Brilio.net - Daun mint termasuk jenis rempah yang sering digunakan sebagai campuran makanan maupun minuman. Wangi daun mint yang khas memang bisa membuat makanan atau minuman jadi lebih segar. Tidak heran jika kemudian banyak orang menyukai wangi daun mint.
Tak hanya punya aroma segar, daun mint juga kaya akan manfaat kesehatan, lho. Dilansir dari food.ndtv.com, daun mint tinggi vitamin A, C, serat, dan rendah kalori. Tak cuma itu, daun mint juga kaya antioksidan, dapat membantu melawan inflamasi dalam tubuh.
-
8 Cara menyimpan rempah daun agar awet dan aromanya terjaga Dapat dipengaruhi oleh faktor sinar matahari, perputaran oksigen, hingga suhu udara.
-
5 Cara menanam tanaman hias daun mint dari batang, mudah dan cepat Pastikan memilih batang yang bebas dari hama.
-
Tak perlu dijemur dulu, ini cara menyimpan daun salam tak menghitam dan tetap wangi hingga 2 minggu Sortir dulu daun salam satu per satu untuk memisahkan daun yang masih bagus dan tidak.
Sayangnya daun mint ini lebih rentan layu dibandingkan rempah daun lainnya. Dalam satu hari saja, daun mint bisa layu dan menghitam. Kondisi daun mint seperti ini tentu memengaruhi kesegaran aromanya.
Oleh sebab itu, cara menyimpan daun mint sangat penting diperhatikan. Daun mint yang disimpan dengan baik bisa bertahan lama bahkan sampai 1 minggu, lho. Selama itu, kondisi daun mint akan tetap hijau dan tidak layu.
Tanpa direndam air, ini cara membersihkan kerak dan noda minyak tungku kompor gas cuma modal Rp3.000
Menarik Banget Buat Dicoba Di Rumah.
Salah satu pengguna YouTube dengan channel bernama Hidup Alami ala Momi Ike pun pernah membagikan cara agar daun mint tidak cepat layu. Dilansir BrilioFood dari YouTube Hidup Alami ala Momi Ike pada Selasa (4/4), siapkan kantong kertas dan kantong plastik terlebih dahulu. Setelah itu, masukkan daun mint ke dalam kantong kertas. Kemas lagi kantong kertas tersebut dengan kantong plastik.
foto: YouTube/Hidup Alami ala Momi Ike
Lalu rekatkan kantong plastik tersebut. Kamu bisa mengikat bagian ujungnya dengan karet supaya lebih rapat dan tidak ada udara masuk. Dengan begitu, daun mint tidak mudah layu karena terkena suhu dingin kulkas. Setelah direkatkan, letakkan daun mint ini di kulkas bagian chiller.
foto: YouTube/Hidup Alami ala Momi Ike
Dalam video tersebut, pengguna YouTube Hidup Alami ala Momi Ike menunjukkan hasil daun mint yang sudah dia simpan 1 minggu. Terlihat masih begitu segar dan hijau. Bagian batangnya pun tidak layu seperti baru dipetik.
foto: YouTube/Hidup Alami ala Momi Ike
Masih di video yang masa, pengguna YouTube Hidup Alami ala Momi Ike sendiri membandingkan daun mint tersebut dengan daun mint lain yang disimpan menggunakan cara berbeda. Daun mint yang hanya dikemas dan plastik atau kantong kertas saja sudah menghitam. Sebagian besar daun dan batangnya bahkan lembek karena terpapar suhu dingin kulkas.
foto: YouTube/Hidup Alami ala Momi Ike
Unggahan tentang cara menyimpan daun mint ini telah mendapat lebih dari 25 ribu penonton. Nggak heran jika kemudian banyak warganet yang memberi berapa tanggapan. Melalui kolom komentar, banyak warganet yang mengaku terbantu dengan adanya video tersebut. Namun ada juga yang memberi saran tentang penyimpanan daun mint ini.
"Bermanfaat sekali info nya, thanks momi," sahut YouTube Gatie Cantik.
"Hatuur nhuun tipsnya momy," ungkap YouTube Rina Ningrat.
"saya ditaiwan kl nyimpnny jg begitu,dikertas trs diplstikin. Dan cara ini jg bisa utk mnyimpn anggur dan strowberry Mom. bahkan sy prnh nyimpan bawang putih begini,awet tp semkin lna malah numbuh tunasnya," ujar YouTube Siti halimah ningsih.
"Saya biasa menyimpan daun mint dengan cara daun serta batang mintnya dimasukkan ke kantong plastik yang digembungkan, ikat, simpan dikulkas bagian bawah," kata YouTube octia kurnia.
"Kalau caraku menyiimpan mint di dalam air. Cara nya sama seperti momi ike, tp Batang bawah mint nya ku di gunting dulu sebelum di Masukan air," papar YouTube W PJ.