Brilio.net - Jagung muda adalah jagung yang dipanen lebih awal. Biasanya jagung muda ini disebut juga dengan putren atau baby corn. Karena masih muda, jagung ini pun bisa dimakan beserta batangnya. Jagung muda dapat dimasak menjadi berbagai hidangan lezat.
Kebanyakan orang mengolahnya menjadi tumisan. Biasanya, jagung muda dapat direbus terlebih dahulu atau langsung ditumis dengan sedikit air agar hasilnya lebih empuk. Jagung muda pun akan sangat nikmat jika digoreng menggunakan tepung agar hasilnya lebih renyah.
-
11 Manfaat jagung untuk ibu hamil, membantu perkembangan otak janin Jagung adalah sereal populer kaya mineral dan vitamin, seperti vitamin C, B1, B5, serat makanan, dan magnesium, yang bermanfaat bagi ibu hamil.
-
15 Resep makanan berbahan jagung ala rumahan, nikmat dan sederhana Selain dapat memberikan cita rasa lezat, jagung juga mempunyai berbagai nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh.
-
10 Resep olahan makanan jagung manis, lezat, dan bergizi Berkreasi dengan makanan olahan jagung agar tidak bosan yang itu-itu saja.
Selain di Indonesia dan negara-negara lain di Asia, dilansir dari food.ndtv.com, jagung muda juga populer di negara-negara barat. Bahkan, jagung muda pun termasuk sayur yang paling banyak diimpor. Kalau di negara lain, selain ditumis, sayur ini juga kerap dijadikan salad.
Nggak hanya nikmat, jagung muda juga begitu bernutrisi untuk kesehatan. Berikut tujuh manfaat jagung muda untuk kesehatan, seperti dilansir Brilio Food dari berbagai sumber pada Selasa (29/6).
1. Rendah kalori.
foto: freepik.com
Jagung muda begitu rendah kalori, nggak heran kalau sering dijadikan campuran pada salad. Setiap 100 gram jagung muda, terdapat 26 kalori saja. Nah, buat kamu yang sedang program diet menurunkan berat badan, jagung muda bisa jadi alternatif menu makananmu.
2. Tinggi serat.
foto: freepik.com
Melalui buku yang diterbitkan oleh DK Publishing berjudul 'Healing Foods', disebutkan jika jagung muda dipetik saat jagung sedang dalam kondisi tinggi serat. Oleh sebab itu, jagung muda baik untuk diet karena tinggi akan serat.
Sehingga, bisa mencegah mengonsumsi makanan secara berlebihan. Serat pada jagung muda juga bisa membantu mengontrol gula darah, menyehatkan jantung, juga melancarkan pencernaan.
3. Rendah karbohidrat.
foto: freepik.com
Berbeda dengan jagung yang tinggi akan pati dan karbohidrat. Jagung muda malah sebaliknya, karbohidratnya cenderung rendah. Setiap 28 gram jagung muda hanya mengandung 0,9 gram karbohidrat lho. Jagung muda juga tidak mengandung lemak yang berpotensi bahaya untuk kesehatan. Namun, kembali lagi ke cara memasaknya, ya.
4. Kaya akan nutrisi.
foto: freepik.com
Selain serat, jagung muda juga kaya akan protein penting untuk memenuhi kebutuhan tubuh. Nggak hanya itu, walaupun kecil jagung muda juga kaya akan antioksidan, seperti vitamin A dan C, juga ada zat besi yang baik untuk kesehatan tulang dan gigi.
5. Membantu kerja alat pencernaan.
foto: freepik.com
Kandungan serat pada jagung muda ini ada yang mudah larut dan tidak, sehingga bisa membantu kerja alat pencernaan tetap sehat. Manfaat yang bisa didapat adalah membantu untuk menurunkan berat badan secara sehat dan efektif.
6. Menyehatkan mata.
foto: freepik.com
Sama seperti jagung biasa, jagung muda juga baik untuk kesehatan mata. Kedua jagung ini memiliki banyak karotenoid. Karotenoid ini berfungsi untuk menjaga kesehatan mata serta menurunkan risiko terkena penyakit katarak.
7. Tinggi asam folat.
foto: freepik.com
Jagung muda memiliki kandungan asam folat yang tinggi. Sayur satu ini juga cocok dikonsumsi oleh ibu hamil. Sebab, asam folat pada jagung muda bisa berperan untuk mencegah terjadinya bayi cacat lahir. Jadi, jangan ragu untuk mengonsumsi jagung muda secara rutin, karena sayur ini aman dimakan oleh siapa saja.