Brilio.net - Asam urat termasuk salah satu penyakit berbahaya. Jika tidak diatasi, asam urat bisa menyebabkan permasalahan lain, seperti batu ginjal, kerusakan sendi, dan lain-lain. Penyakit asam urat ini biasanya dapat kambuh di waktu-waktu tertentu. Misalnya saat tubuh sedang dehidrasi dan kekurangan oksigen di malam hari.
Gejalanya selain rasa sakit, bisa ditandai dengan sendi membengkak, sulit berjalan, nyeri, rasa panas, hingga kemerahan. Dilansir dari healthxchange.sg, jika seseorang terkena asam urat, tak akan bisa disembuhkan secara total. Tetapi, rasa sakitnya bisa dikurangi dengan sejumlah pengobatan dan pola hidup sehat.
-
10 Makanan penyebab asam urat, jangan salah pilih Asam urat adalah penyakit yang disebabkan oleh gangguan pada metabolisme purin
-
7 Sayuran ini bisa jadi pemicu asam urat, wajib dibatasi Sayuran yang mengandung tinggi purin bisa menyebabkan asam urat makin parah.
-
8 Sayuran turunkan asam urat, alami tanpa efek samping Sayuran ini gampang didapat kok.
Makanya, dilansir dari healthgrades.com, penting bagi penderita asam urat untuk berolahraga setidaknya 3 sampai 4 kali dalam seminggu. Di sisi lain, pola makan yang tepat juga dapat membantu mengurangi munculnya gejala asam urat. Contohnya, penderita asam urat dapat mengurangi konsumsi gula berlebih dan lemak yang tinggi.
Untuk sumber protein, sebaiknya jangan mengonsumsi daging merah, udang, jeroan, kulit ayam, dan lain-lain yang kandungan lemaknya cenderung tinggi. Sebagai gantinya, masih ada deretan makanan yang bisa jadi sumber protein bagi penderita asam urat agar tidak kambuh.
Lantas, makanan apa saja yang bisa jadi sumber bagi penderita asam urat? Berikut 10 sumber protein yang aman buat penderita asam urat yang bikin tak mudah kambuh, dirangkum BrilioFood dari berbagai sumber, Kamis (26/5).
1. Telur.
foto: Pexels/Trang Doan
Telur bisa jadi alternatif makanan tinggi protein buat penderita asam urat. Dilansir dari livestrong.com, telur ini punya zat purin yang rendah, sehingga aman dikonsumsi penderita asam urat. Walaupun begitu, sebaiknya konsumsi secukupnya dan hindari memasaknya dengan cara digoreng.
2. Dada ayam.
foto: Pexels/alleksana
Ayam juga aman dikonsumsi penderita asam urat, terutama bagian dada. Dibanding bagian ayam lainnya, dada ini punya lemak dan purin yang paling sedikit, lho. Dilansir dari webmd.com, daging hewani putih seperti ayam bisa turunkan risiko penyakit asam urat kambuh. Dengan catatan, mengonsumsinya dalam jumlah sewajarnya.
3. Ikan salmon.
foto: Pexels/Robert Bogdan
Dilansir dari everydayhealth.com, sejumlah ikan maupun seafood punya kandungan purin yang tinggi. Namun, berbeda dengan ikan salmon yang purinnya cenderung rendah serta punya asam lemak omega-3. Jika dikonsumsi, ikan salmon masih tetap aman karena tak meningkatkan risiko asam urat kambuh.
4. Ikan tuna.
foto: Pexels/RODNAE Productions
Sama halnya dengan salmon, ikan tuna juga bisa jadi pilihan sumber protein yang bagus buat penderita asam urat. Tetapi, penting untuk memilih tuna yang masih segar, bukan yang sudah dikemas dalam kaleng.
Lantaran tuna yang sudah dikemas dalam kaleng memiliki banyak kandungan purin. Sementara tuna segar aman buat penderita asam urat karena rendah purin dan tinggi nutrisi dari vitamin dan mineral.
5. Tempe.
foto: Pixabay/Mochamad Arief
Tempe dipercaya kurang baik buat penderita asam urat. Padahal, dilansir dari straitstimes.com, tempe yang dikonsumsi dalam porsi wajar masih aman, lho, buat asam urat. Olahan kedelai seperti tempe terbukti nggak mudah menimbulkan efek samping pada penderita asam urat. Makanya tempe banyak dipilih sebagai sumber protein buat menggantikan daging merah.
6. Tahu.
foto: Pixabay/wichai bopatay
Tahu juga aman dikonsumsi penderita asam urat, lho. Dilansir dari nwkidney.org, tahu punya protein, serat, dan asam lemak omega-3 cukup tinggi. Dan yang terpenting, kandungan lemak serta purin pada tahu cenderung rendah. Penderita asam urat dianjurkan mengonsumsi sumber protein satu ini karena nggak mudah bikin asam urat kambuh.
7. Kacang polong.
foto: Pixabay/ha11ok
Kacang polong termasuk makanan tinggi protein, lho. Dilansir dari arthritis.org, penderita asam urat nggak perlu khawatir mengonsumsi kacang satu ini buat asupan protein harian karena bisa mencegah gejala asam urat kambuh.
Setiap 100 gram kacang polong hanya memiliki purin sekitar 50 sampai 150 miligram saja. Jumlah ini sangat aman buat penderita asam urat, lho.
8. Lentil.
foto: Unsplash/Frédéric Dupont
Nggak banyak yang tahu, lentil bisa jadi alternatif makanan tinggi protein buat penderita asam urat, nih. Dilansir dari livestrong.com, selain protein, lentil juga punya serat yang tinggi tapi kolesterolnya sangat rendah. Nah, makanan ini direkomendasikan untuk dikonsumsi agar bisa menjaga gejala asam urat nggak mudah kambuh.
9. Kacang almond.
foto: Unsplash/Nacho Fernández
Dilansir dari nutsforlife.com.au, memang belum ada penelitian lebih lanjut apakah kacang almond aman buat penderita asam urat. Tetapi, jika dibanding ikan dan daging merah, sumber protein satu ini kandungan purinnya lebih rendah, lho. Makanan dengan purin yang rendah umumnya aman dikonsumsi oleh penderita asam urat.
10. Buncis.
foto: Unsplash/Sonja Langford
Buncis bisa jadi asupan sayuran hijau harian penderita asam urat, nih. Dilansir dari foodzie.com, buncis sangat aman dikonsumsi karena rendah lemak, tinggi serat dan protein, juga zat purinnya cenderung rendah.
Manfaatnya, buncis dapat menjaga serangan asam urat. Tetapi, penting juga mengolahnya dengan cara sehat dan mengonsumsinya dalam jumlah sewajarnya, lho.