15 Trik mengatasi tabung gas bocor ini antiribet, andalkan alat sederhana

Brilio.net - Gas elpiji (LPG) banyak digunakan sebagai bahan bakar untuk memasak. Oleh karena itu, tabung gas harus selalu dalam kondisi penuh saat digunakan. Jika gas habis, orang akan menggantinya dengan tabung gas LPG yang baru.

Namun dalam beberapa kasus, tabung gas (bagian karet merahnya) terkadang sudah longgar sehingga saat dipasang regulator, tabung gas tersebut mendesis. Suara desis tersebut menandakan adanya kebocoran gas. Akhirnya banyak orang mencari cara mengatasi hal tersebut. Ada yang memilih menukarnya dengan tabung gas yang baru. Namun ada juga yang memilih mengatasinya dengan mengandalkan alat sederhana yang ada di rumah, seperti obeng, pisau, plastik, karet gelang, dan masih banyak lagi.

Nah, buat kamu yang mengalami permasalahan serupa, nggak perlu buru-buru mengganti karet gas dengan yang baru. Kamu bisa mencoba mengatasinya dengan bantuan alat sederhana tersebut. Berikut 15 trik mengatasi tabung gas bocor yang antiribet seperti dihimpun BrilioFood dari berbagai sumber pada Kamis (7/3).

1. Pakai selang air.

foto: YouTube/CARA UNIK

Pengguna YouTube CARA UNIK mengaku menggunakan bahan lain untuk mengatasi tabung gas elpiji yang bocor. Bahan yang digunakan berasal dari barang bekas, yakni selang air yang tidak terpakai. Tak perlu ukuran panjang, hanya beberapa sentimeter saja yang akan dipakai untuk mengatasi tabung gas bocor ini.

Untuk mengukurnya lebih jelas, kamu bisa memasukkan ujung lubang selang ke regulator tabung gas. Pastikan ukuran lubang selang dan regulator benar-benar pas, ya. Jika terlalu sempit, kamu bisa membakar ujung lubang selang terlebih dahulu. Lalu pasang lagi sampai selangnya benar-benar bisa menutupi ujung regulator.

Lantas jika ukuran lubangnya dirasa pas, cabut selangnya. Lalu potong bagian ujung selangnya agar bisa pas dengan panjang lubang regulator. Setelah itu, pasang kembali selang tersebut ke regulator. Nah, regulator ini pun siap digunakan.

Namun sebelum dipasang ke tabung gas, pastikan seal merah (bawaan) yang ada di lubang tabung gas sudah dilepas, ya. Barulah kemudian pasang regulator ini seperti biasa. Pengguna YouTube CARA UNIK mengaku tidak ada bunyi gas yang mendesis sesaat setelah regulatornya dipasang ke tabung gas. Hal ini menandakan bahwa gas tak lagi bocor sehingga aman digunakan.

 

Alat yang dibutuhkan sederhana

2. Diganti pakai alas sandal jepit.

foto: YouTube/Bang Udin Kreatif

Pengguna YouTube Bang Udin Kreatif punya trik lain untuk mengatasi seal yang longgar. Usut punya usut, trik ini hanya membutuhkan satu alat sederhana, tapi ampuh banget menghentikan kebocoran pada tabung gas elpiji.

"Sudah diganti seal beberapa kali pada tabung gas ini tapi tetap saja masih bocor, teman-teman," ungkap warganet yang akrab disapa Udin, dikutip BrilioFood dari YouTube Bang Udin Kreatif.

Jadi, alat yang dimaksud adalah sandal jepit. Kamu bisa menggunakan sandal yang sudah tak digunakan lagi. Cukup potong sedikit bagian alas sandal, kemudian bentuk jadi bulat. Atur diameternya agar potongan sandal tersebut muat untuk dimasukkan ke dalam lubang regulator gas elpiji.

Selanjutnya, apabila potongan sandal tersebut masih cukup tebal, kamu bisa memotongnya agar jadi ketebalan 5-7 milimeter saja. Kemudian, rapikan pinggirannya dengan cutter, pisau, ataupun gunting.

