Brilio.net - Pandemi membuat masyarakat lebih banyak beraktivitas di rumah. Jarang keluar rumah bisa stres, bosan, dan lebih memilih mengalihkan perhatian ke makanan. Sering makan dan ngemil tentu bisa bikin berat badan naik.

Hal ini juga dirasakan oleh penyanyi Indonesia, Yura Yunita. Selama pandemi, dia mengaku mengalami kenaikan berat badan. Melalui akun Instagram @yurayunita, dia membagikan fotonya dengan menunjukkan bagian perut yang buncit dan berlemak.

foto: Instagram/@yurayunita

"Wait till the end. Before-after 1bulan PPKM Juli ini, olahraga dirumah aja, lumayan juga (Tunggu sampai selesai. Sebelum-sesudah 1 bulan PPKM)," tulis Yura Yunita melalui akun Instagram @yurayunita.

Setelah dua bulan, Yura Yunita akhinya berhasil mengurangi penumpukan lemak tersebut. Tutunnya berat badan Yura Yunita salah satunya dengan dibarengi workout atau olahraga yang teratur dan perubahan pola makan sehat.

Pelantun lagu Tutur Batin ini berkonsultasi dengan dokter ahli gizi untuk mulai menerapkan pola makan sehat demi mendapat tubuh yang sehat.

Dilansir BrilioFood dari berbagai sumber pada Jumat (8/4), berikut delapan pola makan Yura Yunita saat diet.

1. Menghindari makanan berminyak.

foto: Instagram/@yurayunita

Yura Yunita selalu mengonsumsi makanan yang dimasak tanpa minyak. Dia lebih memilih mengolah masakan dengan teknik rebus. Selain itu, Yura Yunita juga terkadang menggunakan air fryer saat hendak membuat menu yang digoreng.

Dilansir dari healthline.com, makanan berminyak cenderung tinggi lemak dan dapat menyebabkan penambahan berat badan karena jumlah kalorinya yang tinggi.


Jadi Tampil Lebih Percaya Diri.

2. Sayur dan daging sebagai makanan utama.

foto: Instagram/@yurayunita

Dalam menu makannya, Yura lebih sering menambahkan sayur dan daging. Dia banyak memasukkan sayur untuk asupan serat dan daging sebagai sumber protein yang mengenyangkan.

Daging yang dikonsumsi pun tidak dimasak dengan cara digoreng. Dia biasa memasaknya dengan cara dipanggang, digrill, maupun direbus dijadikan sup.

3. Ganti nasi putih dengan nasi cokelat atau kentang.

foto: Instagram/@yurayunita

Nasi cokelat dan kentang bisa jadi alternatif sumber karbohidrat yang lebih baik dibandingkan nasi putih. Nasi cokelat juga punya rasa lezat ketika dinikmati dengan lauk dan sayur.

Baik nasi cokelat maupun kentang dikenal sebagai sumber karbohidrat kompleks yang lebih menyehatkan. Dilansir dari medicalnewstoday.com, karbohidrat kompleks bisa jadi sumber energi yang membuat tubuh jadi kenyang lebih lama.

4. Selalu makan buah.

foto: Instagram/@yurayunita

Buah bisa dikonsumsi sebagai dessert atau makanan penutup maupun jadi sekadar camilan. Yura sendiri biasa mengonsumsi banyak jenis buah dalam sekali makan.

Dilansir dari fivesec.co, meskipun manis, buah tidak dapat menyebabkan kenaikan berat badan dan justru kaya akan vitamin, mineral, dan antioksidan yang baik untuk kesehatan tubuh.

5. Minum susu.

foto: Instagram/@yurayunita

Supaya lemak perut berkurang, Yura terkadang mengonsumsi susu selama diet. Minuman ini bisa membuat tubuhnya merasa lebih kenyang dan sehat.

"Jam 11 malem kebangun terus aku kayak ngerasa laper dan pengen makan, jadi aku makan ini (buah) dan minum ini (susu)," ungkapnya di Instagram @yurayunita.

 

 

Menggunakan Air Fryer Saat Membuat Masakan Goreng.

6. Masak makanan sendiri.

foto: YouTube/YURA YUNITA

Menyiapkan makanan dan memasak sendiri di rumah membuat Yura Yunita merasa senang dan lebih tenang.

"Kita bisa mandiri masak masakan sehat untuk di rumah. Duh, rasanya terapiutik banget buat aku, rasanya menenangkan," kata Yura Yunita dikutip dari YouTube/YURA YUNITA.

7. Minum jus detoks.

foto: Instagram/@yurayunita

Yura Yunita juga pernah mengikuti program detoks dengan hanya mengonsumsi jus selama tiga hari. Sehari Yura Yunita biasa mengonsumsi 5 gelas jus detoks dengan jenis yang berbeda.

Detoks dikenal sebagai usaha untuk mengeluarkan racun agar tubuh lebih sehat. Dilansir dari clevelandclinic.org, ada banyak manfaat detoks melalui jus, salah satunya bisa menurunkan berat badan, meringankan sembelit, hingga sakit kepala.

8. Mengonsumsi makanan sehat.

foto: Instagram/@drfeninugraha.spgk

Mengonsumsi makanan sehat penting untuk tubuh. Demi mendukung kesehatan dan proses pembakaran lemak, tubuh juga harus diberi asupan makanan yang baik. Oleh karena itu, Yura Yunita mengonsumsi makanan yang mengandung serat, lemak baik, protein, vitamin, hingga karbohidrat.

"Makanannya diatur yang sehat buat kita dan sesuai dengan kebutuhan kita," jelas Yura Yunita dalam YouTube/YURA YUNITA.