15 Cara mengusir semut ini praktis, andalkan bahan rumahan sederhana

9. Rendam toples gula di baskom berisi air.

foto: TikTok/@itsagathachristy

Toples gula memang selalu jadi incaran semut. Nah untuk mengusirnya, pengguna TikTok @itsagathachristy punya trik yang nggak kalah ampuh dan praktis.

Pengguna TikTok tersebut hanya menggunakan air. Jadi pertama-tama, siapkan air dalam baskom. Sebaiknya gunakan baskom yang cukup lebar dan dalam. Pastikan ukurannya lebih besar dari lebar toples gulanya.

Selanjutnya, buka tutup toples berisi gula yang sudah terkontaminasi semut. Lalu pindahkan ke dalam baskom berisi air tadi. Letakkan di tempat terbuka dan jauhkan dari dinding agar tidak ada semut yang masuk. Setelah itu, diamkan selama beberapa menit.

Saat didiamkan, semut dari dalam toples akan langsung keluar dan jatuh ke air. Semakin lama didiamkan, tentu semut dari dalam toples akan semakin habis. Hal inilah yang kemudian membuat toples gula jadi kembali bersih dan aman digunakan.

Jika semut sudah benar-benar habis, langsung angkat toplesnya dan tutup kembali. Pastikan tutup toples dengan sangat rapat supaya tidak ada semut yang masuk lagi ke dalamnya. Dengan begitu, gula akan tetap higienis dan bisa langsung digunakan sewaktu-waktu.

10. Disemprot pakai larutan cuka dan kulit jeruk.

foto: TikTok/@henyghesina

Kamu bisa membuat bahan pembasmi semut sendiri di rumah pakai bahan-bahan yang aman, lho. Salah satu caranya bisa kamu tiru dari warganet akrab disapa Heny. Wanita ini mengaku, cairan pengusir semut ini disebut-sebut lebih ekonomis dan aman karena tidak menggunakan bahan kimia berbahaya, alih-alih pakai ampas dapur.

Pertama-tama, siapkan toples kaca yang dilengkapi dengan tutupnya. Kemudian, isi toples dengan kulit jeruk yang sudah dicuci bersih. Heny pun menjelaskan, jenis jeruk yang digunakan bisa apa saja, baik sunkist, lemon, jeruk nipis, dan lainnya.

Selanjutnya, tuangkan cuka ke dalam toples berisi kulit jeruk tersebut. Pastikan seluruh kulit jeruk terendam cuka secara keseluruhan. Lalu, tutup toplesnya sampai rapat.

"Saya tidak mencampurkan dengan air, saya gunakan asli (cuka) seperti ini," ujar Heny, pengguna TikTok @henyghesina.

Setelah ditutup, letakkan toples di tempat yang teduh dan biarkan selama minimal 2 minggu. Usai didiamkan kurang lebih 2 minggu, warna air cukanya akan berubah jadi lebih gelap yang artinya siap digunakan untuk mengusir semut. Caranya, saring dulu air cuka dari kulit jeruk, lalu pindahkan ke botol spray atau semprotan.

Setelah siap, langsung semprotkan cairan ini ke bagian manapun di rumah yang sering didatangi semut. Sebaiknya semprotkan cairan ini secara rutin 1 kali seminggu biar semut ogah mampir ke rumah.

11. Dijemur di bawah sinar matahari.

foto: YouTube/Mbba al santui

Seorang pengguna YouTube Mbba al santui pernah membagikan tutorial sederhana dalam mengusir semut di makanan. Tanpa menggunakan cairan atau bahan apapun, semut-semut di makanan bisa pergi dengan sendirinya, lho.

Pengguna YouTube tersebut mulanya mengaku bahwa kue bangkit miliknya dikerubungi oleh banyak semut. Padahal jenis kue kering tersebut sudah disimpan di dalam toples. Namun karena kandungan gulanya cukup tinggi, semut tertarik dan memaksa masuk lewat celah-celah di tutup toples yang tidak rapat.

Alih-alih membuang kue keringnya, pengguna YouTube tersebut memilih untuk mengusir semut-semut tersebut. Dia lantas memindahkan kue kering ini ke atas wadah atau nampan stainless. Jika sudah, jemur di bawah sinar matahari.

Nah, sinar matahari yang panas dan menyengat akan membuat semut kabur dengan sendirinya. Saat dijemur, tidak akan ada semut yang berdatangan lagi. Karena penggunaan nampan berbahan stainless steel tadi membuat suhu panas dari matahari lebih menyengat. Alhasil, kue kering yang disimpan di atasnya pun jadi panas dan membuat semut enggan berdatangan.

Jika sudah dijemur, kue kering ini pun bisa dikonsumsi lagi. Kamu bisa memindahkan kue kering ini di dalam toples atau wadah yang benar-benar kedap udara. Dengan begitu, semut tidak ada berdatangan lagi untuk memakan kue tersebut.