Lantas, agar potongan sandal tersebut bisa dimasukkan ke lubang regulator, jangan lupa untuk melubangi bagian tengahnya. Udin menjelaskan, kamu bisa melubanginya dengan solder listrik. Setelah itu, langsung masukkan ke dalam lubang regulator gas elpiji. Tekan-tekan dengan bantuan obeng agar posisinya pas dan tidak menutupi pengunci regulator.

Setelah itu, pasang regulator yang sudah diberi potongan sandal tersebut ke gas elpiji. Usai dipasang hingga rapat, dengarkan dengan saksama apakah masih ada suara berdesis dari tabung gas. Suara berdesis tersebut menandakan tabung gas elpiji bocor.

"Jarumnya naik dan tidak ada suara mendesis sedikitpun. Coba kita nyalakan kompornya, apakah nyala. Ternyata nyala dan kalian tidak akan takut lagi dengan gas bocor," jelas pemilik akun YouTube Bang Udin Kreatif.

3. Tekan bagian mulut tabung gas dengan obeng.

foto: YouTube/EDUKASI JABAN MEDIA

Ada cara lain untuk mengatasi tabung gas elpiji bocor. Kamu bisa meniru cara yang dibagikan pengguna YouTube EDUKASI JABAN MEDIA.

Di awal video, ia menunjukkan kondisi tabung gas elpiji miliknya yang bocor. Terlihat saat ia menetesi mulut tabung gas dengan air.

"Kalau ada gelembung-gelembung menunjukkan adanya kebocoran, biasanya ini karena karet dalam gas tersebut ga pas," ujarnya, dikutip BrilioFood dari YouTube EDUKASI JABAN MEDIA.

Nah, ia memilih mengandalkan obeng. Caranya, tekan-tekan bagian mulut tabung gas pakai ujung obeng yang berbentuk tumpul.

"Nggak usah terlalu lama dan dalam, sebentar saja tekannya," ungkapnya lebih lanjut.

Setelah ditekan beberapa saat, karet di mulut tabung gas pun kembali terpasang rapat. Hal ini dibuktikan saat ia kembali menetesi air ke bagian mulut gas.

"Nggak ada lagi gelembung-gelembung, itu artinya karet gas sudah seperti semula jadi aman jika mau dipakai," ucapnya.

4. Pakai plastik dan tusuk gigi.

foto: YouTube/Taramei 126

Pengguna YouTube Taramei 126 punya cara lain untuk mengatasi tabung gas elpiji yang bocor. Di unggahan videonya, tampak warganet ini mengandalkan dua bahan sederhana untuk mengatasi tabung gasnya yang bocor.

Di awal video, ia menunjukkan keadaan tabung gasnya saat dipasang regulator. Saat didengarkan secara dekat, terdapat suara mendesis dari tabung gas.

"Seperti ada bunyi huss dan ada bau gas keluar," ungkapnya dikutip BrilioFood dari YouTube Taramei 126.

Untuk mengatasinya, ia langsung melepas regulator dari tabung gas. Lalu ia menyiapkan dua alat sederhana yang mau dipakai, yakni plastik dan tusuk gigi. Agar tambalannya awet, ia sengaja menggunakan dua buah plastik sekaligus.

Lipat kedua buah plastik sampai berbentuk kotak. Jika sudah, taruh lipatan plastik ke atas mulut tabung gas.

Jika sudah, pasang regulator untuk memberi tanda bagian tengah dari mulut tabung gas. Setelah itu, lepaskan regulator lalu tusuk bagian plastik yang sudah ditandai dengan tusuk gigi.

Proses selanjutnya, pasang kembali regulator ke tabung gas. Jangan lupa tekan bagian tuasnya agar regulator terkunci rapat.

"Sudah aman, nggak ada bau-bau lagi," ucapnya.

5. Pakai karet gas dan karet gelang.

foto: TikTok/@nadiapurwanto445

Pengguna TikTok @nadiapurwanto445 pernah menunjukkan cara mengatasi tabung gas yang bocor. Pertama, keluarkan terlebih dahulu karet gas di bagian dalam mulut tabung gas. Jangan langsung dibuang begitu saja, karena karet gas nantinya tetap digunakan. Jika sudah, siapkan juga satu buah karet gelang. Yup, alat yang dibutuhkan untuk mengatasi gas elpiji bocor adalah karet gas dan karet gelang.

