Trik atasi tabung gas bocor pakai tambahan 1 alat sederhana.
Alat pertama yang harus disiapkan yaitu karet seal bawaan tabung gas. Tetapi, kamu tak perlu menggunakan karet seal tersebut secara keseluruhan, melainkan potong dulu jadi 2 bagian, kemudian gunakan setengah bagian saja.
Di sisi lain, kamu juga butuh karet gelang. Yup, karet gelang inilah alat utama yang harus ditambahkan untuk mempraktikkan trik atasi tabung gas bocor ini. Potong karet gelang seukuran diameter lubang tabung gas elpiji.
-
15 Trik mengatasi tabung gas bocor ini antiribet, andalkan alat sederhana Pastikan hati-hati saat memperbaiki tabung gas bocor sekalipun menggunakan alat sederhana.
-
Tanpa karet gelang atau potongan ban, ini cara atasi gas elpiji bocor cukup pakai 1 alat Karena karet seal tabung gas bisa saja terlalu lentur ataupun kekerasan.
-
Bukan ditambah potongan sandal bekas, ini trik hentikan gas elpiji bocor pakai 1 alat sederhana Caranya simpel dan alatnya mudah ditemukan di rumah
Usai dipotong, langsung masukkan potongan karet gelang tersebut secara melingkar ke dalam lubang tabung, lalu timpa dengan karet seal yang sudah dipotong sebelumnya.
"Jadi karet gelangnya bukan diikat di leher tabung, ya," tegas pemilik akun YouTube SAHABAT GAS ini.
foto: YouTube/SAHABAT GAS
Bukan mengganti karet seal, ini trik menghentikan tabung gas elpiji bocor ditambah 1 alat sederhana
Selanjutnya, pasang regulator ke tabung gas elpiji dan kunci sampai benar-benar rapat. Sebelum menyalakan kompor, lebih baik amati dulu dengan saksama apakah masih ada suara desis dan bau belerang keluar dari tabung gas. Apabila tak ada reaksi apapun, artinya tabung gas elpiji sudah tak bocor lagi.
foto: YouTube/SAHABAT GAS
Gimana, praktis banget ya trik atasi tabung gas bocor ini? Mengintip unggahan YouTube SAHABAT GAS, selain sudah ditonton 51 ribu kali, kolom komentarnya juga dipenuhi antusias warganet lain, lho.
Cara atasi api kompor gas tak biru lagi.
Jika api kompor gas tidak berwarna biru, itu bisa menjadi tanda adanya masalah yang perlu diperbaiki. Berikut adalah beberapa langkah yang bisa kamu coba untuk mengatasi masalah ini.
1. Bersihkan lubang pembakar.
Kadang-kadang, kotoran atau sisa makanan bisa menyumbat lubang pembakar. Matikan kompor dan biarkan dingin terlebih dahulu sebelum membersihkan lubang pembakar dengan hati-hati menggunakan sikat atau tusuk gigi.
2. Periksa tekanan gas.
Pastikan tekanan gas pada tabung gas cukup untuk menghasilkan api yang kuat. Periksa juga apakah selang gas tidak bocor dan terpasang dengan benar.
3. Periksa regulator gas.
Regulator gas mengatur aliran gas menuju kompor. Pastikan regulator gas berfungsi dengan baik dan tidak rusak. Jika perlu, ganti regulator yang rusak.
4. Atur posisi katup.
Pada beberapa jenis kompor gas, terdapat katup kecil yang mengatur udara yang masuk ke campuran gas untuk pembakaran. Cobalah untuk mengatur ulang katup kecil ini untuk mencoba meningkatkan pembakaran.
5. Periksa karbon monoksida.
Jika api kompor tidak berwarna biru dan terlihat kuning, itu bisa menjadi tanda adanya pembakaran yang tidak sempurna dan menghasilkan karbon monoksida. Jika kamu mencurigai adanya karbon monoksida, matikan kompor segera, buka jendela untuk ventilasi, dan segera keluar dari ruangan. Karbon monoksida sangat berbahaya bagi kesehatan.
6. Panggil teknisi.
Jika setelah mencoba langkah-langkah di atas masalah belum terselesaikan, mungkin ada masalah yang lebih kompleks dengan kompor gas kamu. Panggil teknisi atau ahli perbaikan kompor gas untuk memeriksanya dan memperbaikinya.
Penting untuk diingat bahwa keselamatan harus menjadi prioritas utama saat menangani masalah dengan kompor gas. Jika kamu tidak yakin atau tidak memiliki pengetahuan tentang perbaikan kompor gas, lebih baik memanggil ahli yang terlatih.