Brilio.net - Kentang adalah salah satu bahan makanan serbaguna dan dapat digunakan dalam berbagai jenis masakan. Mulai dari sumber karbohidrat atau bahkan camilan bisa dibuat dengan kentang. Selain mudah diolah, kentang juga memiliki rasa netral yang mudah menyerap bumbu dan cita rasa lainnya.

Di sisi lain, kentang juga mengandung gizi tinggi, sehingga kerap dikonsumsi. Dilansir dari health.ucdavis.edu, kentang kaya akan vitamin C, yang merupakan antioksidan. Ada juga nutrisi utama lain dalam kentang, yakni kaliu dan elektrolit yang membantu kinerja jantung, otot, dan sistem saraf.

Banyaknya manfaat kentang membuat bahan makanan satu ini kerap dipilih sebagai menu harian. Selain itu, pengolahannya pun mudah, salah satunya adalah dengan direbus. Kentang rebus pada dasarnya bisa dikonsumsi langsung atau diolah lagi jadi aneka menu lain.

Sayangnya ada satu kendala yang kerap dialami banyak orang ketika merebus kentang, yakni warnanya bisa berubah. Saat direbus, kentang biasanya akan berubah warna jadi hitam. Hal ini terjadi karena adanya oksidasi berlebih yang menyebabkan warnanya berubah.

Supaya kentang rebus tak berubah warna jadi hitam, kamu bisa meniru trik yang dibagikan oleh pengguna TikTok @melizah615. Melalui salah satu video yang diunggah, dia mengaku hanya mengandalkan satu bahan dapur untuk mencegah adanya oksidasi pada kentang ketika direbus. Dilansir BrilioFood dari TikTok @melizah615 pada Senin (15/7), bahan dapur yang dimaksud adalah cuka.

foto: TikTok/@melizah615

Cara pakainya juga cukup mudah. Pertama-tama, rebus air dalam panci sampai mendidih. Sembari menunggu airnya mendidih, cuci bersih dan potong-potong kentang sesuai selera. Jika perlu,kamu juga bisa mengupasnya terlebih dahulu, ya.

foto: TikTok/@melizah615

Lantas jika airnya sudah mendidih, masukkan kentang yang sudah dipotong-potong. Lalu tambahkan sedikit cuka ke dalam air rebusan kentang. Menurut pengguna TikTok @melizah615, cuka ini bisa membantu warna kentang tetap cantik, cerah, dan tak berubah warna.

foto: TikTok/@melizah615

Nah, setelah diberi cuka, rebus kentang seperti biasa sampai matang. Jika sudah matang, angkat dan tiriskan. Kentang yang direbus bersama cuka ini biasanya akan tetap berwarna kuning cantik dan cerah.

Pada dasarnya, kandungan asam pada cuka memang berperan penting dalam mencegah oksidasi. Melansir dari chowhound.com, kentang cenderung mengandung enzim yang disebut polifenol oksidase, yang berinteraksi dengan oksigen di udara dan menyebabkan kentang berubah warna menjadi hitam ketika dipotong dan terkena udara. Nah, keasaman cuka menurunkan pH permukaan kentang, sehingga menghambat aktivitas enzim ini dan mencegah perubahan warna.

Di sisi lain, asam dalam cuka membantu mempertahankan struktur sel kentang. Ketika kentang direbus, dinding selnya dapat mengalami kerusakan yang memungkinkan enzim dan senyawa lain bercampur dan bereaksi, yang juga dapat menyebabkan perubahan warna. Dengan menambahkan cuka ke air rebusan, struktur sel kentang lebih terlindungi, sehingga kentang tetap tampak cerah dan tidak mudah menghitam.