Brilio.net - Menjalani diet sering kali identik dengan mengurangi porsi makan dan menghindari makanan favorit. Namun, siapa bilang diet harus membosankan? Salah satu cara untuk tetap menikmati makanan lezat tanpa merasa bersalah adalah dengan memilih bahan makanan yang tepat. Ayam, misalnya, adalah sumber protein yang sangat baik dan bisa menjadi sahabat setia dalam perjalanan diet. Dengan memilih bagian ayam yang tepat, diet bisa tetap menyenangkan dan bervariasi.

Ayam dikenal sebagai salah satu sumber protein hewani yang rendah lemak, terutama jika dibandingkan dengan daging merah. Selain itu, ayam juga mudah diolah menjadi berbagai hidangan lezat yang bisa disesuaikan dengan selera. Namun, tidak semua bagian ayam memiliki kandungan kalori yang sama. Memilih bagian ayam yang rendah kalori bisa membantu mencapai tujuan diet tanpa harus mengorbankan rasa.

Bagi yang sedang berusaha menurunkan berat badan atau sekadar ingin menjaga pola makan sehat, penting untuk mengetahui bagian ayam mana yang paling rendah kalori. Dengan begitu, bisa tetap menikmati hidangan ayam favorit tanpa khawatir akan asupan kalori yang berlebihan. Berikut adalah tujuh bagian ayam yang rendah kalori, enak, dan cocok dimakan saat diet.

  1. Dada Ayam Tanpa Kulit Dada ayam tanpa kulit adalah pilihan paling populer bagi mereka yang sedang diet. Bagian ini dikenal memiliki kandungan kalori yang rendah dan protein yang tinggi. Dalam 100 gram dada ayam tanpa kulit, terdapat sekitar 165 kalori dan 31 gram protein. Dada ayam juga sangat serbaguna dan bisa diolah menjadi berbagai hidangan, mulai dari salad, sup, hingga panggangan. Menghilangkan kulitnya adalah kunci untuk mengurangi asupan lemak dan kalori.

  2. Paha Ayam Tanpa Kulit Meskipun sedikit lebih tinggi kalori dibandingkan dada ayam, paha ayam tanpa kulit tetap menjadi pilihan yang baik. Dalam 100 gram paha ayam tanpa kulit, terdapat sekitar 209 kalori. Paha ayam memiliki tekstur yang lebih lembut dan rasa yang lebih kaya dibandingkan dada ayam, sehingga cocok untuk yang menginginkan variasi rasa. Memasaknya dengan cara dipanggang atau direbus bisa menjadi pilihan sehat yang tetap lezat.

  3. Sayap Ayam Tanpa Kulit Sayap ayam sering kali dihindari saat diet karena biasanya disajikan dengan kulit dan saus yang tinggi kalori. Namun, sayap ayam tanpa kulit bisa menjadi camilan yang rendah kalori. Dalam 100 gram sayap ayam tanpa kulit, terdapat sekitar 203 kalori. Memasaknya dengan cara dipanggang dan menambahkan bumbu rempah-rempah bisa memberikan rasa yang nikmat tanpa menambah kalori berlebih.

  4. Fillet Ayam Fillet ayam adalah potongan daging ayam yang diambil dari bagian dada dan dipotong tipis. Bagian ini sangat rendah kalori dan mudah diolah. Dalam 100 gram fillet ayam, terdapat sekitar 165 kalori, mirip dengan dada ayam tanpa kulit. Fillet ayam bisa diolah menjadi berbagai hidangan seperti stir-fry, grilled chicken, atau bahkan chicken wrap yang sehat.

  5. Ayam Giling Ayam giling bisa menjadi alternatif yang baik untuk menggantikan daging giling lainnya yang lebih tinggi kalori. Dalam 100 gram ayam giling, terdapat sekitar 143 kalori. Ayam giling bisa digunakan untuk membuat burger ayam, bakso ayam, atau bahkan isian untuk sayuran. Pastikan untuk memilih ayam giling yang rendah lemak untuk menjaga asupan kalori tetap rendah.

  6. Kaldu Ayam Kaldu ayam yang dibuat dari tulang dan daging ayam tanpa kulit bisa menjadi tambahan yang lezat dan rendah kalori untuk berbagai hidangan. Kaldu ayam kaya akan nutrisi dan bisa digunakan sebagai dasar sup, saus, atau bahkan untuk memasak nasi. Kaldu ayam buatan sendiri lebih disarankan karena bisa mengontrol jumlah garam dan lemak yang ditambahkan.

  7. Hati Ayam Meskipun tidak sepopuler bagian lainnya, hati ayam adalah sumber protein yang baik dan rendah kalori. Dalam 100 gram hati ayam, terdapat sekitar 119 kalori. Hati ayam juga kaya akan zat besi dan vitamin A, menjadikannya pilihan yang sehat dan bergizi. Hati ayam bisa diolah dengan cara ditumis atau dipanggang dengan bumbu sederhana untuk menambah cita rasa.

Memilih bagian ayam yang tepat bisa membuat diet lebih menyenangkan dan bervariasi. Selain itu, mengolah ayam dengan cara yang sehat seperti memanggang, merebus, atau menumis dengan sedikit minyak bisa membantu menjaga asupan kalori tetap rendah. Dengan begitu, bisa menikmati hidangan ayam yang lezat tanpa harus khawatir akan asupan kalori yang berlebihan.

Mengganti bagian ayam yang lebih tinggi kalori dengan yang lebih rendah kalori adalah langkah kecil yang bisa memberikan dampak besar pada perjalanan diet. Selain itu, mengkombinasikan ayam dengan sayuran segar dan biji-bijian utuh bisa menambah nilai gizi dan membuat hidangan lebih seimbang. Dengan sedikit kreativitas, diet tidak harus membosankan dan bisa tetap memuaskan selera.