Brilio.net - Penampilan Ivan Gunawan saat ini jadi sorotan banyak orang. Bahkan beberapa warganet mengaku sampai gagal fokus melihat perubahan bentuk badan desainer ternama tersebut. Iya, badan Ivan Gunawan tampak jauh lebih ramping daripada sebelumnya.

Ivan Gunawan menjelaskan bahwa ia memang menjalankan program diet untuk menurunkan berat badannya. Nggak asal, ia sengaja menggunakan jasa dokter gizi untuk mengatur pola makannya.

"I considered my self a lucky person because I have my own doctor @cissienugraha who always support me and believe me. I loose so much weight and having a better lifestyle, (Saya menganggap diri saya orang yang beruntung karena saya memiliki dokter sendiri @cissienugraha yang selalu mendukung dan percaya pada saya. Saya kehilangan banyak berat badan dan memiliki gaya hidup yang lebih baik)," tulisnya dilansir dari akun Instagram @ivan_gunawan.

Pada awal program diet, ia mengaku hanya menargetkan berat badannya turun sebanyak 25 kg saja. Namun, karena program dietnya dijalankan dengan baik, berat badannya pun turun melebihi yang ditargetkan, lho. Hal ini disampaikan oleh dokter gizinya.

"Lose 90 kgs and maintained sooo proud (Turun 90 kg dan tetap bangga banget )," ungkapnya.

Sedangkan pada Desember 2021, Ivan Gunawan mengaku berat badannya sudah turun sebanyak 30 kg. Hasil tersebut, ia peroleh karena menjaga asupan makanannya dengan ketat dan berolahraga secara rutin. Lantas, gimana sih pola makan yang Ivan Gunawan lakukan saat diet hingga berhasil menurunkan berat badan sebanyak 30 kg? Berikut BrilioFood lansir dari berbagai sumber pada Jumat (8/12).

 

Ngemilnya nggak sembarangan, lho

1. Tidak makan yang tidak perlu.

foto: pixabay.com

Ivan Gunawan mengurangi jatah makannya selama berdiet ini. Ia nggak akan mengonsumsi makanan di luar menu makanan utamanya. Jika dulunya ia senang makan gorengan atau dessert yang manis-manis, kebiasaannya ini sudah ditinggalkannya.

"Aku kan nggak makan gorengan, nggak makan tepung-tepungan, nggak makan manis-manis kayak dessert, apa segala macam aku udah enggak, jadi berusaha makan dan tidak pernah ngemil," ungkap Ivan Gunawan dilansir dari YouTube @MOP Channel.

2. Makan masakan rumahan.

foto: Instagram/@ivan_gunawan

Disebutkan sebelumnya, Ivan Gunawan sudah jarang membeli makanan dari luar. Ia lebih sering mengonsumsi makanan rumahan yang dimasak oleh ibunya. Pastinya, karena dibuat sendiri di rumah, makanan yang dikonsumsi Ivan Gunawan lebih higienis, sehat, dan nggak bikin gendut.

3. Pakai minyak kelapa.

foto: pixabay.com

Ivan Gunawan masih sesekali mengonsumsi makanan yang dimasak dengan minyak, seperti tumisan dan gorengan. Dengan catatan, minyak yang digunakan harus minyak kelapa, bukan minyak sayur biasa. Sama seperti masakan ala ibunya yang dimasak menggunakan minyak kelapa.

4. Menggunakan santan fresh.

foto: Instagram/@ivan_gunawan

Sejumlah orang menghindari santan saat berdiet karena dianggap tinggi kandungan lemak. Namun, berbeda dengan Ivan Gunawan. Ia masih mengonsumsi berbagai lauk dan sayuran bersantan.

Tetapi, Ivan Gunawan menghindari santan instan. Ia memilih makanan bersantan yang alami atau fresh dari kelapa asli.

"Santan juga, kalau santan nyokap harus pakai yang diperas," ucap Ivan Gunawan dikutip dari channel YouTube pribadinya @Ivan Gunawan.

