Brilio.net - Cabai sering jadi bahan masakan andalan banyak orang di wilayah Asia Tenggara, tak terkecuali Indonesia. Jenis cabai juga beragam, mulai dari cabai rawit, merah, keriting, gendot, hijau, setan, jalapeno, dan masih banyak lagi. Rasa pedas dari cabai bisa bikin menu masakan jadi lebih nikmat saat disantap.

Namun, bukan hanya pada lidah, sensasi pedas dan panas dari cabai bisa lengket di area lain, misalnya tangan saat cabai dipotong-potong. Dilansir dari soci.org, rasa pedas dari cabai ini berasal dari kandungan capsaicin. Sensasi pedas dari cabai di tangan ini bisa-bisa sulit hilang, terutama saat cabai yang dipotong dalam jumlah besar.

Umumnya, untuk mengatasi hal ini, orang-orang memilih mencuci tangan pakai sabun berkali-kali hingga sensasi pedas dan panasnya reda. Tetapi, dilansir dari mountelizabeth.com.sg, hal ini berisiko bikin kulit tangan iritasi, lho. Jadi, alih-alih terus mencuci tangan, kamu bisa gunakan cara lain yang lebih aman.