12. Disemprot pakai cairan sabun cuci piring, garam, dan detergen.

foto: YouTube/Yusuf Banyuwangi

Usut punya usut, ada cara lain yang bisa kamu praktikkan untuk mengusir semut di rumah tanpa perlu membunuhnya. Cara ini sempat dibagikan oleh seorang warganet pengguna YouTube Yusuf Banyuwangi. Selain praktis, bahan-bahan yang ia butuhkan untuk membuat cairan khusus pengusir semut juga mudah didapat.

Bahan-bahan yang perlu disiapkan adalah sabun cuci piring dan garam. Nggak cuma itu, ia juga menambahkan detergen agar cairan pengusir semut yang dihasilkan lebih beraroma harum.

Caranya, siapkan wadah lalu isi dengan 1/2 liter air. Lalu tuang 1 sdm sabun cuci piring ke dalam wadah. Jangan langsung diaduk, tambahkan juga 1 sachet detergen cair ke dalam wadah. Terakhir, tambahkan 1 sdm garam halus ke dalam wadah, aduk sampai semua bahan tercampur rata.

Jika sudah tercampur sempurna, cairan pengusir semut sudah bisa dipakai. Untuk mempermudah penggunaan, pria ini menuangkan cairan tersebut ke dalam botol spray. Isi botol spray sampai penuh, tutup, lalu semprotkan ke area-area yang sering dilalui semut.

"Penyemprotan di jalur masuk semut ke rumah, seperti bak cuci piring, dinding, jendela. Dengan seperti itu maka semut akan terusir dengan sendirinya karena bau dari cairan ini sangat tidak disukai oleh semut," ungkapnya lebih lanjut.

13. Diberi irisan bawang putih.

foto: YouTub/@Gianola Vlog

Sebenarnya ada metode lain yang dapat kamu lakukan untuk mengusir semut tanpa harus membunuhnya, lho. Metode ini pernah dibagikan oleh pengguna YouTube @Gianola Vlog melalui video. Dia bahkan mengaku hanya mengandalkan bahan sederhana yang ada di dapur.

Untuk mengusir semut, pengguna YouTube tersebut mengaku hanya pakai irisan bawang putih. Nah, bawang putih ini bisa diletakkan di wadah terbuka. Lalu letakkan di area yang sering dilewati semut. Bau bawang putih yang menyengat cenderung tidak disukai semut. Dengan begitu, semut akan pergi dengan sendirinya.

Namun selain bawang putih, pengguna YouTube tersebut juga membeberkan bahan lain yang bisa digunakan sebagai alternatif pengusir semut. Bahan-bahannya bisa berupa bubuk kopi, lada, kayu manis, atau cengkeh. Kamu bisa menggunakan salah satunya dengan cara penggunaan yang sama seperti bawang putih tadi. Nah, aroma-aroma menyengat dari sejumlah bahan tersebut akan membuat semut pergi.

14. Gunakan tampah dan sendok.

foto: YouTube/Shidqi Nabil

Aada dasarnya, semut bisa diusir pakai cara yang lebih praktis, lho. Dinilai lebih praktis karena kamu nggak perlu repot memasukkan aneka jenis rempah ke dalam toples gula pasir. Hal ini pernah diungkapkan oleh pengguna YouTube bernama Shidqi Nabil.

Dilansir dari YouTube Shidqi Nabil, keluarkan gula pasir dari toples. Bisa ditaruh tampah ukuran besar dan lebar terlebih dulu. Karena ditaruh di wadah besar, gula pasir pun tampak terlihat jelas. Nah, untuk mengusir semut, tinggal aduk-aduk gula pasir pakai sendok. Karena merasa terganggu, semut pun akhirnya keluar dari gula pasir.

Agar hasilnya maksimal, bisa pula kamu goyangkan tampah beberapa kali. Aduk-aduk lagi sampai semut keluar semua. Jika dirasa gula pasir sudah bersih dari semut, langsung masukkan lagi ke toples. Beri selembar kertas supaya toples kian tertutup rapat.

15. Ditaburi bedak bayi.

foto: TikTok/@supriyati119

Beras juga kerap menjadi sasaran para semut. Nah untuk membersihkannya, pengguna TikTok @supriyati119 punya trik yang nggak kalah ampuh, nih. Menurutnya cara ini ampuh mengusir semut dari tempat penyimpanan beras di dapurnya, lho.

Caranya, siapkan bedak bayi dan taburkan bedak tersebut ke sekeliling tempat penyimpanan beras yang jadi jalur semut. Dilansir dari hunker.com, aroma bedak bayi bisa mengganggu indra penciuman alami semut. Sehingga, kalau bedak bayi ditaburi ke sekitar semut, semut pun akan kabur dengan sendirinya.

"Tunggu sekitar 20 menit," imbuh pemilik akun TikTok @supriyati119.

Bedak bayi tersebut juga bisa ditaburkan sedikit ke atas beras jika ada semut yang berkumpul di dalam tumpukan beras. Dengan catatan, sebaiknya beras dicuci sampai tak ada lagi sisa bedak dan beras jadi tetap aman untuk dikonsumsi.