Brilio.net - Minum dingin di saat berbuka puasa memang sangat menyegarkan. Ditambah lagi banyaknya penjual takjil yang menyediakan es untuk berbuka puasa, seperti es buah, es campur, dan es kelapa muda yang keberadaannya sudah menjamur di mana-mana. Hal tersebut menambah godaan untuk berbuka puasa dengan minuman dingin atau es.

Namun hal tersebut sebetulnya tidak sepenuhnya disarankan. Pasalnya di balik kesegaran yang dirasakan, ada bahaya mengintai. Lebih-lebih jika mengonsumsi air dingin secara berlebihan.

Mengonsumsi minuman dingin setelah seharian penuh tidak minum dan makan apapun justru akan membuat lambung bekerja lebih lambat. Terutama mengingat minuman tersebut juga harus disesuaikan dengan suhu tubuh.

Penasaran seberapa bahaya sering minum es saat berbuka puasa? Simak ulasan lengkapnya, seperti dilansir BrilioFood dari berbagai sumber pada Rabu (20/4).

1. Gangguan pencernaan.

foto: pixabay.com

Ketika berbuka puasa langsung minum es, lambung akan terasa kaget. Apabila kamu tetap memaksa, biasanya perut akan mudah terkena masalah kembung atau terasa begah.

 

Segar, Tapi Jangan Berlebihan.

2. Sakit tenggorokan.

foto: pixabay.com

Menurut healthline.com, minum air dingin secara berlebihan akan menghasilkan penumpukan lendir berlebih pada saluran pencernaan. Hal ini akan mengakibatkan sakit tenggorokan dan hidung tersumbat.

3. Sakit kepala.

foto: pexels.com

Dilansir dari healthline.com, makanan atau minuman yang terlalu dingin dapat menyebabkan kepala dan otak terasa membeku atau brain freeze. Sehingga menyebabkan sakit kepala.

4. Mudah terserang penyakit.

foto: pexels.com

Minum es saat berbuka puasa bisa memicu produksi lendir yang berlebih pada tubuh. Padahal produksi lendir yang berlebih bisa menurunkan fungsi sistem pertahanan tubuh. Masalah ini bisa bikin tubuh mudah terserang penyakit.

5. Menghambat makanan ke perut.

foto: pexels.com

Minum air dingin dalam keadaan perut kosong bisa menimbulkan akalasia, yakni kondisi ketika otot kerongkongan tidak mampu mendorong makanan dan minuman masuk ke lambung.

6. Menurunkan detak jantung.

foto: pexels.com

Menurut healthline.com, bahaya minum es saat buka puasa berperan dalam menurunkan detak jantung. Suhu air yang rendah menstimulasi saraf untuk menyebabkan detak jantung turun. Oleh karena itu, tidak dianjurkan mengonsumsi air es atau minuman terlalu dingin saat buka puasa atau ketika tubuh dalam kondisi lemah.

 

Tata Cara Makan Dan Minum Perlu Lebih Diatur.

7. Membuat pembuluh darah mengencang.

foto: pexels.com

Mengonsumsi minuman dingin saat berbuka puasa, dapat membuat pembuluh darah mengencang sehingga menghambat pencernaan. Dilansir dari healthline.com, hal ini memengaruhi proses penyerapan nutrisi secara alami selama pencernaan bekerja.

8. Memicu penyakit diabetes.

foto: pexels.com

Dilansir dari healthline.com, minuman dingin yang kebanyakan mengandung gula tinggi, dikhawatirkan akan membuat lonjakan gula darah. Apalagi jika dikonsumsi terlalu sering dalam jumlah yang banyak. Hal ini kemudian akan memicu penyakit diabetes.

9. Membuat badan lemas.

foto: freepik.com

Dilansir dari healthline.com, saat kondisi perut sedang kosong dan langsung mengonsumsi minuman dingin, tubuh akan kaget dalam menyesuaikan suhu tubuh. Karena penyesuaian itu, akhirnya tubuh harus mengeluarkan energi yang banyak untuk mengatur suhu.

10. Risiko migrain lebih tinggi.

foto: freepik.com

Dilansir dari healthline.com, saat mengonsumsi air dingin atau es secara berlebihan, untuk kamu yang sudah punya penyakit migrain, akan mempunyai risiko sakit dua kali lipat.

11. Risiko terkena flu.

foto: pexels.com

Minum es saat berbuka puasa bisa memicu produksi lendir yang berlebih pada tubuh. Padahal produksi lendir yang berlebihan akan membuat daya tahan tubuh turun, jadinya kamu akan mudah terserang penyakit. Salah satunya flu bisa mudah menyerang tubuh.