"Potong karet gelang sesuai panjang lubang kepala gas, tidak boleh lebih tidak boleh kurang," ungkapnya, dikutip BrilioFood dari TikTok @nadiapurwanto445.

Jika ukurannya sudah pas, masukkan potongan karet gelang ke dalam mulut tabung gas. Tekan-tekan perlahan sampai karet gelang masuk secara sempurna.

Karena masih ada space (ruang) yang tersisa, taruh karet gas di atas karet gelang. Tekan-tekan karet gas pakai tangan sampai terpasang rapat.

Selanjutnya, pasang kembali regulator ke tabung gas seperti biasa. Jangan lupa, tekan kuncinya agar regulator tak lepas. Setelah terpasang sempurna, tabung gas sudah tidak bocor lagi. Karena tidak ada lagi suara mendesis yang keluar, nih.

6. Pakai selang dan gunting.

foto: YouTube/Youtuber Mandar

Pengguna YouTube Youtuber Mandar punya cara lain yang bisa dilakukan untuk mengatasi tabung gas elpiji bocor. Alat yang ia gunakan adalah selang. Alat satu ini biasanya dijual di toko bangunan, toko alat tulis, hingga, e-commerce. Nggak perlu panjang-panjang, selang yang dibutuhkan cukup berukuran pendek saja.

Cara pengaplikasiannya, panaskan terlebih dahulu ujung selang dengan korek api. Proses ini bertujuan untuk membuat ujung selang menjadi lentur.

Setelah lentur, masukkan selang ke bagian bawah regulator. Tekan perlahan sampai selang menempel ke ujung lubang regulator.

"Kita diamkan dulu tunggu sampai selangnya menjadi dingin," ungkapnya lebih lanjut.

Jika sudah dingin, cabut selang dari regulator. Lalu gunting selang dengan ukuran yang sama seperti lubang regulator.

"Nah, ini ada garisnya kan ya, kita gunting segini berarti," ucapnya.

Selanjutnya, pasang potongan selang ke bagian bawah regulator kembali. Di sisi lain, keluarkan juga karet dari mulut tabung gas.

"Jadi nggak perlu lagi menggunakan karet seperti ini, kita buang saja," tuturnya.

Lalu pasang regulator ke tabung gas seperti biasa. Jangan lupa tekan bagian kuncinya, ya. Karena sudah dipasang selang, aliran gas pun bisa mengalir sempurna. Nggak ada lagi yang menyeruak ke luar. Dengan begitu, api kompor bisa dinyalakan dan digunakan untuk memasak.

7. Pakai benang jahit.

foto: YouTube/CAKRA KREATIF

Ada cara lain untuk mengatasi tabung gas yang bocor. Caranya sempat ditunjukkan oleh pengguna YouTube CAKRA KREATIF. Di unggahan videonya, warganet satu ini mengganti karet gelang dan ban bekas pakai satu alat sederhana yang mudah ditemukan di luaran sana.

Alat yang digunakan adalah benang jahit. Jenis dan warna benang bisa disesuaikan dengan yang ada di rumah, ya. Untuk caranya, lepaskan terlebih dahulu karet gas yang berbentuk lingkaran.

Jika sudah, potong benang secukupnya pakai gunting. Lalu lilitkan potongan benang ke permukaan karet gas. Lakukan proses yang sama sampai potongan benang habis terpakai.

"Aku putar lebih dari 10 kali ya, hasilnya jadinya gini," ungkapnya lebih lanjut.

Gulungan benang inilah yang membuat volume karet gas bertambah. Alhasil saat dipasang ke mulut tabung gas, nggak ada lagi ruang yang tersisa.

Langsung pasang regulator ke tabung gas seperti biasa. Karena sudah ditambal pakai benang tadi, jadinya nggak ada aliran gas yang bocor ke luar. Alhasil, nggak ada suara mendesis yang menyeruak.

8. Pakai karet seal tambahan.

foto: YouTube/Sarwanto H Swarso

Salah seorang warganet akrab disapa Sarwanto punya trik yang jauh lebih simpel, lho. Trik ini ia bagikan lewat unggahan di akun YouTube pribadinya Sarwanto H Swarso. Usut punya usut, ia hanya membutuhkan satu alat buat mengatasi gas elpiji berdesis ini.

