Brilio.net - Tata Janeeta mulai memperluas kariernya di bidang bisnis kuliner. Mantan personel Mahadewi ini diketahui membuka warung makan di kawasan Cipete, Jakarta Selatan. Sebagian besar masakan yang dijual merupakan menu khas Nusantara, misalnya nasi gulai, liwet peda, sup iga, serta kudapan seperti siomay yang pernah dikirimkan kepada Maia Estianty beberapa waktu lalu.
Siapa sangka, sejumlah masakan tersebut dibuat oleh Tata Janeeta sendiri. Bahkan segala keperluan warung, seperti penyajian makanan ke pelanggan, hingga proses cuci piring juga dilakukan Tata sendiri. Walaupun begitu, Tata mengaku mempekerjakan beberapa pegawai untuk membantunya di warung.
-
9 Resep tempe mendoan untuk buka puasa, enak dan gurih Rasanya dijamin nggak kalah dari penjual gorengan
-
Resep tempe mendoan ala rumahan antigagal, enak dan gurih Istilah mendoan berarti 'mendo' atau setengah matang.
-
Tak perlu diberi baking powder, ini cara membuat mendoan yang lezat, krispi, dan menggugah selera Hasilnya nggak kalah enak dengan yang diberi bahan pengembang.
Cara menggoreng tempe mendoan agar tidak menyerap banyak minyak, tambahkan 1 bahan dapur ini
Istri dari Brotoseno ini sangat antusias dengan bisnis barunya. Dalam unggahan lainnya, dia kerap membagikan momen saat memasak. Salah satunya ketika membuat mendoan di dapur. Dalam unggahannya melalui TikTok @warungna.tehtata, Tata nampak berdiri di depan wajan berisi minyak panas dan mendoan. Di sampingnya, terdapat adonan tepung untuk sebagai pelapis mendoan.
foto: TikTok/@warungna.tehtata
Mendoan yang dibuat Tata ini tampak begitu menggugah selera. Dia mengaku membuat mendoan versi kering. Oleh sebab itu, dia menggorengnya dalam waktu yang lama, hingga lapisan tepungnya tampak kering. Dalam momen tersebut, Tata juga membolak-balik mendoan yang digoreng menggunakan penjepit aluminium. Hal ini dilakukan supaya mendoannya bisa kering dan matang merata.
Cara membuat tempe mendoan basah bertekstur lembut dan nggak mudah alot pakai 2 bahan tambahan
"Ini nggak yang basah gitu, loh," kata Tata, dikutip BrilioFood dari akun TikTok @warungna.tehtata.
foto: TikTok/@warungna.tehtata
Nah, supaya bisa menghasilkan mendoan yang kering, Tata tampak mengiris tempenya dengan ukuran tipis. Setelah itu, tempe akan dicelupkan ke adonan tepung yang sudah diberi bumbu dan daun bawang. Barulah kemudian dia menggorengnya di minyak panas dalam waktu lama.
Selain dibuat dengan versi kering, sebenarnya mendoan juga bisa diracik dengan versi basah. Kata "mendoan" sendiri berasal dari bahasa Banyumasan yang berarti setengah matang, sesuai dengan cara memasaknya yang unik. Oleh sebab itu, beberapa orang terkadang membuatnya dengan versi yang lebih basah atau lembek.
foto: TikTok/@warungna.tehtata
Mendoan basah adalah mendoan yang digoreng setengah matang sehingga bagian dalamnya masih lembut dan adonan tepung di luarnya tidak terlalu kering. Tekstur mendoan basah ini kenyal dan lembut di dalam, namun tetap gurih di luar. Mendoan basah sering disajikan dengan sambal kecap yang pedas manis, yang menambah cita rasa dan kelezatan mendoan.
Sebaliknya, mendoan kering adalah mendoan yang digoreng hingga benar-benar matang dan renyah. Tekstur mendoan ini tentu lebih garing dan kering, memberikan sensasi kriuk yang nikmat saat digigit. Mendoan kering cocok untuk mereka yang menyukai makanan dengan tekstur yang renyah. Sama seperti mendoan basah, mendoan kering juga biasa disajikan dengan sambal kecap atau sambal lain sesuai selera.
Meskipun kedua varian ini berbahan dasar yang sama, yakni tempe yang dilapisi adonan tepung berbumbu, perbedaan dalam cara penggorengan menciptakan pengalaman rasa dan tekstur yang berbeda, sehingga menawarkan pilihan yang disesuaikan dengan selera masing-masing. Nah, kalau kamu lebih suka mendoan basah atau mendoan kering?