Brilio.net - Kelapa parut bisa diolah langsung menjadi hidangan lezat, bisa pula diambil sari atau santannya untuk campuran masakan. Banyak sekali olahan makanan khas Nusantara yang dibuat pakai kelapa parut, contohnya ada klepon, kue putu, dadar gulung, urap, serundeng, dan masih banyak lainnya.
Meski olahan kelapa parut kemasan sudah banyak dijual di pasaran, tapi tak sedikit orang lebih memilih versi aslinya, lho. Selain karena rasa dan aromanya lebih nikmat, kelapa parut murni, tanpa proses pengolahan juga jauh lebih sehat.
-
Jangan langsung dimasukkan kulkas, ini trik menyimpan kelapa parut agar awet sampai 1 bulan Jika disimpan lama di suhu ruang, kelapa parut warnanya jadi kekuningan dan baunya asam. Harus disimpan dengan cara tepat, nih.
-
Tanpa bahan tambahan, begini trik mengukus kelapa parut agar tak cepat basi hingga 14 jam tanpa kulkas Warna kelapa parutnya juga tetap putih, sehingga menggugah selera makan.
-
Bukan dalam freezer, begini trik menyimpan kelapa tua agar awet dan tak tengik sampai 1 bulan Untuk memanfaatkan daging kelapa tua, kamu harus mengupas sabut dan batoknya terlebih dahulu.
Dilansir dari healthyeating.sfgate.com, kelapa parut sangat bermanfaat untuk meningkatkan energi dan mencegah tubuh dari berbagai penyakit. Namun, kelapa parut yang murni ini memang cenderung mudah basi jika tidak disimpan dengan tepat. Jika ingin disimpan dalam waktu lama, penting untuk meletakkannya di dalam wadah tertutup sebelum ditaruh di kulkas.
Tetapi, tak banyak yang tahu kalau kelapa parut bisa bertahan cukup lama, sekitar 12 jam meski tak dimasukkan kulkas, lho. Padahal, umumnya kelapa parut yang didiamkan beberapa jam saja di suhu ruang, rasa dan warnanya mudah berubah, kan?
Salah seorang pengguna YouTube, lewat akunnya yang bernama Bunda Kabari punya triknya, nih. Wanita ini membagikan cara menyimpan kelapa parut tanpa kulkas, namun bisa awet dan tak basi hingga 12 jam.
"Tahan dari pagi hingga sore walaupun tanpa menggunakan kulkas dan kelapa parut ini tetap segar, tidak asam. Biasanya jika kita membeli di pasar sekitar jam 7, kemudian ketika jam 9 atau 10 maka kelapa parut ini sudah akan asam. Nah, tapi dengan cara ini kelapa parut ini tahan hingga sore hari sekitar 12 jam tetap fresh dan tidak akan asam," jelasnya dikutip BrilioFood dari YouTube/Bunda Kabari pada Senin (10/10).
Tak Perlu Lagi Taku Cepat Basi.
Kelapa parut harus ditaruh di toples lalu ditutup rapat. Setelah itu, taburi dengan garam halus secukupnya. Aduk agar garam tersebut tercampur rata dengan kelapa parut. Garam inilah yang dapat membantu kelapa parut tetap awet meski tidak disimpan di kulkas.
Bukan tanpa alasan, dilansir dari ncbi.nlm.nih.gov, garam bisa bikin kelapa parut awet karena dapat mengurangi aktivitas keluarnya air dari bahan makanan. Dengan begitu, pertumbuhan mikroba dan reaksi kimia yang bikin kelapa parut basi tidak cepat muncul.
foto: YouTube/Bunda Kabari
Usai semua bahan tercampur rata, toples bisa langsung ditutup. Letakkan toples berisi kelapa parut di suhu ruang yang jauh dari sinar matahari. Sebaiknya kelapa parut ini langsung digunakan sebelum lewat dari 12 jam, ya.
foto: YouTube/Bunda Kabari
Ia juga menjelaskan, kelapa parut bisa langsung diperas dan digunakan sesuai selera. Hasilnya kelapa parut tetap segar dan tidak asam. Hasil perasan santannya pun tetap kental dan berwarna putih bersih.
Trik menyimpan kelapa parut tanpa kulkas ini bisa ditiru di rumah, lho.