Brilio.net - Selain daging sapi, daging kambing pun dijadikan hidangan utama untuk merayakan Idul Adha. Berbagai jenis masakan dapat diolah memakai daging kambing. Ada semur, sop, gulai, sate, dan masih banyak lagi lainnya.
Salah satu menu lezat berbahan kambing yang sulit buat ditolak adalah sate. Pasalnya, sate identik dengan Hari Raya karena sekaligus bisa jadi ajang bakar-bakar bersama keluarga. Setelah jadi, sate pun bisa disantap langsung atau dijadikan lauk teman nasi putih. Tak hanya sate kambing semata, kamu pun bisa menambahkan hidangan berkuah lain agar makanan nggak terlalu kering.
-
Cara mengempukkan daging kambing ini cocok dibuat sate, praktis dan antialot meski tak direbus Bikin nyaman ketika makan, tak ada sisa daging yang terselip di sela-sela gigi.
-
15 Resep kreasi sate kambing ala rumahan, empuk dan antibau Ngilangin bau khas kambingnya cukup pakai bahan sederhana.
-
13 Resep olahan daging kambing goreng, gurih, sedap, dan antialot Daging kambing goreng sangat cocok disantap bersama nasi hangat.
Namun sebelumnya, perhatikan lebih detail lagi bagaimana cara membuat sate kambing yang benar. Bukan tanpa alasan, terkadang sate kambing bisa alot jika tidak tepat cara pengolahannya. Saking alotnya, daging kambing sulit dikunyah dan ditelan.
Tetapi kini tidak perlu khawatir lagi, ada solusi tepat agar daging kambing untuk sate tidak alot. Berikut lima tips mudah memanggang sate kambing biar nggak keras dan gurih, dilansir Brilio Food dari berbagai sumber, Jumat (16/7).
1. Pilih daging yang tepat.
foto: pixabay.com
Alangkah baiknya kamu memilih daging dari kambing yang masih muda. Sebab, daging kambing muda lebih empuk dibanding kambing tua. Bagian daging kambing yang enak diolah menjadi sate seperti punggung, tenderloin, sirloin, maupun punuk. Sayangnya untuk memilih daging dengan dua cara tersebut cenderung sulit.
Sebagai alternatif, kamu bisa memilih daging dari aromanya. Jika aromanya lebih kuat, biasanya daging kambing sudah tidak segar lagi dan biasanya lebih alot. Sebaliknya, pilih daging yang baunya tidak terlalu menyengat.
2. Potong daging dengan tepat.
foto: pixabay.com
Rahasia saat memotong daging agar hasilnya empuk adalah berlawanan arah dengan serat dagingnya. Memakai cara ini dipercaya daging menjadi mudah empuk saat dimasak. Nggak ketinggalan, bersihkan juga selaput maupun lemak yang masih menempel pada daging. Jika dibiarkan saja, daging sulit empuk saat dimasak.
3. Cuci dengan air kelapa.
foto: pixabay.com
Tips selanjutnya adalah mencuci daging kambing menggunakan air kelapa. Cara ini efektif bikin daging kambing lebih empuk saat dipanggang, lho. Kamu juga bisa merendamnya pakai air kelapa selama 30 menit sebelum diolah menjadi sate. Setelah itu tinggal panggang sate seperti biasanya.
4. Marinasi dengan buah nanas.
foto: pixabay.com
Siapa sangka buah nanas bisa membuat daging kambing lebih empuk? Buah nanas mengandung enzim bromelain yang bisa mengubah protein daging kambing menjadi asam amino. Nanas pun efektif membuat serat daging lebih mudah terurai dan menjadi empuk. Caranya yaitu serut atau potong nanas kecil-kecil, kemudian marinasi kambing dengan buah kuning tersebut.
5. Bungkus daging menggunakan daun pepaya.
foto: pixabay.com
Selain pakai air kelapa dan buah nanas, alternatif lainnya adalah memakai daun pepaya. Daun pepaya mengandung enzim yang juga bisa membantu daging kambing lebih empuk. Caranya sangat mudah, bungkus daging dengan daun pepaya kemudian rebus selama 30 menit.
Jika tidak ada daun pepaya, kamu juga bisa menggunakan daun jambu biji maupun daun jati. Setelah selesai direbus, potong daging sesuai selera, lalu tusuk dengan tusuk sate, setelah itu panggang hingga matang.