Brilio.net -  Daun bawang memang lebih sering digunakan sebagai pelengkap masakan. Misalnya, daun bawang dijadikan topping nasi goreng, campuran pada tumis lauk dan sayur, atau sekadar jadi garnish di hidangan tertentu. Namun, meski lebih sering jadi pelengkap saja, daun bawang punya banyak manfaat untuk kesehatan, lho.

Dilansir dari healthifyme.com, daun bawang bisa menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh, mengatasi inflamasi, meningkatkan kesehatan jantung, mencegah diabetes, meningkatkan imunitas, dan lain sebagainya. Di samping mempercantik hidangan dan menyehatkan tubuh, daun bawang ini juga dapat berfungsi sebagai penambah aroma masakan, lho.

Nggak heran kalau kebanyakan orang selalu menyimpan stok daun bawang di rumah buat dikombinasikan ke berbagai hidangan, ya? Tetapi, masih banyak yang bingung soal cara menyimpan daun bawang ini, nih. Pasalnya, kalau tak disimpan dengan tepat, daun bawang bisa layu dan lambat laun akan membusuk, sehingga tak nikmat lagi untuk dikonsumsi.

Memang banyak cara menyimpan daun bawang biar awet, misalnya dengan menyimpannya di kulkas ataupun freezer. Namun, kalau tanpa kulkas sama sekali, gimana jadinya, ya?

 

Biar nggak boros beli-beli terus

Ternyata daun bawang bisa tetap segar bahkan hingga 1 bulan lamanya meskipun disimpan di suhu ruang, lho. Cara menyimpan daun bawang di suhu ruang ini sempat dibagikan oleh warganet di akun TikTok @mtplanters.

"I've had these green onions for about a month, the roots have grown and the tops continue to grow every single day (Aku sudah menyimpan daun bawang ini sebulan, akarnya bertambah dan daun bawangnya terus tumbuh setiap hari)," jelasnya, dikutip BrilioFood dari TikTok @mtplanters pada Kamis (6/4).

Cara menyimpannya, kamu bisa siapkan jar atau gelas transparan. Selanjutnya masukkan semua daun bawang yang ingin disimpan dengan bagian akar berada di bawah. Isi dengan air setidaknya setengah dari tinggi jar atau gelasnya.

foto: TikTok/@mtplanters

Setelah itu, jar atau gelas berisi daun bawang yang direndam tersebut bisa diletakkan di manapun yang kering dan bersih. Nantinya, saat ingin digunakan, daun bawang tinggal digunting sesuai kebutuhan. Selain itu, menyimpan daun bawang dengan cara ini bisa mendukung pertumbuhannya lho, sehingga kamu tak perlu sering-sering beli daun bawang di pasaran.

foto: TikTok/@mtplanters

Cara jitu menyimpan daun bawang utuh biar tak layu
© 2023 brilio.net/Rakha Kharista

Gimana, tertarik mencoba cara menyimpan daun bawang ini, nggak? Mengintip kolom komentar di unggahan TikTok @mtplanters, banyak pula warganet yang antusias, lho. Selain itu, ada pula sejumlah warganet yang memberi trik selengkapnya seputar menyimpan daun bawang ini. Unggahan ini juga sudah ditonton lebih dari 156 ribu kali.

"I do this, but make sure you change the water every 3 - 4 days or the water will smell due to root rot (Aku pakai cara ini, tapi pastikan kamu ganti airnya setiap 3 atau 4 hari karena airnya bisa bau dari akar yang membusuk)," jelas TikTok @Garth Reid.

"I've had the same group of green onions for almost a full year now because of this trick! (Aku punya seikat daun bawang yang sama hampir setahun ini karena kusimpan pakai trik ini!)" seru TikTok @Jessica A.

"They grew in such wild directions when I did this (Daun bawangnya tumbuh agak tak beraturan pas aku coba cara ini)," ungkap TikTok @Doofys.

"Omg I'm totally doing this tomorrow! (Astaga aku akan mencobanya besok!)" imbuh TikTok @Carmen Wrona.

"Amazing idea. Thanks everyone for reminding to change water (Ide yang keren. Makasih semuanya sudah mengingatkan untuk mengganti airnya)," kata TikTok @Franchesca Aviles.