"Biasanya diakibatkan karena posisi regulator dan lingkar bibir tabung gas tidak presisi, jadi regulator tidak bisa dipasang dengan posisi yang kencang, sehingga terjadilah kebocoran pada tabung," imbuhnya, dikutip BrilioFood dari YouTube Sarwanto H Swarso.

Nah, untuk mengatasi kondisi tersebut, Sarwanto mengatakan, ia hanya membutuhkan satu alat, yaitu tambahan karet seal. Jadi, selain satu karet seal utuh, ia juga menambahkan setengah karet seal yang sudah dipotong menggunakan gunting. Masukkan dulu setengah karet seal ke dalam lubang tabung gas, disusul dengan karet seal utuh.

Tekan perlahan menggunakan jari supaya posisi karet seal benar-benar padat di dalam lubang tabung gas. Selanjutnya, baru pasang regulator sampai kencang. Usai dipasang, kamu bisa cek apakah gas elpiji masih bocor dengan mendengarkan secara saksama apakah masih ada suara desis.

"Dicoba juga dengan menyalakan kompor, jangan lupa tabung gas dijauhkan sedikit (dari kompor). Usahakan ada jarak, jangan terlalu dekat dengan kompor," katanya.

Sarwanto menjelaskan, penambahan setengah bagian dari karet seal ini bikin posisinya lebih dekat dengan regulator, sehingga tidak ada celah yang menyebabkan gas bocor lagi.

 

Pastikan aman saat memperbaiki

9. Pakai karet ban dalam bekas.

foto: YouTube/Business Inspiration

Banyak orang kemudian mencari alternatif lain untuk mengatasi tabung gas bocor, seperti halnya yang dilakukan pengguna YouTube Business Inspiration.

Melalui salah satu video yang diunggah, dia mengaku memilih tidak pakai karet gelang maupun mengganti karet seal tabung gas. Namun warganet satu ini justru mengandalkan alat lain.

Dilansir BrilioFood dari YouTube Business Inspiration, bahan yang dipakai adalah karet ban dalam bekas. Jadi, karet ini akan dimodifikasi seukuran lubang tabung untuk kemudian dipasang di dalamnya.

Lebih jelasnya, potong dulu karet ban tersebut berbentuk lingkaran. Pastikan ukurannya sesuai dengan diameter lingkaran pada ujung tabung gas. Jika dirasa sudah pas, beri lubang di bagian tengahnya (jangan terlalu besar atau kecil).

Selanjutnya, masukkan karet ban tersebut ke dalam lubang regulator. Lalu tekan-tekan karet tersebut sampai berada di dasar lubang regulator. Setelah itu, langsung pasang regulator dengan tabung gas LPG. Dan benar saja, tabung gas langsung terpasang rapat dan tidak ada gas yang bocor sedikitpun.

"Trik ini bisa digunakan tanpa membutuhkan seal (merah)," ujar YouTube Business Inspiration.

10. Ditambal pakai isolasi.

foto: YouTube/Sapariisk

Pengguna YouTube Sapariisk menunjukkan kondisi tabung gas miliknya. Setelah dimasukkan ke dalam ember berisi air, gas mengeluarkan gelembung-gelembung kecil. Hal ini menandakan tabung gas bocor.

Mengetahui hal tersebut, warganet satu ini langsung mencopot karet dari tabung gas. Bukan ditambal pakai plastik, namun ia menempelkan isolasi ke seluruh permukaan karet gas.

"Ini karetnya masih lentur dan bagus, jadi sayang kalau diganti. Kita puterin sama isolasi aja biar ukurannya lebih tebal," ungkapnya dikutip BrilioFood dari YouTube Sapariisk.

Setelah diputar beberapa kali, gunting lalu rapikan isolasi yang menempel di karet gas. Jika sudah, pasang kembali karet gas di posisi seperti semula. Tekan-tekan perlahan, agar karet gas terpasang sempurna.

