Brilio.net - Belimbing wuluh dikenal punya rasa sangat asam. Makanya alih-alih dikonsumsi sebagai buah, belimbing wuluh lebih banyak dijadikan campuran bahan masak. Biasanya, belimbing wuluh digunakan sebagai campuran bahan menu sayur, lauk, sambal, atau bumbu marinasi ikan biar nggak amis.

Dibanding bahan dapur lain, belimbing wuluh memang jarang dijual secara besar-besaran di pasar. Nggak heran banyak orang memilih langsung membeli belimbing wuluh dalam porsi besar jika stoknya tersedia di pasaran. Namun, sebelum membeli belimbing wuluh, sebaiknya ketahui dulu cara penyimpanannya, yuk.

Belimbing wuluh berisiko membusuk dalam beberapa hari saja jika tak disimpan dengan baik, lho. Biar awet, biasanya orang-orang menyimpan belimbing wuluh yang dibaluri garam. Tetapi, berbeda dengan warganet di akun YouTube Dapur Leony, ia mengatakan, meski tanpa garam, ada trik lain untuk menyimpan buah ini biar awet hingga 4 bulan.

 

Mudah dipraktikkan di rumah

Caranya, belimbing wuluh bisa dicuci sampai bersih dan dikeringkan terlebih dahulu. Selanjutnya, masukkan belimbing ke dalam plastik ziplock. Yup, plastik ziplock inilah yang jadi alat utama untuk menerapkan cara penyimpanan ini. Plastik ini bersifat kedap udara, sehingga bisa menjaga belimbing wuluh lebih awet.

foto: YouTube/Dapur Leony

Setelah itu, simpan belimbing wuluh yang sudah dimasukkan ke plastik ziplock di dalam freezer kulkas. Pemilik akun YouTube Dapur Leony menjelaskan, meskipun belimbing wuluh sedikit berubah warna dan tekstur saat disimpan maksimal 4 bulan, tapi kondisi buahnya tak berjamur dan masih aman untuk dikonsumsi jika disimpan dengan cara ini, lho.

"Sebaiknya, saat ingin digunakan, langsung dipotong-potong saja dan dimasukkan ke masakannya ya. Secara rasa tidak ada berubah, namun hanya bentuk teksturnya saja menjadi lebih lembek dan warnanya menjadi lebih matang," ujarnya, dikutip BrilioFood dari YouTube Dapur Leony pada Rabu (31/1).

Dalam unggahan video-nya, warganet yang akrab disapa Leony itu juga memperlihatkan perbandingan belimbing wuluh yang disimpan dengan cara lain. Cara lain tersebut yaitu belimbing wuluh dimasukkan ke dalam toples beralaskan tisu, kemudian ditaruh di chiller kulkas.

Nah, cara penyimpanan belimbing wuluh pakai toples ini rupanya hanya bisa mengawetkan belimbing wuluh hingga 1 minggu saja, lho. Jika lebih lama, belimbing wuluh jadi busuk dan berjamur. Leony lantas menarik kesimpulan, kalau cara penyimpanan belimbing wuluh di dalam plastik ziplock jauh lebih efektif.

foto: YouTube/Dapur Leony

Gimana, kamu tertarik mencoba cara penyimpanan belimbing wuluh ini? Menilik unggahan YouTube Dapur Leony yang sudah ditonton 65 ribu kali, tak sedikit warganet mengaku sangat terbantu dengan teknik menyimpan buah ini, lho.