Brilio.net - Daun jeruk yang kerap dipakai sebagai bumbu masak biasanya berasal dari jenis jeruk purut. Jenis jeruk ini memiliki bentuk pohon yang relatif kecil dan bercabang rendah. Karena bentuknya yang pendek tersebut, pohon jeruk purut ini tidak memerlukan lahan yang luas untuk tumbuh. Hal tersebut lantas membuat banyak orang kerap menanam pohon jeruk purut di pekarangan rumah.

Daun yang hijau pada pohon jeruk purut ini memang dapat membuat pekarangan rumah lebih asri. Namun ada hal lain yang lebih penting dari itu. Hasil daun yang tumbuh di pohon bisa sewaktu-waktu dipetik untuk dimanfaatkan sebagai bumbu memasak. Dengan begitu, pemiliknya bisa selalu menggunakan daun jeruk dalam kondisi segar dan memiliki aroma yang harum.

Walau bisa tumbuh dengan sendirinya, pohon jeruk purut ini tetap harus dirawat secara khusus supaya hasil daunnya rimbun dan segar. Biasanya sejumlah orang akan menggunakan pupuk khusus untuk menyuburkan pohon jeruk purut ini. Salah satu pupuk yang dipakai ada yang berasal dari bahan dapur, seperti micin, garam, atau bahkan rempah seperti kunyit. Sejumlah bumbu dapur tersebut dinilai memiliki nutrisi penting yang dibutuhkan untuk mendukung pertumbuhan pohon jeruk purut.

Tapi selain dengan bumbu dapur tersebut, ada bahan lain yang nggak kalah ampuh dalam menyuburkan pohon jeruk purut. Bahan ini juga berasal dari dapur, lho. Namun bedanya, bahan dapur ini kerap dibuang begitu saja karena dianggap tidak bisa digunakan lagi.