfaat dari garam ini adalah untuk memperbaiki ataupun menghilangkan, menetralkan racun yang terdapat di dalam teko akibat karat dan kerak," jelasnya lebih lanjut.
foto: YouTube/Beauty Women
Setelah digosok menggunakan sabun dan garam, bilas teko di bawah air mengalir. Nah, teko ini jadi lebih bersih dan kinclong karena sudah bebas kerak, lho. Jika kamu memiliki teko yang berkerak, baik berbahan keramik atau bukan, cara ini bisa dipraktikkan, lho.
"Tips ini juga selain bisa digunakan membersihkan teko atau ceret berbahan keramik, bisa juga digunakan untuk membersihkan ceret berbahan stainless atau pun berbahan alumunium," ujar YouTube Beauty Women.