Brilio.net - Selai dapat dibuat dari berbagai bahan, baik dari cokelat, buah-buahan seperti stroberi, nanas, blueberry, juga kacang. Selai kacang banyak disenangi karena rasanya yang gurih dan cocok dimakan sebagai olesan pada roti.
Selai umumnya sudah banyak dijual di pasaran. Namun, biasanya selai yang dijual tersebut masih banyak yang mengandung pengawet dan tinggi gula. Sebab itu, demi menjaga kesehatan, nggak sedikit orang memilih membuat selai sendiri di rumah.
-
Cara membuat selai kacang rumahan, lebih sehat dan tanpa pengawet Cara membuat dan bahan-bahan tambahannya nggak ribet.
-
10 Resep selai ala rumahan enak, mudah dibuat dan menyehatkan Nutrisi dalam bahan selai tetap terjaga jika dibuat sendiri.
-
9 Jenis kacang populer di Indonesia beserta manfaatnya untuk kesehatan Kacang memiliki nutrisi penting bagi tubuh seperti protein, mineral, vitamin, dan lemak sehat
Pasalnya selai yang terbuat dari kacang ini mengandung banyak manfaat kesehatan lho. Nggak hanya bisa menambah rasa gurih, selai ini juga bisa melancarkan sistem pencernaan. Bukan tanpa sebab, kacang dikenal kaya akan kandungan asam lemak seperti omega-3.
Lantas apa saja manfaat lain dari selai kacang? Simak ulasan lengkapnya seperti Brilio Food rangkum dari berbagai sumber, Jumat (11/6).
1. Sumber protein.
foto: freepik.com
Selai kacang adalah sumber protein yang baik untuk kesehatan tubuh. Setiap 100 gram selai kacang mengandung berbagai nutrisi seperti 20 gram karbohidrat, 25 gram protein, dan 50 gram lemak. Kandungan protein pada selai kacang ini termasuk tinggi jika dibandingkan dengan bahan makanan dari tumbuhan lainnya.
2. Rendah karbohidrat.
foto: freepik.com
Selai kacang yang murni, hanya mengandung 20 persen karbohidrat, sehingga cocok untuk diet. Mengonsumsi selai kacang, tidak akan menaikkan kadar gula darah. Sehingga tetap aman dikonsumsi oleh penderita diabetes tipe 2.
Seperti yang dilansir dari National Library of Medicine melalui laman pubmed.ncbi.nlm.nih.gov, bahwa sejumlah wanita yang mengonsumsi selai kacang 5 kali setiap minggunya dapat menurunkan 21 persen risiko terkena diabetes tipe 2.
3. Tinggi kandungan lemak baik.
foto: freepik.com
Walaupun kalori pada selai kacang relatif tinggi, namun lemak dari selai kacang yang murni tetap aman untuk kesehatan. Setengah dari lemaknya terdiri dari asam oleat, yaitu jenis lemak tak jenuh tunggal yang sehat, seperti pada lemak yang dimiliki minyak zaitun.
4. Kaya akan vitamin dan mineral.
foto: freepik.com
Selai kacang juga kaya akan kandungan vitamin dan mineralnya. Ada vitamin E, B3, dan B6. Kemudian mineral yang dimiliki selai kacang antara lain folat, magnesium, tembaga, dan mangan. Selai kacang juga punya biotin serta sejumlah vitamin B5, zat besi, kalium, seng, dan selenium.
5. Kaya antioksidan.
foto: freepik.com
Selain memiliki vitamin dan mineral, selai kacang juga mengandung nutrisi biologis aktif lainnya. Seperti antioksidan asam p-coumaric yang bermanfaat untuk mengobati radang sendi. Selain itu ada pula resveratrol yang bisa menurunkan risiko penyakit jantung dan penyakit kronis lainnya. Namun bukti penelitian pada manusia masih terbatas.
Cara membuat selai kacang ala rumahan.
foto: Instagram/@lianadys
Bahan:
- Kacang tanah, panggang di oven
- Air
- Madu
Cara membuat:
1. Haluskan kacang menggunakan blender kacang sampai halus dan creamy.
2. Campurkan dengan sedikit air dan madu sesuai selera.
3. Simpan di dalam toples. Sajikan kapan saja.