“CARA PANGGANG CROISSANT AGAR MATANG MERATA,” tulis YouTube/@mamaEzy.
foto: YouTube/@mamaEzy
-
Cara membuat croissant ala rumahan, cocok jadi teman minum teh Di Perancis, croissant sering disantap sebagai menu sarapan.
-
Sering dikira sama, ini 4 perbedaan croissant dan puff pastry Kamu yang suka ngemil harus tahu nih~
-
5 Cara bikin croffle tanpa cetakan, lezat dan antigagal Croffle berasal dari Prancis, tapi terkenal juga di Korea.
Dikutip BrilioFood dari YouTube/@mamaEzy pada Senin (12/12), croissant yang sudah diproofing selama dua jam, biasanya ukurannya lebih mengembang. Hal ini dikarenakan sebagai bentuk dari efek penggunaan ragi di dalam campurannya. Permukaan dari croissant pun sudah tidak lengket dan menempel di loyang, jadi apabila digoyangkan, ia akan dengan mudah bergerak.
foto: YouTube/@mamaEzy
Tampilan croissant yang sudah seperti itu, menandakan bahwa croissant siap untuk dipanggang. Namun, agar tampilannya lebih menarik, kamu bisa mengolesi seluruh permukaan croissant menggunakan kuning telur.
foto: YouTube/@mamaEzy
Apabila seluruh permukaannya sudah terbalut kuning telur, masukkan ke oven. Tak asal-asalan, kamu bisa mengovennya dengan menggunakan teknik ini. Yaitu, pada oven pertama, atur suhu 200 derajat celcius. Setelah 12 menit berlalu, turunkan suhu menjadi 180 derajat celcius. Panggang croissant selama 15 menit, lalu buka oven, dan croissant pun siap untuk disajikan.
Memanggang croissant dengan teknik ini membuatnya matang merata. Nggak perlu khawatir lagi ada bagian croissant yang belum matang ataupun gosong, nih. Belum lagi tekstur croissant menjadi benar-benar garing, renyah, dan jika dibuka isiannya begitu berongga secara sempurna.