Brilio.net - Bagi beberapa orang yang sudah sembuh setelah terinfeksi Covid-19, mungkin ada yang masih merasakan gejalanya sampai selang beberapa lama. Salah satu gejala yang dirasakan adalah kelelahan.
Biasanya, gejala yang berkepanjangan ini dialami oleh seseorang yang mengalami penyakit virus corona parah, namun hal tersebut juga dapat terjadi pada seseorang yang mengalami gejala ringan.
-
10 Makanan ini atasi lemas saat isolasi mandiri, bisa tambah energi Nggak hanya saat sakit, makanan ini juga baik dikonsumsi setiap hari.
-
7 Makanan ini bantu kembalikan energi usai terkena Covid-19 Penting untuk mengonsumsi nutrisi seperti protein, kalori, vitamin C, vitamin D, kalsium dan omega-3.
-
Jangan kopi terus, ini 9 camilan antingantuk yang aman dikonsumsi sehari-hari Efek samping kopi cukup mengganggu, mulai dari sulit tidur, jantung berdebar, hingga ketergantungan.
Dilansir dari healthspan.co.uk, sebuah penelitian di Italia yang melibatkan 143 orang yang dirawat di rumah sakit karena Covid-19, menemukan bahwa 87 persen masih memiliki masalah ketika ditindaklanjuti sekitar 60 hari setelahnya.
Untuk mengurangi hal tersebut, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi kelelahan setelah terinfeksi Covid-19. Salah satunya dengan mengonsumsi karbohidrat yang memiliki indeks glikemik rendah.
Makanan tersebut dapat dicerna relatif lambat sehingga membantu mencegah perubahan gula. Lalu, apa saja makanan yang dapat mengurangi kelelahan paska terkena Covid-19? Berikut telah dilansir Brilio Food dari healthspan.co.uk, Rabu (14/7).
1. Kacang-kacangan.
foto: pixabay.com
Dilansir dari healthspan.co.uk, kacang-kacangan merupakan sumber karbohidrat yang memiliki indeks glikemik (GI) yang rendah dan dapat mencegah perubahan gula lebih cepat. Sebab, makanan yang mengandung glukosa dapat menyebabkan penurunan energi beberapa jam setelah makan.
2. Lentil.
foto: pixabay.com
Selanjutnya adalah lentil. Masih sejenis kacang-kacangan, lentil bisa kamu konsumsi ketika masih mengalami kelelahan setelah terinfeksi Covid-19. Makanan ini dapat dijadikan camilan karena lentil merupakan karbohidrat yang memiliki indeks glikemik rendah.
3. Oat.
foto: pixabay.com
Sering menjadi makanan untuk diet, oat bisa dikonsumsi bagi seseorang yang mengalami gejala kelelahan setelah terinfeksi Covid-19. Pasalnya, oat dapat menjaga agar perut tetap kenyang. Sebab, kunci utama untuk mengurangi kelelahan adalah dengan mengatur pola makan yang sedikit untuk menjaga kadar glukosa darah.
4. Pasta gandum.
foto: pixabay.com
Pasta yang terbuat dari gandum ini bisa menjadi sumber karbohidrat kamu saat mengalami kelelahan. Sama seperti makanan lainnya, pasta gandum adalah sumber karbohidrat dengan indeks glikemik yang rendah sehingga dapat menjaga kadar glukosa darah.
5. Sereal gandum.
foto: pixabay.com
Sereal gandum bisa dikonsumsi saat sarapan. Sereal yang terbuat dari gandum ini juga dapat membantu mencegah perubahan gula. Sehingga dapat menjaga kadar glukosa darah dan tidak menyebabkan penurunan energi.
6. Beras merah.
foto: pixabay.com
Kemudian beras merah. Beras merah bisa menjadi sumber karbohidrat serta makanan yang sehat. Sebab, untuk mengurangi kelelahan setelah terinfeksi Covid-19, pola makan yang sehat adalah kuncinya.
7. Buah.
foto: pixabay.com
Buah-buahan yang kaya serat pun bisa menjadi sumber makanan sehat. Buah-buahan yang kaya akan serat seperti, alpukat, pisang, pir, dan sebagainya. Perlu diingat kembali, pola makan yang sehat adalah kunci untuk mengatasi kelelahan tersebut.
8. Sayuran.
foto: pixabay.com
Terakhir ada sayuran. Sayuran juga merupakan sumber karbohidrat dengan indeks glikemik yang rendah sehingga mampu membantu mencegah perubahan gula dan tidak menyebabkan penurunan energi. Sayuran tersebut seperti bayam, wortel, dan lain-lain.