Brilio.net - Kunci kebanyakan terbuat dari logam, karena kokoh dan tahan lama. Namun, setelah digunakan bertahun-tahun, kunci bisa berkarat, karena sering terpapar air dan berbagai noda. Karat pada kunci berisiko bikin kunci macet saat digunakan untuk mengunci pintu.
Jika noda karat pada kunci sudah cukup tebal, pasti sangat sulit dibersihkan. Alhasil, banyak orang memilih mengamplas kunci tersebut supaya seluruh karatnya rontok. Tetapi, nggak semua orang punya stok kertas amplas di rumah, kan?
-
Tanpa digosok amplas, ini cara hilangkan noda karat pada kunci cuma pakai 2 bahan dapur Karat pada kunci bisa muncul karena sering terpapar air ataupun suhu lembap.
-
Tanpa direndam pemutih, ini trik menghilangkan noda karat kancing di baju cuma pakai 2 bahan dapur Caranya gampang, bahannya sederhana.
-
Tanpa pakai sabun, ini trik menghilangkan noda karat di keramik kamar mandi pakai 1 ampas dapur Perawatan keramik terbilang cukup mudah.
Tanpa sitrun, begini trik bersihkan kerak gosong di kompor agar kinclong cuma pakai 3 bahan dapur
Nah, buat kamu yang nggak ada amplas, jangan khawatir dulu karena ada satu trik lagi dari pengguna akun YouTube Smart Solution. Pria ini menjelaskan, kamu bisa menghilangkan noda karat pada kunci dengan merendamnya di dalam campuran tiga bahan dapur.
Mudah dipraktikkan di rumah
Cara membersihkan kunci karatan.
Sebelum memulai triknya, siapkan dulu mangkuk untuk meletakkan kunci berkarat yang ingin dibersihkan. Tuangkan cuka secukupnya sampai kunci terendam sempurna. Lalu, tambahkan juga 1/2 sdm garam. Yup, itulah dua dari tiga bahan dapur inti untuk mempraktikkan trik hilangkan noda karat pada kunci ini.
foto: YouTube/Smart Solution
Selanjutnya, masukkan satu bahan dapur lagi, yaitu air perasan lemon. Aduk-aduk agar semua bahan tercampur rata, baru diamkan selama beberapa jam agar noda karatnya tak membandel lagi.
"Dip in 12 hours (Rendam selama 12 jam)," tegas pemilik akun YouTube Smart Solution, dikutip BrilioFood pada Selasa (28/5).
Usai direndam 12 jam, baru gosok kunci tersebut dengan sikat gigi bekas sampai seluruh noda karatnya luntur. Kalau kunci sudah benar-benar bebas karat, langsung bilas dengan air mengalir. Setelah itu, keringkan kunci sebelum digunakan kembali.
foto: YouTube/Smart Solution
Gimana, hasilnya kunci jadi kinclong banget, kan? Kalau kamu, tertarik mencoba trik dalam unggahan YouTube Smart Solution ini atau punya trik lain buat hilangkan noda karat pada kunci?
Cara mengetahui apakah cuka masih aman digunakan atau tidak.
Untuk mengetahui apakah cuka masih aman digunakan, kamu dapat memperhatikan beberapa hal berikut.
1. Tanggal kedaluwarsa.
Cuka umumnya memiliki tanggal kedaluwarsa yang tercetak pada botolnya. Meskipun cuka memiliki masa simpan yang sangat lama karena sifat asamnya yang tinggi, tetap penting untuk memeriksa tanggal ini.
2. Kondisi botol dan tutup.
Periksa botol dan tutup cuka. Jika ada tanda-tanda kerusakan seperti karat pada tutup atau kebocoran pada botol, sebaiknya hindari penggunaan cuka tersebut.
3. Perubahan warna dan bau.
Cuka yang masih baik biasanya memiliki warna dan bau yang konsisten dengan jenisnya. Jika cuka berubah warna, keruh, atau bau yang berbeda (misalnya, bau yang terlalu kuat atau aneh), sebaiknya tidak digunakan.
4. Endapan atau partikel.
Cuka yang berkualitas biasanya bening (untuk cuka putih) atau memiliki sedikit endapan alami (untuk jenis seperti cuka apel). Jika terdapat banyak partikel aneh atau endapan yang tidak biasa, itu bisa menjadi tanda bahwa cuka sudah tidak bagus lagi.
5. Rasa.
Jika kamu ragu, kamu bisa mencoba mencicipi sedikit cuka tersebut. Cuka yang rusak biasanya akan memiliki rasa yang aneh atau tidak sedap.
Secara umum, karena sifat asamnya, cuka sangat tahan lama dan jarang sekali "basi" seperti bahan makanan lain. Namun, selalu lebih baik berhati-hati dan memeriksa tanda-tanda di atas untuk memastikan keamanan penggunaan cuka.