Brilio.net - Kondisi lembap saat musim hujan patut diwaspadai. Pasalnya, musim tersebut membuat berbagai binatang gampang masuk rumah. Salah satu binatang yang sering memasuki pemukiman warga saat musim hujan adalah ular. Kehadiran ular di pemukiman warga ini cukup meresahkan. Apalagi jika ular berbisa.
Dilansir dari a-z-animals.com, ular bertelur dan telurnya akan menetas dalam 40 sampai 70 hari tergantung spesies ular. Umumnya, di Indonesia sendiri musim telur ular menetas ini dapat terjadi di Agustus hingga Desember. Kehadiran ular di musim hujan sebenarnya bisa dicegah.
-
9 Tanaman pengusir ular paling ampuh, ada lidah mertua sampai lavender Aroma dari tanaman-tanaman ini bisa bikin ular takut dan enggan mendekat
-
Lidah mertua dan 6 tanaman ini jadi penangkal ular, mudah dirawat Selain perawatannya mudah, tampilannya juga cantik.
-
10 Jenis tanaman pengusir serangga, bisa sekaligus penghias ruangan Rumah terasa segar dan nyaman tanpa adanya gangguan serangga.
Kamu bisa mencegah ular datang ke rumah dengan sejumlah cara. Salah satu caranya bisa dengan memanfaatkan bahan alami yang biasa digunakan untuk memasak. Bahan-bahan masakan ini punya aroma kuat yang nggak disukai ular, lho.
Lantas, apa saja bahan alami tersebut? Berikut tujuh bahan alami yang bisa bantu cegah ular masuk ke rumah, dilansir BrilioFood dari berbagai sumber pada Jumat (17/12).
1. Cengkeh.
foto: pexels.com
Cengkeh merupakan tanaman rempah asli Indonesia. Selain untuk bahan makanan dan minuman, rempah satu ini juga dijadikan bahan baku rokok. Siapa sangka, aroma cengkeh nggak disukai oleh ular, lho. Dilansir dari mymove.com, kamu bisa menggunakan minyaknya atau langsung menaburkan cengkeh di sekitar rumah untuk mencegah ular masuk.
2. Kayu manis.
foto: pexels.com
Dilansir dari U.S. Department of Agriculture's Animal and Plant Health Inspection Services, kayu manis dalam bentuk minyak (essential oil) atau kayu manis utuh yang dihaluskan bisa digunakan untuk mencegah ular masuk ke rumah. Caranya cukup menyemprotkan secara rutin atau menaruh kain yang sudah diolesi minyak kayu manis di area rumah.
3. Cuka.
foto: pexels.com
Cuka juga dikenal cocok digunakan untuk mengusir ular, lho. Dilansir dari verminkill.com, aroma asam cuka yang kuat nggak disukai oleh ular. Cuka juga bisa berbahaya pada kulit hewan liar satu ini. Sehingga, cocok disiramkan di sekitar halaman rumah untuk mencegah ular mendekat.
4. Lemon.
foto: pexels.com
Nggak perlu menggunakan air lemonnya, cukup dengan kulit lemon, kamu bisa membuat cairan pengusir ular. Caranya yaitu dengan merendam kulit lemon di dalam wadah tertutup bersama air. Diamkan semalaman sebelum siap dijadikan semprotan pencegah ular masuk ke rumah.
5. Bawang merah atau bawang bombay.
foto: pexels.com
Bawang merah dan bawang bombay memiliki aroma yang cukup mirip. Ternyata, bau dari bawang merah dan bombay tak disenangi oleh ular. Dilansir dari pests.org bawang merah dan bawang bombay bisa diblender bersama air secukupnya untuk disemprotkan di sekitar rumah untuk mencegah ular masuk.
6. Bawang putih.
foto: pexels.com
Bawang putih juga dipercaya ampuh mencegah ular datang ke rumah. Dilansir dari garden.lovetoknow.com, kamu bisa bikin larutan air bawang putih yang sudah dihaluskan. Gunakan larutan ini untuk disemprotkan secara rutin ke pekarangan atau bagian-bagian rumah yang cenderung lembap.
7. Serai.
foto: pexels.com
Sudah jadi rahasia umum kalau serai memiliki aroma nikmat untuk masakan. Namun, aroma ini nggak disukai ular, lho. Dilansir dari therusticelk.com, kamu bisa menanam beberapa pot serai di halaman untuk mencegah ular masuk rumah.