Brilio.net - Kecap manis termasuk bumbu masak yang wajib ada di dapur. Rasa manis dan aroma kedelainya yang khas membuat masakan jadi semakin lezat dan legit. Selain menambah cita rasa, kecap manis yang berwarna cokelat kehitaman juga bisa bikin tampilan sebuah masakan lebih menggugah selera.
Dilihat dari proses pembuatannya, kecap manis yang dijual di pasaran biasanya terbuat dari ekstrak hasil fermentasi kedelai. Kemudian kedelai tersebut ditambah dengan bahan lain untuk menciptakan rasa kecap yang manis dan lezat. Namun tahu nggak sih? Sebenarnya kecap manis bisa dibuat dengan bahan lain, yakni air kelapa.
-
Bingung masak apa hari ini? Ini 11 resep masakan serba kecap yang lezat dan menggugah selera Makanan sederhana bisa berubah menjadi hidangan istimewa ketika dimasak dengan kecap.
-
Bukan di freezer, ini trik menyimpan air kelapa agar tidak mudah basi Air kelapa dikenal mudah bau, bau menyengat, dan berubah asam.
-
Cara menyimpan kelapa kupas agar tetap segar selama 1 bulan Jika tidak disimpan dengan benar, kelapa bisa menjadi basi ditandai dengan tekstur lembek dan bau tengik.
Ide kecap manis yang terbuat dari air kelapa ini mulanya merupakan upaya untuk memanfaatkan limbah air kelapa tua. Karena biasanya, air kelapa tua kerap dibuang begitu saja dan memiliki nilai jual yang rendah dibandingkan air kelapa muda. Padahal penggunaan air kelapa tua ini bisa memberikan rasa gurih dan manis alami pada kecap yang dihasilkan.
Salah satu warganet YouTuber bernama Santo sudah membuktikan hal tersebut. Melalui unggahannya di YouTube Santo Sapi, dia membeberkan cara mudah membuat kecap manis dari bahan dasar air kelapa. Selain air kelapa, bahan-bahan lain yang dibutuhkan juga cukup mudah didapat, lho.
Bahan-bahannya mudah didapat
Untuk mengetahuinya lebih lanjut, simak tujuh cara bikin kecap manis dari air kelapa yang dirangkum BrilioFood dari YouTube Santo Sapi pada Kamis (5/1).
Bahan-bahan:
- 3-4 gelas air kelapa tua
- 1 butir kluwak
- 2 batang serai
- Daun salam
- Lengkuas
- Gula Jawa, sesuaikan dengan tingkat kemanisan air kelapa
- 3 butir kemiri, sangrai
- 2 kuntum pekak (bunga lawang), sangrai
- 3 sdm biji wijen, sangrai
- 3 siung bawang putih, haluskan
- Sedikit garam
- Bubuk kedelai (dari tempe yang dicincang dan dijemur kering)
Cara membuat:
1. Masukkan bahan yang sudah disangrai seperti kemiri, pekak, dan biji wijen ke dalam blender, tambahkan isi dari kluwak. Blender sampai halus.
foto: YouTube/Santo Sapi
2. Siapkan panci lalu tuang air kelapa dengan cara disaring. Lalu nyalakan api kompor.
foto: YouTube/Santo Sapi
3. Masukkan bahan yang sudah diblender tadi, bawang putih, daun salam, serai, lengkuas, dan sedikit garam.
foto: YouTube/Santo Sapi
4. Tambahkan juga satu butir gula Jawa, aduk-aduk. Masak dengan api yang paling kecil.
foto: YouTube/Santo Sapi
5. Setelah mulai panas dan mendidih, masukkan bubuk kedelai. Aduk-aduk lagi.
foto: YouTube/Santo Sapi
6. Masak terus dengan api kecil sampai dua jam sambil diaduk sesekali. Tekstur dan warnanya akan berubah jadi kental dan hitam pekat.
foto: YouTube/Santo Sapi
7. Setelah dua jam, matikan kompor dan biarkan dingin terlebih dahulu. Baru saring kecap dan siap digunakan.
foto: YouTube/Santo Sapi
Kecap manis buatan rumahan ini tentu lebih sehat karena bebas bahan pengawet. Meskipun begitu, kecap manis tetap bisa bertahan hingga satu bulan lamanya, lho. Santo sendiri mengungkapkan hal tersebut ketika ada seorang warganet yang bertanya di kolom komentar.
"Bisa tahan sampai berapa hari di suhu ruangan? Trimakasih sebelumnya atas jawabannya," tanya YouTube Hantini Magelang.
"kemarin hingga sebulan lebih masih bagus, mbak tini," sahut YouTube Santo Sapi.