Brilio.net - Masakan Indonesia memiliki sajian khas berupa sayuran rebus yang dicampur dengan bumbu kelapa parut, dikenal dengan nama urap. Hidangan ini sering dianalogikan dengan salad dalam kuliner Barat, namun menggunakan kelapa parut sebagai dressingnya, bukan saus seperti pada umumnya.
Pembuatan bumbu urap melibatkan proses yang unik, dimana kelapa parut dimasak bersama berbagai rempah tradisional. Setiap daerah di Indonesia memiliki variasi bumbu yang berbeda, tetapi umumnya menggunakan bawang, cabai, kencur, dan asam jawa sebagai komponen utama. Keragaman resep ini menunjukkan kekayaan kuliner nusantara.
-
Trik menyimpan bumbu urap agar tahan lama dan tak berubah rasa Bumbu urap bisa langsung dikonsumsi atau dikukus lagi supaya lebih empuk dan matang.
-
Bukan dikukus, begini cara membuat bumbu urap nggak gampang basi dan tahan sampai 1 bulan lebih Bisa jadi stok bumbu urap yang bisa disantap kapan saja.
-
Trik masak bumbu urap agar tidak menggumpal dan basi, awet selama 1 bulan Hidangan tradisional yang sampai sekarang masih eksis dan banyak penikmatnya.
11 Resep bumbu urap sayur, enak dan tahan lama
Proses memasak bumbu urap dimulai dengan menumis campuran kelapa parut dan rempah-rempah. Untuk mendapatkan tekstur yang lebih lembut dan matang sempurna, bumbu kemudian bisa dikukus kembali sebelum dicampurkan dengan aneka sayuran rebus.
Namun penting untuk diperhatikan bahwa bumbu urap memiliki daya simpan yang relatif singkat. Hal ini disebabkan oleh sifat kelapa parut yang mudah tengik dan berubah warna, sehingga harus segera dikonsumsi untuk menjaga kualitas dan keamanan pangan.
Tapi untuk menghindari hal tersebut, ada sebuah trik yang bisa diterapkan. Trik ini pernah dibagikan oleh pengguna YouTube bernama Sasa Suratman. Dalam unggahannya berjudul 'Tips Bumbu Urap Awet-Simpan Freezer', dia mengaku bumbu urap yang disimpan bisa tahan lama dan rasanya pun nggak berubah, lho.
foto: YouTube/Sasa Suratman
Dilansir BrilioFood dari YouTube Sasa Suratman, Jumat (25/10), ada beberapa tahapan yang perlu dilakukan sebelum menyimpan bumbu urap. Pertama-tama, parutan kelapa yang sudah dicampur dengan bumbu bisa dikukus terlebih dahulu. Proses pengukusan ini dilakukan selama 30 menit atau sampai bumbunya matang.
"Biasanya keluar aroma harum," terang YouTube Sasa Suratman.
foto: YouTube/Sasa Suratman
Setelah dikukus, bumbu urap ini bisa langsung digongso atau dioseng. Menurut Sasa Suratman, hal ini dilakukan untuk mendapat tekstur bumbu urap yang lebih kering. Nah, bumbu urap yang kering (tanpa kandungan air) inilah yang membuatnya awet ketika disimpan.
foto: YouTube/Sasa Suratman
Biarkan bumbu urap dingin terlebih dahulu. Pastikan uap panas bumbu urap sudah benar-benar hilang, ya. Barulah kemudian masukkan ke dalam plastik atau wadah kedap udara, lalu simpan di freezer biar bisa tahan lama sampai satu bulan.
Jika hendak digunakan, bumbu urap ini bisa dikukus kembali. Selain teksturnya bisa jadi lebih lembut dan basah, bumbu urap yang dikukus kembali biasanya lebih enak. Menurut Sasa Suratman, rasa bumbu urap yang sudah dikukus juga sama lezat dan segarnya ketika baru dimasak.