Pasang kembali regulator ke mulut tabung gas. Karena bentuk karet lebih tebal, nggak ada lagi ruang yang tersisa antara mulut tabung gas dan ujung regulator. Alhasil, nggak ada lagi suara mendesis atau bau gas yang keluar.

"Ini saya celupkan lagi (tabung) gas ke dalam air, nggak ada lagi gelembung-gelembung dan bau gas yang menyengat," ucapnya.

11. Menumpuk seal baru dan seal bekas.

foto: TikTok/@tukangoprek_hr

Pengguna TikTok @tukangoprek_hr mengaku tidak memanfaatkan plastik atau bahkan karet gelang. Dia justru menggunakan sampah dapur, yakni seal merah bekas. Dilansir BrilioFood TikTok @tukangoprek_hr, warganet tersebut memilih untuk menumpuk seal baru (bawaan tabung gas) dengan seal bekas.

Namun pemasangan keduanya juga nggak boleh sembarangan. Hal ini bertujuan agar kebocorannya bisa tersumbat dan gas tetap bisa mengalir ke regulator.

Lebih jelasnya, ambil seal merah bekas. Lalu belah jadi dua bagian. Sebelum dipasang, lepas dulu seal merah bawaan yang berada di mulut tabung gas. Barulah kemudian masukkan seal atau karet yang sudah dipotong tadi.

Saat memasukkan potongan seal, pastikan posisinya vertikal, ya. Jadi lubang seal yang biasanya menghadap atas, harus dihadapkan ke samping. Jika sudah, masukkan seal merah baru (yang tidak terpotong) dengan posisi normal.

Jangan lupa, tekan-tekan seal bagian atas agar semakin kencang. Kamu bisa menggunakan bantuan tusuk gigi untuk meratakan bagian seal ini. Jika sudah terpasang dengan benar dan kencang, barulah kemudian pasang regulator seperti biasa.

"Dan hasilnya gas tidak bocor lagi dan kompor siap dinyalakan," terang TikTok @tukangoprek_hr.

12. Pakai obeng dan pisau.

foto: YouTube/KANG BADOG

Seorang pengguna YouTube KANG BADOG pernah membagikan trik mengatasi selang tabung gas bocor melalui salah satu video yang diunggah. Mulanya, dia mengaku hendak memasak mi instan. Namun saat kompor hendak dinyalakan, ada suara mendesis yang berasal dari selang. Ternyata, ada kebocoran di bagian ujung selang yang terhubung dengan regulator.

Dilansir BrilioFood, pengguna YouTube tersebut lantas memperbaikinya dengan alat sederhana, yakni obeng (minus) dan pisau. Untuk caranya, kamu perlu melepas dulu selang tersebut dari tabung gasnya. Lalu buka kunci (cincin) pengait selang dan regulator dengan bantuan obeng tadi.

Ketika kuncinya sudah terbuka, langsung lepaskan bagian selang dan regulatornya. Setelah dibuka, tampak terlihat jelas kebocoran pada selang. Bagian ujungnya tampak sobek dan pecah hingga menghasilkan lubang yang cukup lebar.

Alih-alih menambalnya, pengguna YouTube tersebut memilih untuk memotong bagian selang yang berlubang tersebut. Karena lubangnya juga berada di bagian ujung, jadi selang yang dipotong tidak terlalu panjang. Untuk memotongnya, dia menggunakan pisau besar yang tajam.

Setelah selangnya terpotong, pasang lagi ujung selangnya di regulator secara perlahan. Dorong terus sampai selangnya benar-benar rapat dengan regulator. Barulah kemudian rapatkan dengan kunci cincin tadi. Kamu bisa menggunakan bantuan obeng untuk mengencangkan kunci cincin pengait tersebut.

Nah, selang yang sudah diperbaiki ini bisa langsung dipasang di tabung gas. Trik ini sangat ampuh mengatasi kebocoran pada selang.

13. Pakai bekas kemasan bumbu.

foto: TikTok/@ttyttt

Ternyata ada cara lain yang bisa kamu praktikkan saat gas mengeluarkan suara mendesis. Cara ini sempat dibahas oleh pengguna TikTok @ttyttt.

