Brilio.net - Stres dapat dipicu oleh berbagai situasi, seperti masalah dalam hubungan keluarga, pasangan, pekerjaan, hingga kesulitan finansial. Penting bagi setiap orang untuk memahami cara mengatasi stres agar tidak berkembang menjadi kondisi yang lebih serius.

Sayangnya, banyak orang mengira bahwa stres dapat hilang dengan sendirinya. Padahal, stres perlu segera ditangani agar tidak berkembang menjadi kronis atau jangka panjang. Pasalnya, stres kronis dapat berdampak buruk pada kesehatan fisik dan mental.

Cara utama untuk mengatasi stres adalah dengan mengidentifikasi penyebabnya. Namun, untuk mencegah terjadinya stres, kamu bisa menjaga kesehatan mental dengan mengonsumsi makanan tertentu secara rutin.

Bukan tanpa alasan, nutrisi yang kita makan dapat mempengaruhi produksi hormon dan neurotransmitter yang mengatur suasana hati dan respons terhadap stres. Beberapa makanan ini memiliki kandungan yang dapat menurunkan kadar stres, sehingga bikin tubuh dan pikiran rileks.

Penasaran apa saja? Dirangkum BrilioFood dari berbagai sumber pada Kamis (15/8), berikut sembilan makanan yang bantu bikin tubuh dan pikiran tenang.

1. Cokelat hitam.

foto: pexels.com

Cokelat hitam mengandung flavonoid, antioksidan yang dapat meningkatkan aliran darah ke otak dan mendukung kesehatan jantung. Konsumsi cokelat hitam juga dapat meningkatkan produksi endorfin, hormon yang membuat seseorang merasa bahagia.

Selain itu, cokelat hitam mengandung magnesium, mineral yang membantu meredakan ketegangan otot dan meningkatkan suasana hati. Rasa manis dari cokelat juga dapat memberikan kenyamanan emosional yang membantu meredakan stres.

2. Almond.

Almond kaya akan magnesium, vitamin E, dan asam lemak omega-3, yang semuanya dapat membantu mengurangi gejala kecemasan dan meningkatkan kualitas tidur. Magnesium secara khusus dikenal dapat mengatur neurotransmiter dalam otak yang mengontrol suasana hati.

Sementara vitamin E adalah antioksidan yang membantu melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel otak. Selain itu, kandungan serat dan protein dalam almond membantu menjaga kestabilan gula darah, yang penting untuk menjaga suasana hati tetap stabil.

3. Oatmeal.

foto: pexels.com

Oatmeal adalah sumber karbohidrat kompleks yang dapat meningkatkan kadar serotonin, neurotransmitter yang berperan dalam mengatur suasana hati. Serotonin memiliki efek menenangkan dan membantu meredakan stres.

Karbohidrat kompleks dalam oatmeal juga memberikan energi yang tahan lama, sehingga membantu menghindari fluktuasi gula darah yang dapat mempengaruhi suasana hati. Mengonsumsi oatmeal di pagi hari bisa menjadi awal yang baik untuk memulai hari dengan pikiran yang tenang.

4. Salmon.

Salmon kaya akan asam lemak omega-3, terutama EPA dan DHA yang memiliki efek anti-inflamasi dan dapat membantu melawan depresi dan kecemasan. Omega-3 berperan penting dalam menjaga kesehatan otak dan mendukung fungsi neurotransmitter yang mengatur suasana hati.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi salmon secara teratur dapat mengurangi gejala kecemasan dan meningkatkan suasana hati secara keseluruhan. Selain itu, protein dalam salmon membantu menjaga energi dan fokus sepanjang hari.

5. Alpukat.

foto: pexels.com

Alpukat kaya akan lemak sehat, khususnya lemak tak jenuh tunggal, yang penting untuk kesehatan otak dan jantung. Lemak sehat ini membantu menjaga fungsi otak yang optimal dan meningkatkan produksi hormon seperti serotonin, yang berperan dalam mengatur suasana hati.

Alpukat juga mengandung kalium dan vitamin B yang membantu menurunkan tekanan darah dan mengatur sistem saraf, sehingga membantu tubuh merasa lebih rileks dan mengurangi stres. Teksturnya yang lembut dan rasanya yang kaya juga memberikan kenyamanan emosional, membuat alpukat menjadi pilihan yang baik untuk menenangkan pikiran.

6. Bayam.

foto: pexels.com

Bayam kaya akan magnesium yang penting untuk fungsi saraf dan otot. Kekurangan magnesium dapat menyebabkan kecemasan dan stres meningkat. Selain itu, bayam mengandung folat, vitamin B yang membantu produksi serotonin dan dopamin yang berperan dalam mengatur suasana hati. Dengan mengonsumsi bayam secara rutin, kamu dapat membantu menyeimbangkan kadar magnesium dalam tubuh dan menjaga suasana hati yang stabil.

7. Yogurt.

Yogurt mengandung probiotik, bakteri baik yang mendukung kesehatan usus. Kesehatan usus memiliki kaitan langsung dengan kesehatan mental, karena usus memproduksi neurotransmitter seperti serotonin. Dengan menjaga keseimbangan mikrobiota usus, yogurt dapat membantu mengurangi gejala kecemasan dan depresi. Kandungan kalsium dan protein dalam yogurt juga berperan dalam menjaga kesehatan saraf dan otot untuk mengurangi stres fisik dan mental.

8. Blueberry.

Blueberry adalah buah yang kaya akan antioksidan, khususnya flavonoid yang dapat membantu melindungi otak dari stres oksidatif. Antioksidan dalam blueberry juga dapat meningkatkan komunikasi antar sel-sel otak dan mendukung kesehatan kognitif.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi blueberry dapat meningkatkan daya ingat dan mengurangi gejala depresi. Rasa manis alami dari blueberry juga memberikan kenyamanan emosional dan membuat kamu merasa lebih baik.

9. Kunyit.

Kunyit mengandung kurkumin, senyawa aktif yang memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan. Kurkumin dapat meningkatkan produksi BDNF (Brain-Derived Neurotrophic Factor), protein yang mendukung pertumbuhan dan kesehatan sel-sel otak.

Penelitian menunjukkan bahwa kurkumin dapat membantu mengurangi gejala depresi dan kecemasan. Mengonsumsi kunyit secara teratur, baik dalam bentuk suplemen atau sebagai bumbu dalam masakan, dapat membantu menjaga keseimbangan suasana hati dan meredakan stres.