Brilio.net - Siapa sih yang nggak doyan dengan jajanan pasar? Variasi jajanan yang beragam mulai dari yang manis sampai asin bikin siapa pun bisa memilih jajanan favoritnya sesuai selera. Salah satu jajanan pasar yang populer di kalangan masyarakat adalah risol.
Risol sendiri ada dua versi, yang lebih kekinian dengan isi mayonaise serta risol jadul. Meski terbilang jajanan lama, risol jadul masih banyak penggemarnya, lho. Risol jadul ini biasanya diisi dengan sayuran maupun bihun. Rasanya juga gurih dan nikmat banget disantap pakai cabai rawit hijau.
-
Trik mudah menggulung risoles agar rapi dan tidak bocor saat digoreng Isian risoles bisa pakai bahan sesuai selera, misalnya daging.
-
Jangan langsung dibuang, ini cara mengatasi kulit risol yang telanjur sobek agar tetap bisa digoreng Biar nggak buang-buang makanan.
-
21 Resep risol mayones, enak, sederhana, gurih, dan mudah dibuat Cocok buat kamu yang bosan beli dengan risol mayones yang itu-itu saja.
Namun, terkadang risol jadul ini bisa bikin enek lantaran terlalu banyak menyerap minyak setelah digoreng. Padahal, kalau tahu cara menggoreng yang tepat, minyaknya tidak akan mudah menyerap terlalu banyak pada risol. Salah seorang warganet bernama Agus sempat membagikan cara menggorengnya, nih.
"Jangan menggunakan minyak yang sedikit," jelas Agus dikutip BrilioFood dari YouTube Agus Bhule, Minggu (5/2).
Cek suhu minyak dengan meletakkan telapak tangan mendekati minyak
Agus menjelaskan, risol harus pakai minyak yang banyak saat menggorengnya untuk mencegah risol bersentuhan langsung dengan bagian bawah wajan. Pasalnya, kalau bersentuhan langsung dengan wajan, bisa-bisa risol gosong dan warnanya tidak merata. Setelah minyak yang banyak tersebut disiapkan di dalam wajan, pastikan minyak sudah benar-benar panas secara merata terlebih dahulu.
Kamu bisa cek suhunya dengan meletakkan telapak tangan mendekati minyak serta menaruh serpihan tepung panir. Agus juga menjelaskan, kalau tepung panirnya mengambang dan muncul gelembung di pinggirannya saat dimasukkan ke minyak, artinya minyak tersebut sudah panas dan siap digunakan menggoreng.
foto: YouTube/Agus Bhule
Api yang digunakan untuk menggoreng risol ini pun sebaiknya sedang saja, karena kalau terlalu besar bisa menyebabkan risol gosong tapi bagian dalamnya masih mentah. Di sisi lain, api kompor yang sedang juga mencegah risol menyerap terlalu banyak minyak, lho.
Dilansir dari timesofindia.indiatimes.com, menggoreng dengan temperatur panas yang tepat, yaitu tak terlalu kecil juga terlalu besar, bukan hanya bisa mengurangi penyerapan minyak pada gorengan, tapi juga membuat makanan jadi lebih renyah.
foto: YouTube/Agus Bhule
Risol juga tak perlu terlalu sering dibalik untuk mencegah tepung panirnya rontok. Setelah matang di seluruh bagian, risol bisa diangkat dan ditiriskan terlebih dahulu menggunakan saringan. Jika ingin minyaknya semakin berkurang, kamu juga bisa meletakkan risol tersebut di atas tisu dapur sebelum disajikan.
foto: YouTube/Agus Bhule
Gimana, praktis kan cara menggorengnya? Buat yang sering mengeluh risolnya terlalu banyak menyerap minyak, mungkin bisa tiru cara yang dibagikan oleh pemilik akun YouTube Agus Bhule ini. Unggahan ini juga mendapat banyak antusias dari warganet di kolom komentarnya, lho. Unggahan ini pun sudah ditonton 45 ribu kali.
"Terima kasih ya untuk tipsnya sukses selalu ya," ujar YouTube WA ODE YULILUKITASARI.
"Jadi minyalnya harus banyak dan qpi sedang ya..digoreng suhu ruang atau boleh dari kulkas?" kata YouTube Priscila Soegiarti.
"Masih beku bisakah langsung digoreng bang ?? Atau tunggu suhu ruang dulu," tanya YouTube sri lestari.
"Definisi suhu yang stabil berp oom?" imbuh YouTube Kemala Kelamaan.
"makasih tips nya bang," kata YouTube Agung Putra Wijaya.