Di awal video, ia menunjukkan kondisi gasnya yang mengeluarkan suara saat dipasang regulator. Meski regulator sudah dikunci agar terpasang rapat, suara mendesis dari gas tetap terdengar kencang.

"Tuh bunyi kan, guys," ujarnya dikutip BrilioFood dari TikTok @ttyttt.

Untuk mengatasinya, warganet satu ini punya cara tersendiri. Bukan pakai karet gelang atau plastik, ia cuma memanfaatkan satu sampah dapur. Sampah dapur yang digunakan berupa bekas kemasan bumbu.

"Bekas ini aja, kita lipat sampai kecil gini," ungkapnya lebih lanjut.

Setelah itu, taruh lipatan bekas kemasan bumbu ini ke bagian lubang regulator. Jika sudah, pasang regulator ke mulut gas seperti biasanya.

Selanjutnya, jangan lupa putar kunci regulator agar terpasang sempurna. Karena dipasang lipatan bekas kemasan bumbu, nggak ada lagi sisa ruang yang ada di lubang regulator. Dengan begitu, gas bisa mengalir ke selang regulator tanpa ada yang menyeruak ke luar.

"Langsung hilang suara mendesisnya," ucapnya.

Gas yang sudah terpasang sempurna menyebabkan kompor bisa dinyalakan seperti biasanya. Kamu nggak perlu khawatir lagi karena sudah tidak ada suara mendesis ataupun bau gas bocor.

14. Pakai plastik bening.

foto: YouTube/IDE TUBE

Sejumlah orang kemudian menggunakan cara lain untuk mengatasi tabung gas yang bocor. Salah satunya seperti yang dilakukan oleh pengguna YouTube IDE TUBE.

Dalam salah satu video YouTube Short yang diunggah, dia mulanya memperlihatkan kondisi tabung gas yang bocor saat dipasangkan regulator. Namun alih-alih mengganti karet sealnya, dia justru memanfaatkan plastik bening.

Jadi, sesaat setelah mengetahui adanya kebocoran, dia langsung melepas regulatornya. Lalu sebelum dipasang ulang, dia menutup mulut tabung gas dengan plastik yang sudah dilipat jadi empat bagian. Hal ini akan membuat lapisan plastik jadi lebih tebal dan kokoh.

Setelah ditutup plastik, tusuk bagian tengah plastik agar berlubang. Pastikan lubangnya cukup untuk memasukkan ujung regulator. Jika sudah, segera pasang regulator seperti biasa.

Benar saja, setelah dipasang, gas tidak mengeluarkan bunyi lagi. Hal ini menandakan bahwa gas sudah tidak bocor dan aman digunakan. Namun pengguna YouTube IDE TUBE menekankan bahwa trik ini cocok dipraktikkan jika kebocoran tabung gas cenderung kecil dan tidak menimbulkan bau menyengat.

15. Pakai karet hitam suntikan.

foto: YouTube/Yoga Arief

Ada satu alternatif lagi yang bisa dipraktikkan apabila mendapati seal tabung gas nggak rapat, nih. Cara ini dibagikan oleh warganet bernama Yoga lewat unggahan di YouTube pribadinya.

Alat yang dibutuhkan adalah karet hitam suntikan. Cabut dulu karet hitam tersebut, kemudian lubangi pakai gunting, cutter, maupun alat lain tepat di bagian tengahnya.

Nah, biar regulator bisa dipasang dengan mudah pada tabung gas, karet hitam tersebut harus digunting terlebih dahulu supaya lebih tipis. Kalau sudah pas, baru masukkan karetnya, bukan ke dalam tabung, melainkan dalam regulator. Dorong dengan bantuan pinset atau gunting sampai benar-benar masuk dan rapi.

Selanjutnya, jika posisi karet sudah pas, bisa langsung pasangkan regulator ke tabung gas. Lantaran sudah diberi karet dari alat suntik, seal merah bawaan tabung gas yang longgar tak perlu digunakan lagi. Posisikan regulator supaya tak miring dan bisa dikunci, lalu amati apakah masih ada gas bocor atau tak ada lagi.

"Jarumnya naik, pertanda tabungnya bekerja. Tidak ada kebocoran karena sudah terpasang dengan posisi yang nyaman," cetus Yoga.