5. Makan tiga kali sehari.

foto: Instagram/@ivan_gunawan

Setiap hari, Ivan Gunawan mengaku makan tiga kali sehari. Nggak kelihatan seperti sedang diet, bukan? Tetapi ia sangat memerhatikan makanan apa yang ia konsumsi. Sehingga walaupun makan tiga kali sehari, berat badannya tetap bisa turun.

6. Mengurangi porsi makan saat sore atau malam hari.

foto: Instagram/@ivan_gunawan

Jam makan Ivan Gunawan adalah pagi, siang, dan sore atau malam. Nah, saat makan sore atau malam, ia mengurangi porsinya biar nggak sebanyak saat pagi dan siang hari. Karena menjelang malam hari dirinya sudah nggak banyak beraktivitas lagi.

7. Mengganti nasi putih ke nasi merah.

foto: pixabay.com

Ivan Gunawan masih rutin mengonsumsi nasi walaupun sedang diet. Namun, ia mengganti nasi putih ke nasi merah yang jauh lebih sehat dibanding nasi putih. Dilansir dari healthline.com, nasi merah jauh lebih tinggi protein dan serat dibanding nasi putih.

8. Menghindari makanan dan minuman manis.

foto: YouTube/@Ivan Gunawan

Makanan dan minuman manis yang mengandung gula atau pemanis buatan dihindari oleh Ivan Gunawan. Ivan Gunawan sudah nggak lagi makan dessert seperti kue-kue. Ia lebih memilih banyak minum air putih setiap harinya.

9. Berhenti makan saat kenyang.

foto: Instagram/@ivan_gunawan

Ivan Gunawan selalu berhenti makan saat perutnya sudah kenyang. Sederhana banget, tapi dampaknya besar untuk penurunan berat badannya, lho. Dilansir dari clevelandclinic.org, berhenti makan sebelum kenyang bisa menyehatkan alat pencernaan dan membantu menurunkan berat badan.

10. Menghindari mi.

foto: Instagram/@ivan_gunawan

Ivan Gunawan menghindari tepung serta makanan olahan selama berdiet. Makanya ia juga tak lagi mengonsumsi mi. Dilansir dari food.ndtv.com, mi termasuk makanan olahan yang kurang baik dikonsumsi saat diet, apalagi mi instan. Bahan makanan ini mengandung lemak jenuh, tak hanya bisa bikin bobot naik, tapi juga bisa meningkatkan kolesterol tubuh.

11. Mengonsumsi sayuran.

foto: Instagram/@ivan_gunawan

Ivan Gunawan rutin makan sayuran setiap hari. Namun, ia lebih menyukai sayuran yang tidak berdaun seperti pare dan terong. Dilansir dari indiatoday.in, pare cocok dikonsumsi saat diet karena setiap 100 gramnya hanya mengandung 17 kalori saja.

Sementara terong, sayur satu ini tinggi serat yang bisa mengenyangkan dan menekan nafsu makan. Kalorinya juga cukup rendah, lho.

12. Ngemil buah-buahan.

foto: Instagram/@ivan_gunawan

Ivan Gunawan hanya mengonsumsi makanan sehat dan alami sebagai camilannya, misalnya buah-buahan. Ia kerap mengonsumsi sejumlah buah tinggi serat seperti pepaya. Dilansir dari webmd.com, pepaya tinggi antioksidan yang bisa mencegah kenaikan berat badan, kolesterol, dan penyakit jantung.

13. Mengonsumsi kentang.

foto: pixabay.com

Sesekali, Ivan Gunawan juga mengonsumsi kentang goreng. Namun, kentang gorengnya bukan yang cepat saji dari pasaran. Melainkan kentang asli yang dipotong-potong lalu digoreng menggunakan minyak kelapa.

"Kalau misalnya aku mau kentang goreng, itu harus bener-bener kentang, digoreng tapi minyaknya pakai minyak kelapa," ucap Ivan Gunawan di Instagram Stories.