Brilio.net - Menjamu tamu dengan aneka hidangan tampaknya jadi hal wajib saat mengadakan hajatan. Untuk menyajikan makanan, zaman sekarang memang sudah banyak wadah maupun alas sekali pakai baik dari kertas maupun plastik. Dengan begitu, proses bersih-bersih usai acara selesai jadi lebih mudah.
Namun, lantaran sekali pakai, jika digunakan dalam jumlah banyak justru kurang baik untuk lingkungan, lho. Dilansir dari seagoinggreen.org, kemasan makanan, terutama berbahan plastik, berisiko menyebabkan polusi tanah, penyumbatan saluran air, dan lain sebagainya.
-
Bukan dengan air, piring hajatan ini dicuci pakai serbuk kayu Dari mencuci sampai mengelap semuanya pakai serbuk kayu.
-
Cara wanita mencuci piring ini nggak bikin pegal meski tanpa wastafel, kreatifnya boleh juga Setelah menikmati hidangan lezat, tumpukan piring kotor di wastafel menjadi pemandangan yang tidak bisa diabaikan.
-
Cuma pakai satu jenis sayuran, ini cara membuat spons cuci piring alami yang kuat dan ramah lingkungan Tak perlu keluar duit banyak.
Makanya penggunaan alat makan biasa atau berkelanjutan yang sering digunakan di rumah jauh lebih baik dan ramah bagi lingkungan. Memang, saat hajatan, untuk mencuci banyak piring dan gelas butuh waktu lama dan tenaga ekstra. Apalagi jika sisa makanan menempel dan membandel. Jadi harus makin ekstra bersabar.
Tapi tak perlu khawatir, rupanya ada cara mencuci piring lebih hemat waktu dan tenaga, lho. Cara ini dibagikan oleh salah seorang warganet bernama Arya lewat video yang ia unggah di Facebook. Kreatif abis, mencuci piring dengan cara ini saat hajatan tak hanya jadi lebih mudah dan cepat, tetapi juga dapat menghemat penggunaan sabun dan air.
"Ini guys cara mencuci, cukup pakai ini pelepah pisang, sabun pencuci piring seperti Sunlight, dan air. Saya tunjukkan caranya, tanpa noda," ucapnya dilansir BrilioFood dari Facebook/Arya Dwi Pangga pada Senin (10/10).