Brilio.net - Jambu air lebih enak jika dikonsumsi saat baru dipetik. Kondisi jambu air yang baru dipetik biasanya sangat segar dan mengandung banyak air. Selain itu, tekstur bagian luarnya juga terasa lebih padat atau tak lembek.
Untuk mendapat sensasi tersebut, menanam pohon jambu air sendiri bisa jadi cara menarik. Pada dasarnya, pohon jambu air bisa ditanam di lahan sempit, seperti pot atau polybag. Selain itu, perawatannya juga tidak terlalu rumit karena jambu air bisa tumbuh subur jika disiram secara rutin.
-
Modal Rp500, begini cara merawat pohon jambu air agar berbuah lebat dalam pot pakai 2 bahan dapur Tetap bisa panen meski modal merawat tak terlalu banyak.
-
Tak diberi garam, ini trik melebatkan daun pohon jeruk purut agar cepat berbuah pakai 2 jenis minuman Bisa langsung petik lalu dipakai masak.
-
Tak perlu garam atau air cucian beras, ini trik melebatkan pohon jeruk purut pakai 1 bahan dapur Hobi bercocok tanam bisa membantu menghilangkan stres.
Jangan cuma pakai garam, ini trik suburkan pohon kelengkeng agar buahnya makin lebat dan tak rontok
Namun perlu diketahui bahwa jambu air yang memasuki masa generatif (berbunga) biasanya jadi rentan rontok. Bukan tanpa sebab, bunga yang dihasilkan sangat rentan rontok jika terkena angin. Padahal jika bunganya rontok, tentu hasil buah jadi lebih sedikit.
Untuk mencegah hal tersebut, banyak orang kemudian menggunakan pupuk khusus. Salah satunya seperti garam dapur. Penambahan pupuk garam dapur ini diketahui dapat membuat pohon jambu air lebih subur dan berbuah lebat karena bunganya tak rontok.
Selain dengan garam, ada bahan dapur lain yang nggak kalah ampuh, lho. Seorang pengguna YouTube Despry Grafting pernah membagikan trik melebatkan bunga pada pohon jambu air. Jadi, pupuk tersebut berfungsi untuk merangsang pertumbuhan bunga. Nah, bunga yang tumbuh juga tak akan mudah rontok sampai berhasil berubah menjadi buah, lho.
Bukan kulit pisang, ini trik merawat tanaman cabai agar berbuah lebat cuma pakai 1 jenis ampas dapur