Brilio.net - Infeksi saluran kemih (ISK) terjadi ketika bakteri memasuki uretra lalu menginfeksi saluran kemih. Sesuai dengan namanya, ISK dapat memengaruhi berbagai bagian saluran kemih, seperti kandung kemih (cystitis), uretra (uretritis), atau ginjal (infeksi ginjal). Pengobatan untuk ISK umumnya menggunakan antibiotik, meskipun tidak selalu diperlukan.

Gejala infeksi saluran kemih meliputi dorongan mendesak untuk buah air kecil, sensasi terbakar saat buah air kecil, frekuensi berkemih yang tinggi dengan volume urine sedikit, urine yang tampak keruh, bau urine menyengat, dan lain-lain.

Ada beberapa cara supaya kamu terhindar dari ISK. Selain menjaga gaya hidup sehat, kamu bisa mengonsumsi sederet makanan yang bisa membantu mengurangi risiko ISK.

Simak sederet makanan yang baik untuk menjaga tubuh dari infeksi saluran kemih, BrilioFood himpun dari berbagai sumber pada Jumat (9/8).

1. Pepaya.

foto: pexels.com

Pepaya mengandung enzim papain yang dapat membantu menjaga pencernaan karena memiliki sifat anti-inflamasi. Selain itu, pepaya pun kaya vitamin C, yang membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mencegah infeksi saluran kemih dengan memperkuat jaringan tubuh.

2. Wortel.

Wortel kaya akan beta-karoten, yang bisa diubah menjadi vitamin A dalam tubuh. Vitamin A berperan penting dalam menjaga kesehatan sel-sel tubuh, termasuk sel-sel pada saluran kemih. Konsumsi wortel secara rutin dapat mendukung kesehatan saluran kemih dan mencegah infeksi.

3. Kacang hijau.

foto: pexels.com

Kacang hijau adalah sumber protein nabati yang baik, mengandung serat, serta antioksidan. Kandungan antioksidan dalam kacang hijau membantu melawan radikal bebas yang bisa merusak sel-sel tubuh, termasuk di saluran kemih. Serat pada kacang hijau juga mendukung pencernaan yang sehat.

4. Tomat.

Tomat mengandung likopen, antioksidan yang telah terbukti dapat mengurangi risiko infeksi saluran kemih dan gangguan prostat. Likopen juga memiliki sifat anti-inflamasi yang membantu mengurangi peradangan pada saluran kemih.

5. Jahe.

Jahe memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang dapat membantu mengurangi peradangan dan melawan infeksi. Minum teh jahe atau menambahkannya ke masakan dapat membantu menjaga kesehatan saluran kemih dengan mengurangi risiko infeksi.

6. Jambu biji.

foto: pexels.com

Jambu biji kaya vitamin C dan serat. Vitamin C berfungsi sebagai antioksidan yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan melindungi saluran kemih dari infeksi. Serat pada jambu biji pun membantu melancarkan pencernaan.

7. Kubis.

Kubis mengandung berbagai vitamin dan mineral, termasuk vitamin C, K, serta serat. Vitamin C membantu melawan infeksi, sedangkan serat mendukung kesehatan pencernaan dan mencegah sembelit yang dapat memengaruhi saluran kemih.

8. Mentimun.

foto: pexels.com

Mentimun memiliki kandungan air tinggi dan bersifat diuretik alami. Kandungan pada timun tersebut membantu meningkatkan frekuensi buang air kecil, membersihkan saluran kemih dari racun, serta mencegah infeksi.

9. Bawang putih.

Bawang putih mengandung allicin, senyawa dengan sifat antibakteri dan anti-inflamasi. Konsumsi bawang putih dapat membantu melawan infeksi bakteri pada saluran kemih dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.

10. Apel.

foto: pexels.com

Apel mengandung serat, antioksidan, dan vitamin C. Serat membantu menjaga sistem pencernaan tetap sehat dan mencegah sembelit, yang dapat memengaruhi kesehatan saluran kemih. Antioksidan membantu melawan radikal bebas dan infeksi.

11. Tempe.

Tempe adalah sumber protein nabati yang tinggi serat, vitamin B, dan mineral seperti kalsium serta magnesium. Serat pada tempe dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan, sementara kalsium dan magnesium berperan dalam menjaga fungsi ginjal. Tempe juga memiliki efek probiotik yang baik untuk mikrobiota usus dan kesehatan sistem kemih secara keseluruhan.

Selain itu, ada beberapa jenis minuman yang baik dikonsumsi secara rutin untuk menjaga saluran kemih.

1. Air putih.

Air putih adalah minuman terbaik untuk menjaga kesehatan saluran kemih. Konsumsi air yang cukup membantu menjaga tubuh tetap terhidrasi, mendukung fungsi ginjal, membantu membilas bakteri, serta zat sisa dari saluran kemih.

2. Jus Cranberry.

Jus cranberry dikenal memiliki sifat antimikroba dan anti-inflamasi yang dapat membantu mencegah infeksi saluran kemih. Kandungan proanthocyanidins dalam cranberry dapat mencegah bakteri menempel pada dinding saluran kemih.

3. Jus lemon.

Jus lemon kaya vitamin C, yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan memiliki efek antibakteri. Asam sitrat dalam lemon juga membantu mencegah pembentukan batu ginjal dengan meningkatkan pH urin.

4. Teh hijau.

Teh hijau mengandung antioksidan seperti catechin yang memiliki efek anti-inflamasi dan antimikroba. Teh hijau juga dapat membantu meningkatkan kesehatan ginjal dan saluran kemih.

5. Jus jeruk.

Jus jeruk kaya akan vitamin C yang mendukung sistem kekebalan tubuh dan memiliki efek diuretik ringan, membantu membersihkan saluran kemih. Vitamin C juga dapat mencegah infeksi saluran kemih dengan meningkatkan pertahanan tubuh.

6. Air kelapa.

Air kelapa adalah minuman elektrolit alami yang membantu menjaga tubuh tetap terhidrasi. Selain itu, air kelapa juga memiliki efek diuretik ringan, mendukung kesehatan ginjal, serta saluran kemih.