Brilio.net - Nasi termasuk makanan pokok yang hampir dikonsumsi sebagian besar masyarakat Indonesia. Hal inilah yang membuat kegiatan menanak nasi sudah jadi aktivitas sehari-hari. Agar praktis, kamu bisa menanak nasi pakai rice cooker.

Cara menanak nasi pakai rice cooker sangat mudah, nggak perlu keahlian khusus. Tinggal masukkan beras yang sudah dicuci dan air dengan takaran sesuai selera. Kalau sudah, tutup rice cooker dan tekan tombol “cook”.

Setelah matang, buka rice cooker. Hasil nasi pun matang sempurna dan pulen. Meski terdengar mudah, namun menanak nasi pakai rice cooker juga nggak lepas dari suatu kendala. Iya, karena terkadang nasi yang dihasilkan justru lengket. Alhasil beberapa butir nasi justru menempel di panci rice cooker.

Untuk menyiasati hal tersebut, sejumlah orang sengaja menambahkan cuka ke dalam rice cooker sebelum menanaknya. Alhasil, nasi yang dihasilkan pun jadi tidak lengket. Nggak cuma itu, nasi pun jadi beraroma harum. Hal ini tentu membuat nafsu makan jadi meningkat, kan?

Tapi nggak melulu pakai cuka, ternyata ada bahan makanan lainnya yang bisa ditambahkan saat menanak nasi. Cara ini sempat dilakukan oleh pengguna TikTok @nailahomey. Meski tanpa tambahan cuka, hasil nasinya tampak tidak lengket dan awet tahan lama. Lantas bagaimana caranya?

 

Caranya gampang banget

Trik menanak nasi agar tidak lengket di rice cooker.

Dikutip BrilioFood dari TikTok @nailahomey, Senin (4/3), caranya, cuci terlebih dahulu beras yang akan dimasak. Agar bersih maksimal, kamu bisa membilas beras sebanyak dua sampai tiga kali. Kalau sudah bersih, baru masukkan beras ke dalam panci rice cooker.

foto: TikTok/@nailahomey

Masukkan air sesuai takaran lalu tambahkan satu bahan makanan, yakni minyak goreng. Dalam unggahan video, ia tampak menggunakan takaran minyak goreng sebanyak 1 sdm. Aduk-aduk lalu tutup rice cooker. Tekan tombol “cook” dan tunggu sampai nasi matang.

foto: TikTok/@nailahomey

Setelah nasi matang, buka rice cooker. Aduk-aduk nasi agar uap panasnya keluar dengan sempurna. Jangan lupa lap juga bagian atas rice cooker agar tak ada uap air yang jatuh ke nasi nantinya. Agar nasi awet tahan lama, cabut colokan rice cooker dan hangatkan nasi saat akan dikonsumsi. Dengan cara ini, nasi jadi tidak lengket dan tidak cepat basi.

foto: TikTok/@nailahomey

 

 

Kandungan dan manfaat minyak goreng.

Minyak goreng adalah salah satu bahan dapur yang umum digunakan dalam memasak. Kandungan dan manfaat minyak goreng dapat bervariasi tergantung pada jenis minyak yang digunakan. Di bawah ini adalah beberapa kandungan umum dan manfaat umum dari minyak goreng:

Kandungan minyak goreng.

1. Lemak.

Lemak adalah komponen utama dalam minyak goreng. Ini dapat berupa lemak jenuh, lemak tak jenuh tunggal, atau lemak tak jenuh ganda tergantung pada jenis minyaknya.

2. Vitamin E.

Beberapa jenis minyak goreng mengandung vitamin E, yang merupakan antioksidan yang penting untuk kesehatan tubuh.

3. Asam lemak.

Minyak goreng bisa mengandung asam lemak esensial seperti omega-3 dan omega-6, terutama jika menggunakan minyak nabati seperti minyak bunga matahari atau minyak biji rami.

4. Antioksidan.

Beberapa minyak goreng mengandung antioksidan alami yang membantu memperpanjang umur simpan minyak dan mencegah oksidasi lemak yang dapat menyebabkan kerusakan pada tubuh.

Manfaat minyak goreng.

1. Sumber energi.

Lemak dalam minyak goreng adalah sumber energi yang penting bagi tubuh.

2. Memberikan rasa.

Minyak goreng sering digunakan dalam memasak untuk memberikan rasa yang khas pada makanan.

3. Meningkatkan penyerapan nutrisi.

Kebanyakan vitamin dan nutrisi larut dalam lemak, sehingga menggunakan minyak dalam memasak dapat membantu penyerapan nutrisi tersebut oleh tubuh.

4. Penggorengan yang merata.

Minyak goreng memiliki sifat yang baik untuk mentransfer panas, sehingga memasak makanan dalam minyak dapat menghasilkan makanan yang matang secara merata.

5. Memasak yang tidak melekat.

Penggunaan minyak goreng dapat mencegah makanan melekat pada permukaan wajan atau alat masak lainnya.

Namun, perlu diingat bahwa konsumsi minyak goreng secara berlebihan dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti obesitas dan penyakit jantung. Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsinya dengan bijak dan memilih jenis minyak yang lebih sehat seperti minyak zaitun atau minyak biji rami, dan membatasi konsumsi minyak goreng yang tinggi dalam makanan olahan dan gorengan.